Setelah Fikih izin ke Ajil, Ia berniat membawa Bagas berkemah di Hutan bersama Marsha, Rafli, Difa dan Angel. Sebenarnya mereka berempat ikun ke rumah Bagas tapi, mereka malah ndekem tidur di mobilnya Fikih.
Di Mobil Fikih, Hanya terjadi keheningan karna 4 kekunyuk itu kalo sudah tidur pasti ngebo kalo sampe nggak di bangunin. Bagas yang bosn akan suasana itu membuka suaranya
"Lo ngapain ngajak gue ke puncak Fik?" Tanya Bagas
"Gapapa lah gas, sekali-kali sekalian buat acara perpisahan gue" Jawab Fikih
"Emang lo mau kemana pake pisah segala?" Tanya Bagas heran
"Mau pindah status dari jomblo ke single, Mau pindah tanah dari yang gambut ke tanah yang subur, mau pindah dari dibawah langit ke bawah awan" Jelas Fikih dengan cerocosannya
"Ga Tanya njing" Sahut Bagas dengan sedikit senyum
SENYUM
Senyum
sEnyum
Sen
Nyum
Senyum
Senyu
Seny
Sen
Se
S
Perlu di garis bawahi karena semenjak Chelsea pindah dan Bagas memutuskan untuk putus dari Cindai, Ia jarang sekali tersenyum atau bahkan tidak sama sekali.
"Ah elah percuma tadi gue nyerocos panjang lebar yekan?" Melas Fikih
"Gue nya gaminta lu nyerocos" Jawab Bagas dengan senyum yang makin terkembang
"Pantesan jomblo lu ga kelar-kelar orang lu nya bege banget" Sahut Difa dari belakang karena tidurnya telah terganggu oleh 2 jin tomang
"Tidur egen sana ngikut aja lo aing terdustai" Ucap Fikih sambil memegang dadanya seolah sakit
KAMU SEDANG MEMBACA
Why You || END
Short StoryGatau kenapa gue milih elo buat netep di hati gue Chels, - Bagas Rahman Dwi .S. H i g e s t r a n k : 11/5/2018 # 1 dalam Agatha Chelsea , # 52 dalam Cold, # 49 dalam Bad, # 3 dalam Chelgas. 5/9/2018 # 2 dalam Agatha Chelsea 24/04/2018#659 dalam Sho...