[03] the boy next door

13.7K 2.2K 465
                                    

"jin, anterin jeongin ke kamarnya ya. ayah mau siapin makan malam sama bunda."

sehun selesai nurunin barangnya jeongin satu per satu. setelah itu, sehun langsung ngehampirin luhan yang udah mulai sibuk dengan peralatan masak.

hyunjin menatap jeongin sekilas lalu memutar bola matanya malas. hyunjin udah mau mencak-mencak disuruh ini itu.

tadi tidur siangnya digangguin sama ayah bundanya yang sibuk nyuruh hyunjin biar ikut jemput jeongin. padahal menurut hyunjin, kedua orangtuanya aja udah cukup.

terus hyunjin disuruh bawa barang bawaannya jeongin. nah sekarang hyunjin suruh nganterin jeongin ke kamarnya. nanti apa lagi? hyunjin suruh mandiin jeongin?

"lewat sini," hyunjin berlalu sambil menarik koper jeongin.

jeongin menaiki anak tangga satu per satu, mengikuti hyunjin dari belakang. tatapannya tertuju ke sebuah figura foto besar yang terpasang di dinding dekat tangga.

jeongin melihat mama dan papanya bersama ayah dan bundanya di sana. selain mereka berempat, ada juga delapan orang yang jeongin ngga kenal di dalam foto itu.

di anak tangga terakhir, hyunjin tiba-tiba berhenti. membuat jeongin secara ngga sengaja menabrak punggungnya.

"duh!" rintih jeongin.

"ini," hyunjin nunjuk kamar yang ada di depan tangga pas.

"kamar kamu."

"kalau yang itu," hyunjin gantian nunjuk kamar di sebelah kanannya.

"kamar aku. kalau butuh apa-apa, jangan ke sana. ke kamar ayah bunda aja."

ah, mama! kenapa anaknya ngeselin!

jeongin narik nafas perlahan. sabar dia dari tadi hyunjin sensi terus.

"makasih kak."

"oke."

hyunjin abis itu langsung masuk ke kamarnya dia. ninggalin jeongin sendiri di depan kamar.

jeongin ngehela nafas terus ngelangkahin kakinya masuk ke dalam.

"ah! bagus. eh tapi—"

"HYUNJIN JEONGIN TURUN DULU SINI SAYANG!"

setelah mendengar teriakan dari bunda, jeongin buru-buru menaruh barangnya dulu ke dalam kamar. urusan tata-menatanya bisa dilakukan nanti.

saat jeongin mau turun ke bawah, ia berpapasan dengan hyunjin yang juga ingin turun. jeongin terdiam sebentar, membiarkan sang pemilik rumah turun terlebih dahulu.

tapi bukannya turun, hyunjin ikutan diam. "kenapa ngga turun?" tanyanya.

"kakak duluan."

"kenapa?"

jeongin ngegelengin kepalanya. "gapapa, kak hyunjin aja duluan."

hyunjin ngangkat bahunya tak acuh. dia turun lebih dulu.

"sini kalian berdua," panggil sehun.

sekarang mereka berempat kumpul di ruang keluarga. sehun sama luhan duduk di atas sofa, hyunjin sama jeongin di atas karpet.

"ga jadi masak bun?"

"lagi dimasak, hyunjin. itu belum mateng sopnya."

"terus ayah manggil mau ngapain?"

hyunjin tanya lagi, sedangkan jeongin cuma diam. seluruh pikiran di otaknya sudah diwakilkan sama pertanyaan hyunjin.

"ini soal sekolahnya jeongin. papa kamu bilang kamu disuruh ambil kelas akselerasi aja biar bisa cepet balik ke seoul. katanya mama kamu ngga kuat ditinggal lama-lama sama anaknya."

jeongin ketawa membayangkan papanya jadi korban rengekan mamanya ketika jeongin ga ada.

"tapi kalau kamu ngga kuat masuk kelas akselerasi, kamu bisa ambil kelas yang biasa aja kata papa mama kamu. jadi keputusannya semua ada di kamu."

bunda luhan ngambil bantal sofa di sampingnya buat dipeluk. "jujur, kalau bunda mau kamu ambil yang kelas biasa aja. bunda ngga mau kamu cepet cepet balik ke seoul."

karena jeongin ngga tega ngelihat bundanya pasrah gitu, jeongin langsung duduk di samping bundanya dan meluk dari samping.

"bunda, maaf. bukannya jeongin ngga mau lama-lama sama bunda, tapi kayanya jeongin harus milih yang kelas akselerasi. nanti kalau jeongin udah selesai sekolahnya, jeongin janji bakal sering ngunjungin bunda!" seru jeongin. deretan behelnya terlihat sempurna saat bibirnya tersimpul.

hyunjin melirik laki-laki mungil itu. saat secara tidak sengaja, matanya membuat kontak dengan milik jeongin, hyunjin langsung membuang mukanya.

tanpa merasa bersalah, hyunjin nyeletuk.

"ngga bisa lebih cepet lagi? dua tahun kelamaan."







planetarioum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

planetarioum

𝐃𝐈𝐕𝐄𝐑𝐆𝐄𝐍𝐓    ↬ hyunjeongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang