Hidup dari setiap orang didunia ini tidak ada yang mudah. Kau hanya tidak tahu saja, setiap orang memiliki kehidupan yang berat, dan setiap orang memiliki caranya sendiri untuk menutupi kesedihannya.
.
.
.
.
****
Setelah semua pelajaran dan bimbingan belajar berakhir, kini seluruh murid ditingkat akhir bisa segera menikmati betapa empuknya awan putih yang sudah menunggu sang pemilik untuk mereka singgahi.
Jiwon segera menekan ponselnya mencari nama Minhyun dan menghubunginya.
"Minhyuniee, aku sudah selesai"
Baiklah, aku sudah dihalaman parkir sekolahmu.
"Benarkah?, baiklah aku segera kesana"
Jiwon mulai berpikir apakah Minhyun tidak memiliki kesibukan?
Jiwon tau kalau Jin lah yang meminta Minhyun untuk menjaganya, tapi Minhyun tidak perlu melakukannya seniat ini.
Jiwon mulai khawatir, apakah dia terlalu merepotkan Minhyun?
"Jiwon-ahh, ayo pulang bersama", Soohyun gadis dengan rambut panjang yang indah dan badan yang lebih tinggi dari Jiwon itu tiba-tiba menggandeng tangan Jiwon gembira.
Soohyun adalah salah satu dari 6 sahabat Jiwonlainnya, hanya saja mereka berbeda kelas.
Jiwon dengan kepintarannya berhasil masuk dikelas unggulan bersama 3 sahabat namjanya yaitu Jimin, Jungkook dan Yoongi.
Sedangkan Soohyun, Hyemi dan Jisoo berada dikelas A.
Mereja juga termasuk murid pintar, hanya saja berbeda 1 tingkat keunggilannya dibanding kelas A+.
"Eoh, Minhyun menjemputku. Ayo pulang bersama", Tawar Jiwon sangat ramah.
"Ahh anio, aku akan pulang bersama Jimin dan Hyemi saja. Mereka sudah menungguku", tolak Soohyun tersenyum sambil melepaskan gandengannya secara perlahan.
"Baiklah kalau begitu aku duluan Soohyun-ahh ,anyeong", Ujar Jiwon meninggalkan Soohyun.
.
.
.
***
Sesampainya diapartemen tepatnya dilantai 17 dengan nomor apartemen 420 dan 421 langkah kaki mereka berhenti.
Ya, Jiwon berada di apartemen yang bertuliskan nomor 421 dan Minhyun nomor 420.
"Gomawo Minhyuniee, maaf telah banyak merepotkanmu. Beristirahatlah", ucap Jiwon sembari memasukkan kode pin apartemennya.
Minhyun tersenyum tenang, "Hubungi aku kalau kau perlu sesuatu, dan jangan keluar sendirian", balas Minhyun sembari mengacak-ngacak rambut indah Jiwon.
"Kau selalu berlebihan tuan Hwang Minhyun".
Itu karna aku menyayangimu Kim Jiwon. Batin Minhyun menjawab.
KAMU SEDANG MEMBACA
Day Dream
Fanfiction"Berhentilah menyalahkan orang lain atas apa yang terjadi pada hatimu. Ketika seseorang tidak membalas perasaan yang kau kirim dan membuatmu terluka, bukan berarti dia adalah orang yang jahat. Kau tau? Dia juga memiliki pilihan untuk tidak mencintai...
