9.

35.7K 2.3K 202
                                    

CHANBAEK
(BOY X BOY)
Chanyeol
Baekhyun
Other Cast;
(Just Chanbaek)
No Plagiat.
Yang gasuka gay tolong menjauh.
WARNING!
[GAY AREA]
.
.
.
.
.

Hari sudah mulai siang, tetapi namja kecil yang masih bergelung dengan selimutnya itu tak kunjung bangun. Ia hanya diam dan meringkuk di atas ranjang mewahnya, tanpa memperdulikan ketukan-ketukan keras dari beberapa maid yang mencoba membangunkannya.

Baekhyun tidak pernah seperti ini sebelumnya. Ia selalu bersemangat memulai hari-harinya, khususnya bekerja. Tetapi semenjak ia menjadi 'kekasih' Park Chanyeol, semangat itu seakan-akan lenyap dari dirinya. Ia tak lagi antusias ketika berangkat ke kantor, karna baginya ia tidak bekerja di perusahaan itu melainkan memuaskan atasannya.

Suara ketukan di pintu semakin keras. Ia dapat mendengar beberapa maid mengedor pintu dan berteriak memanggil 'tuan muda' dengan cukup keras. Tetapi ia tidak berniat untuk membuka pintu kamarnya yang terkunci itu.
Bukan, bukan karna ia sedang malas ataupun merajuk. Ia tak bisa karna suatu alasan lain.

Saat ia bangun tadi, seluruh tubuhnya sakit bukan main. Ia merasa seolah-olah tubuhnya akan retak dan hancur ketika bergerak. Matanya terasa berair dan membengkak, membuatnya ingin selalu menutup mata dan tidur. Tubuhnya terasa panas dan berkeringat. Serta wajahnya yang pucat dan memerah. Untuk membuka mata saja ia tak bisa, apalagi untuk membukakan pintu kamar dan megatakan bahwa ia 'baik-baik saja' yang justru terbalik dengan keadaannya sekarang. Berteriak pun tak bisa karna tenggorokannya kering, jadi ia hanya bisa berdiam diri dan mencoba tidak peduli dengan teriakan-teriakan itu. Sebenarnya ia yang mengunci pintu itu, dengan alasan ia ingin sendirian karna tubuhnya yang tiba-tiba tak nyaman.

Hingga pintu besar itu menjeblak terbuka secara tiba-tiba. Baekhyun menoleh sedikit dan menemukan seorang pria tinggi yang mengenakan jas kerja yang sedikit kusut dan wajahnya terlihat begitu cemas dan khawatir. Pria itu berjalan mendekat kearah ranjang diikuti beberapa maid dan seorang pria paruh baya dengan jas putihnya.

"Kenapa mengunci pintu, hm?." Pria tinggi itu mengelus surai baekhyun lembut dengan sorot mata yang hangat.

Baekhyun tidak menjawab dan membuang muka, tak ingin disentuh oleh pria tinggi yang membuat tubuhnya sakit ini. Siapa lagi kalau bukan Park Chanyeol.

"Hey baby, tubuhmu terasa panas." Chanyeol cemas bukan main ketika tangannya bersentuhan dengan kening baekhyun.

"Periksa dia." Perintahnya kepada si pria paruh baya tersebut. Pria itu adalah dokter pribadi keluarga Park yang sudah mengabdi cukup lama. Ia terlihat begitu telaten dan serius.

"Tuan muda baekhyun demam tinggi. Saya akan memberikan resep obat untuk menyembuhkannya. Untuk sementara, jangan beraktifitas terlalu berat dan istirahatlah yang cukup." Sang dokter berjalan kearah salah satu maid dan memberikan obatnya.

"Begitukah? Berapa hari ia akan sembuh?" Tanya chanyeol masih dengan sorot khawatir.

"Itu tergantung kondisi tubuhnya,tuan. Jika tuan muda rajin meminum obat dan cukup istirahat, maka dalam seminggu ia sudah membaik."

"Baiklah, kau boleh pergi." Ketika beberapa maid dan dokter tersebut membungkuk hormat dan berlalu keluar dari kamar, chanyeol mendekat kearah baekhyun dan duduk disebelahnya.

"Kenapa kau bisa sakit,hm? Aku sungguh khawatir kau tau?" Chanyeol mengelus pipi baekhyun lembut.

Baekhyun masih tak berbicara dan memutar bola matanya malas.
'Gila! Kau yang membuatku sakit. Bahkan lubangku masih terasa perih.' Batinnya berteriak.

Crazy Mr.Park (CHANBAEK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang