Useless ✔ 1996

-part five-

"Guardian sekali lagi salah melindungi. Kim Doyoung ditemukan tewas, status villager."

"Gilak werewolf sadis! Gua sampe sedih liat adegan memilukan tadi."

"Kalian keluar dan pilih satu pemain untuk dihukum. Clue, antara dua gunung dan matahari."

"Lu aja sedih apa lagi kita anying! Kesel gua!" Joy menutup wajahnya yang sudah banjir oleh air mata.

Yerin dan Jennie mengusap punggung Joy, mencoba menenangkan. Keduanya tau bahwa Joy ini pernah memendam perasaan pada Doyoung.

Bagi semuanya Doyoung adalah sosok penghidup suasana. Apalagi jika bersama Jaehwan, Youngjae, Hoshi dan Changgu. Bagi ciwi-ciwi, Doyoung adalah pendengar yang baik dikala mereka curhat.

"Sumpah yang bunuh Doyoung ga punya hati!" Sana mengusap air matanya yang terus keluar.

"Ini clue apa lagi ya gusti." Jaehwan geleng-geleng kepalanya. Clue yang awal saja dia tidak paham, nambah lagi dengan clue yang baru. Belum lagi dirinya dirundung kesedihan karena salah satu sohib seperjombloannya telah tiada.

"Kita harus bunuh werewolf secepatnya!" ucap Youngjae penuh emosi.

"Ga usah pura-pura, gua yakin lu werewolfnya jae!" celetuk Woozi.

"Lu ko nuduh gua mulu sih zi?! Gua bukan werewolfnya!" Youngjae sewot dituduh Woozi sebagai werewolf.

"Ko gua sepemikiran sama Woozi yah. Sorry jae tapi gua pikir lu werewolfnya," ucap Jun setuju dengan Woozi.

"Atas dasar apa lu kekeuh Youngjae werewolfnya Zi? Atau mungkin akal-akalan lu aja mojokin Youngjae." Walaupun Hanbin ikut bingung tapi Hanbin tidak mau salah pilih.

Woozi mendelik, "ko gue sih! Ah lu berdua pasti werewolfnya!"

"Gua sepemikiran sama Woozi. Lu pasti werewolfnya Jae! Lu kan pernah iri sama Doyoung gara-gara cewe yang lu taksir suka sama dia!" ucap Joy sinis.

"Iya gue sempet iri tapi gua ga pernah dendam ke dia! Kalian kenapa sih ga percaya sama gua!" Youngjae frustasi kenapa semuanya mojokin dirinya.

"Disini ga ada yang bisa dipercaya jae," jelas Chungha dengan menahan air mata karena masih tak percaya jika Doyoung tiada.

"Udah napa! Mending sekarang kita jawab dulu cluenya. Kalo debat terus gini ga ada gunanya!" Hoshi geram melihat perdebatan antara teman-temannya.

"Bener kata Hoshi. Gua kesel liat sesama teman ribut-ribut gini. Gua udah tau maksud cluenya. Maksud antara dua gunung dan matahari itu huruf N," ucap Changgu,

"Lah ko gitu?!"

Semuanya bingung dengan penjelasan yang Changgu berikan. Apalagi cecunguk yang otaknya tidak sampai dengan teka-teki, sebut saja Jaehwan, Hoshi, dan Jun.

Changgu mengela napas panjang kemudian ia menggambar sesuatu dilantai yang kotor menggunakan jarinya, "ngerti maksud gua apa?"

Wonwoo mengangguk mengerti, akhirnya semuanya semakin jelas. "Ah gua ngerti sekarang. 9 dan 15 itu huruf I dan O seperti yang Daniel bilang. Dan clue tadi artinya N. Menurut gua itu bagian dari nama, siapa disini namanya terdiri dri I, O dan N?"