!:",,-":! Hepi reding !:",,-":!
"Maaf, saya telat dihari pertama masuk kerja. " ucap eunha sambil menunduk
"Ngga pa pa kali, sante aja sama gue. Tapi besok jangan diulangin, bisa bisa gue rugi misal lo terus terusan begini. " jawabnya
"Ah, terimakasih. Lo?" ucap Eunha kaget melihat orang didepannya
"Iya gue, kenapa? " jawabnya
"Lo pemilik kafe ini? " tanya eunha memastikan
"Bukan sih, tapi appa gue yang punya. Kenalin gue jungkook anak dari pemilik kafe ini, sekaligus yang bertanggung jawab disini. Jadi misal lo ngelakuin kesalahan pasti gue yang bakal tanggung jawab, maka dari itu lo harus hati-hati dalam bekerja jangan buat gue malu. Paham? " jelasnya panjang lebar
"Baik pa, saya izin mau ke belakang ganti baju dulu. " eunha
"Pa? Dasar cewek aneh. " jungkook
.
.
.
.
.
"Permisi sowon unnie, gimana kabar lo? "
"gue kesini mau minta maaf sama lo, karena gue udah berburuk sangka sama lo."
"Gue kangen berantem sama lo un, kapan lo bangun? "
"Apa lo akan begini terus? Tapi sampai kapan un? Sampai kapan? Apa lo ngga kangen sama temen temen lo? Jawab gue un, gue ngga suka didiemin kaya gini. Apa harus gue pukul dulu baru lo mau bangun? "
"Maaf selama ini, aku ngga dengerin omonganmu. Selama ini aku sering ngajak ribut sama kamu, tapi gue yakin kamu adalah unnie terbaik yang aku miliki selama ini.
Lo bisa mengerti sifat kami satu per satu, walupun kita banyak kekurangan unnie selalu nglengkapin kekurangan yang kita miliki hingga ngga ada lagi kekurangan didiri kita. Walaupun unnie ngga ngungkapin rasa sayang unnie ke kita, tapi kita tau seberapa khawatir nya unnie kepada kita. Lo memang unnie terhebat yang pernah gue punya, maka dari itu ayo dong un bangun. " ekspektasi sinb
"Apa gue harus ngomong kaya gitu sama sowon? Huft, bingung gue. Tapi, gimana pun gue harus jenguk dia walaupun sebenarnya gue ogah banget. Gara gara dia semua orang ngga peduli sama gue, termasuk eunha." batin sinb frustasi
.
.
.
.
.
"Maaf, pasien atas nama kim sojung ko ngga ada dikamarnya ya? " tanya yerin cemas
"Iya mba, dia sudah dipindahkan ke ruang ICU." jawabnya
"Ruang ICU? " tanya yerin kaget
"Bener mba. " jawabnya
"Boleh saya ketemu sama dr. Solar? " yerin
"Baik mba, mari saya antar." jawabnya
"Silakan masuk. " sambungnya
"Terimakasih." yerin
.
.
.
.
.
Ke enam cogan udah kumpul dikafe milik bokapnya jungkook bahas seseorang yang bernama eunbi.
"Jungkook-ah sini, Mau gabung ngga? " tanya jin
"Ne hyung, tunggu gue sebentar. " jungkook
"Buruan, lo mau ketinggalan topik? " jhope
"Iya gue kesono sekarang. " jungkook
"Ini data siswa yang gue dapet dari pa siwon tadi. " jin
"Cuma segitu? " suga
"Ngga lah, nih masih banyak. " jin mengeluarkan se rim keras hvs
"Serius hyung? " jimin
"Gue serius lah, masa boongan. Tadi minta, giliran dikasih lo ngga percaya" jin
"Lo pada laper ngga? " tanya jungkook
"Laper banget lah, kasih kita makanan dong. " jin
"Eunha sini." panggil jungkook
"Ne ada yang bisa saya bantu? " tanya eunha
"Pada mau apa nih? " jungkook
"Terserah apa aja juga masuk asalkan itu bisa di makan. " jhope
"Cappucino sama pie.nya tujuh, kalo nanti ada tambahan gue panggil lo. " jungkook
"Ngga, gue maunya coklat yang ngga panas juga ngga dingin, jangan kemanisan, gulanya dua sendok seperempat, airnya jangan kebanyakan misal kebanyakan satu ml pun lo harus ganti dan lo harus pastiin coklatnya baru dipetik hari ini juga. Kalo makanannya gue ngga mau ribet ko , gue cuma minta mi instan aja merk mie indo bakar, minyaknya jangan dituang terus yang level lima isi mi di bungkusnya ada tiga lapis jangan kematengen juga jangan masih mentah kasih telor mata ayam dua sama sayurannya harus persis sama yang digambarnya. Udah gitu aja simple kan? " ucap jin panjang kali lebar membuat eunha dan ke enam temen jin langsung melongo kebingungan
"Lo paham kan pesenan gue barusan? Gue ngga mau ngulang perkataan gue tadi." ucap jin tanpa beban
"Udah segitu aja? Baik, gue bakal bawa pesanan kalian dengan benar tanpa kesalahan sedikitpun." balas eunha dengan tatapan kosong dan masih mematung ditempat
"Ko masih disini udah bikinin pesenan kita! " jin
"Iya, gue bakal buatin sesegera mungkin. " jawab eunha pergi ke dapur
"Hyung? Tadi apaan? " tanya jimin
"Tadi? Entah gue juga ngga tau. " jawab jin singkat
"Daebak, sejak kapan lo belajar ngerap? " jhope
"Ngerap? Ngga ko. " jin
"Iya hyung, perasaan lo ngga bisa ngerep. Terakhir gue liat lo ngerap ancur banget lah tadi? " tanya jungkook heran
"B aja tuh, ngga ada perubahan." suga
.
.
.
.
.
