Prolog

4.1K 477 75
                                    

Yooo!!! Jadi ini adalah sequel dari work gue yang judulnya 'Is That
Aturan baca cerita ini tinggal vote+comment kok biar kalau kalian penasaran langsung bisa gue ketik next partnya dan bakal gue publish huehue.

Gue harap kalian suka ya sama cerita ini 🤘🏻😁

🍷🍷🍷

Hai, kalian

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hai, kalian. Masih inget gue kan? Sunmi Jung yang dulunya pernah pacaran sama cowo brengsek bernama Suho yang berhasil bikin gue trauma. Untungnya gue bertemu Kai. Ketua geng yang sangat-sangat hobi berantem dan juga punya banyak rahasia yang pada akhirnya menyembuhkan trauma gue perlahan.

Hidup gue sekarang udah cukup bahagia. Bukan sangat bahagia. Kenapa ga bisa dibilang sangat bahagia? Ya, karena gue jarang berduaan sama Kai dan juga jarang kumpul keluarga. Kai sekarang suka disibukkin sama masalah gengnya yang untungnya ga membuat gue dalam masalah sedikit pun. Kalau masalah keluarga, gue jarang kumpul karena gue pindah tempat tinggal di apartemen. Biar menghemat biaya gue ke kampus.

Hehehe, oh iya! Gue udah kuliah sekarang. Dan kebetulan gue satu kampus sama bahkan satu fakultas sama Kai :) Iya! Kita udah lulus SMA 1 tahun yang lalu.

Tentu aja, karena udah kuliah gue juga udah punya temen-temen baru, tapi gue ga ngelupain Minjee sama Cherry kok. Gue mah masih sering kumpul-kumpul sama mereka. Walau mereka sibuk karena mereka kuliah di luar Jakarta.

Temen-temen baru gue di kampus itu ada Lisa sama Somi. Lagi-lagi ada aja dua orang yang jadi tempat gue berbagi kisah hehe.

Nah iya, apartemen yang gue tinggalin itu satu gedung sama yang Kai tinggalin hehehehehe! Papa gue malah nyuruh gue tinggal satu gedung biar kalau gue ada apa-apa, Kai bisa ngelindungin gue walau Bang Chen sedikit ragu karena ya... dia kan protektif sama gue. Tapi akhirnya dia mau juga ngerelain gue dijagain sama Kai.

Apartemen ini baru ya, bukan apartemen yang dulunya tempat gue ngobatin Kai pas SMA. Karena apartemen yang dulu agak jauh dari kampus, alhasil kita berdua pindah disini. Sebenernya, Kai minta gue satu apartemen sama dia aja biar menghemat, tapi gue ga mau lah. Bisa-bisa gue di gempur terus di kasur, selain itu juga Bang Chen bisa marah besar.

Sekarang juga, gue punya bodyguard pribadi. Terus juga sekarang gue udah lumayan bisa nembak pake pistol beneran. Itu karena Kai yang maksa gue latihan untuk jaga-jaga kalau misalnya ada terjadi apa-apa. Walau sebenernya gue kemana-mana pun selalu di kawal sama bodyguard dari Kai.

Masalah keamanan, gue selalu aman. Belum pernah gue hampir di culik lagi kaya dulu. Atau kejadian-kejadian yang bikin gue takut setengah mati. Gak ada lagi. Jadi setahun ini hidup gue aman dan tentram. Pokoknya enak.

Papanya Kai juga udah pulang ke Kanada dan kadang-kadang ngelepas rindu bentar sama Kai terus balik lagi ke sana. Pokoknya sejak Papanya ngasih tahu kerjaannya, sekarang mereka jadi lebih sering ketemu dan ngobrol-ngobrol layaknya orang tua dan anak. Itu bikin gue seneng karena hubungan Kai sama orang tuanya membaik walau sekarang dia udah ditinggalin mamanya.

Apalagi, minggu depan Kai udah selesain semua masalahnya sama gengnya. Jadi minggu depan bisa dibilang gue bisa quality time bareng dia! Have fun, cuddle terus nonton film sambil makan popcorn di sofa apartemen dia. Malemnya kita bisa jalan kemana atau apalah.

Besoknya gue bisa pergi ke kampus bareng Kai lagi. Pokoknya quality time!

Doain ya, ekspetasi gue sesuai realita :)

🍷🍷🍷

NEXT OR NO?

tough // kaiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang