Chapter 3

5.1K 593 24
                                    

Di markas BTS

"Hallo semua"ucap Taehyung dengan cengiran kotaknya, dibelakangnya ada Jungkook yang baru memasuki markas mereka

" Kenapa kau terlihat begitu gembira" tanya Namjoon pada adiknya

"Tadi aku dan Jungkook ah baru menemukan kegiatan baru yang sangat seru lho"jawab Taehyung

"Kegiatan apa memangnya" tanya Suho penasaran

"Aku dapat mainan baru"jawab Jungkook

"Maksudnya" tanya Suho bingung

"Begini lo hyung tadi Jungkook ah habis membully seorang siswa" jelas Taehyung

"Siapa" tanya Namjoon Penasaran

"Nerd miskin yang menjijikkan" jawab Jungkook

"Itu lo murid baru di kelasku dan Jungkook ah"jelas Taehyung yang melihat raut bingung di wajah kedua hyungnya

" Kenapa kau membullynya Jungkook ah, apa dia membuat kesalahan" tanya Suho lagi

"Dia menabrakku" jawab Jungkook datar

"Hanya karena menabrakmu kau membullynya" ucap Namjoon tak habis pikir dengan pikiran ketuanya ini

"Iya" ucap Jungkook acuh

"Lalu apa yang akan kau lakukan selanjutnya" tanya Suho lagi

"Aku akan membuatnya menyesal karena telah masuk sekolah ini" ucap Jungkook sambil menyeringgani

"Wah debaak aku tak sabar" ucap Taehyung semangat

"Ayo kita kekantin perutku lapar dan siapa tau kita dapat menemukan mainan baru kita disana" ucap Taehyung hyung

"Baiklah ayo" jawab Namjoon beranjak pergi dan diikuti yang lainnya

Di Kantin

"Ah makananku ternodai" ucap seorang siswi

"Makananku sudah tak higenis lagi karena terkontaminasi oleh orang miskin disini" ucap yang lainnya saat melihat Yoongi memasuki kantin,

Yoongi yang mendengarkan itu hanya mengangkat bahunya tidak peduli tujuannya ke sini hanya untuk mengisi perutnya yang lapar dan salahkan kenapa dia harus lupa membawa bekalnya itu, setelah mengambil makanannya Yoongi berjalan menuju meja yang berada di pojok kantin dekat dengan jendela tempat favoritnya saat akan menyumpit makanannya

Tuk..

Yoongi merasakan bahu kanannya yang terasa sakit dan juga basah, dia melirik ke arah bahu kanannya ada potongan karet balon menempel disana

"Ah memang brengsek" gerutu Yoongi,

"Ah sial, kau selalu tidak tepat pada sasaran" suara mengejek itu membuat Yoongi menoleh pada sumber suara, disana ada empat orang yang diantara dua orang tersebut adalah Kim Taehyung dan Jeon Jungkook

"Barikan aku balonnya lagi, kali ini akan tepat sasaran" Jungkook mengadahkan tangannya pada Namjoon untuk meminta balon airnya lagi dan tatapannya tidak lepas dari yoongi

"Sayangnya itu hanya satu satunya"jawab namjoon,

yoongi yang dipandangi hanya menunduk bukan takut tapi dia mencoba menetralkan emosinya supaya tidak menghajar orang yang bernama jungkook itu, yoongi mulai memakan makanannya, dan makan siang hikmatnya harus terganggu ketika ke empat orang itu datang menghampiri mejanya dan berdiri di hadapannya

" Wah, lihat kantin kita kedatangan tamu istimewa" ucap jungkook dengan suara mendramatisir,

lagi yoongi mencoba mengabaikannya dan tetap melanjutkan makannya tak peduli apapun yang mereka bicarakan

I LOVE YOU [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang