Seperti pengumuman kemarin, hari ini pun sekitar pukul 05.00 kita berkumpul di tempat datangnya mobil tentara, kita kumpul disana, sambil menunggu yang belum datang.
"mantap nya baru ge taaruf udah d ajak jalan jalan dei" ucap teman yang ada d sampingku..
Sekitar jam 05.30 kami pun segera menaiki mobil itu dengan paboro boro tempat ( cepet cepet buat nempatin) .
Dengan cepatnya kita pun sampai pada tujuan karena tidak macet d perjalanan,
Kita pun turun dari mobil itu, teman teman pun sangat semangat dan bahagia ketika d rancaupas...Panitia pun menyuruh kita berbaris sesuai kelompoknya masing masing,,
Disana berbagai pertunjukan d saksikan oleh semua yg menonton, disana pulalah kita mengenal ekstrakulikuler yang ada d sekolah itu, ada ekskul EC (english Club), jurnalistik, surul khan, sigab, dll."ntar kamu mau ikutan apa ekskul apa pi? " rizka melontarkan pertanyaan itu padaku
" gak tau ka aku bingung, kalau kamu sendiri mau ikutan apa? "
"kita ikutan surulkhan aja yu,, biar kita jagoan, biar bisa jaga diri ti nu jahat " faizapun memotong percakapan kita,
Lalu aku dan rizkapun menyetujui pendapat dari faiza " huuh bener oge sih, hayulah urang ikutan surulkhan "Perbincangan para santri pun mulai mencairkan tempat yang tadinya sepi menjadi ramai, suara suara burung pun bersiul di mana mana,,,,
Disana kita dikasih semacam amanat gitu, kita d beri titipan berupa amplop dan tanaman kecil untuk dijaga sebaik baiknya, agar jangan sampai tanaman itu jatuh dan amplop itu tidak kotor,,, karna kita harus menempuh perjalanan yang harus kita cari tau sendiri jalan untuk menuju pos akhir...
Disetiap pos kita ditanya begitupun kita d beri bermacam macam rintangan,,,
"aduh carape kie nya ,,, sigana besok nyareri awak da ( sakit badan)
"huuh bener, tapi untung libur "Kami pun pulang dari rancaupas dengan keadaan senang walaupun pada gak enak badan..
![](https://img.wattpad.com/cover/146989031-288-k501491.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Penghujung Luka ✔️
RomanceSesakit apapun mencintai, inilah jalan akhirku, dengan cara mencintai dalam diam dan doa... Tak ku biarkan ia mengetahui tentang perasaanku, tapi ku hanya slalu meminta izin dalam diam untuk mengaguminya dan meminjam namanya untuk slalu ku ceritak...