Dear Papa & Mama
Assalamualaikum...
Apa kabar Ma, Pa? Kuharap Mama dan Papa sehat selalu ya. Ini Anggitnya Mama dan Papa.
Ma, Pa, aku mau menyampaikan betapa aku merasa beruntung menjadi anak dari orang tua seperti Mama dan Papa. Terlepas dari segala jarak yang membentang antara kita bertiga--oh berlima bersama adik-adikku.
Tahu, kenapa aku mengatakan demikian? Sebab meskipun Mama berada di seberang pulau, kasih sayangnya tak luput oleh jarak, tidak pernah berkurang sedikitpun. Dan Papa, meskipun jarang berkata secara gamblang, tindakan dan perhatiannya lebih dari cukup untuk membuatku merasakan kasih sayangnya.
Bagiku, Mama adalah malaikat yang Tuhan kirim untuk mendidik dan mengasuhku. Aku masih ingat ketika Mama mengajariku alfabet hingga hitungan sampai 100. Mama selalu bersabar menghadapi tingkahku yang kadang aneh dan mengundang emosi.
Sedang Papa bagiku adalah superhero yang sering kutonton di film layar lebar. Tuhan sengaja mengirimiku superhero seperti Papa untuk melindungiku dari segala hal. Contohnya, kalau aku hampir menangis di tengah malam karena takut gelap, Papa pasti menjadi orang pertama yang mengingatkan bahwa dirinya ada di dekatku. Hingga aku menjadi tenang.
Selama 16 tahun aku berada di muka bumi ini, aku yakin banyak sekali kesalahan yang kulakukan kepada malaikat dan superheroku.
Maafkan anak sulungmu yang super nakal ini, aku sering sekali membangkang pada nasihat Mama dan Papa. Kadang aku juga bersikap kekanakan hanya karena keinginanku tidak terpenuhi. Aku sering mengabaikan Mama dan Papa dan sadar sikapku itu menyakiti hati Mama dan Papa. Maafkan aku.
Terima kasih untuk tetap sabar menghadapi keras kepala dan sikap cengengku. Terima kasih sudah melindungi dan memenuhi kebutuhanku sejak aku berada di dalam rahim hingga saat ini. Terima kasih sudah menjadi orang tuaku. Tetap doakan anakmu ini sebab aku tak akan jadi seperti ini tanpa doa dari Mama dan Papa.
Ah, ada hal yang kulewatkan. Meski Mama dan Papa tidak bersama lagi, namun selama afeksi kalian tetap padaku, maka aku akan baik-baik saja. Aku janji tidak akan berlari kepada hal yang jelas haram. Aku hanya akan berlari pada mimpi-mimpiku untuk membahagiakan malaikat dan superheroku.
Tuhan aku meminta pada-Mu, panjangkanlah umur kedua orang tuaku agar mereka bisa berbangga melihatku meraih cita-cita. Lancarkanlah rezeki keduanya. Buatlah mereka bahagia di dunia dan di akhirat.
Terakhir, I want to say, I'm truly, madly, deeply, love you to the moon and back♥♥♥♥
Liefs,
Deanurs
[[04/25/2018]]
P.s: Surat ini dibuat untuk memenuhi event 7 letter challenge oleh Mading SMANCIL.

KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Mind
General FictionThe Short story In My Mind Kumpulan cerpen dan puisi atau curhatan yang sekedar singgah di kepala. Karena jika ditahan sendiri rasanya tak menyenangkan jadi kuputuskan untuk membaginya.