Chapter 10 ( Debaran) Revisi

7.2K 262 3
                                    

Instagram

GhiselaJvr_

❤️💬Disukai oleh GalangJvr_ , Jasmin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤️💬
Disukai oleh GalangJvr_ , Jasmin.01_ , dan 35. 620 lain nya.

GhiselaJvr _ udah Cantik 😊 Otw Paris with The most wanted boys ✈️😑

Tampilkan semua 1.121 komentar .

GalangJvr _ mantap 👍 gitu amet lu dek :,(

KevanPrtma yuhuuu Paris ^^
Briyanrch01 Paris kuyyy..

AlvaroAlnz ....

JunarioDrmga_1 cantik my icel,  otw paris ^^

DevanoGans kuyyy Lah...^^

Melly11 sok cantik!

KesyaAdr adik iparrr !

KilaSakila awas Lu deket-deket Bbp gue ! Dasar cabe sok kecakapan..

Begitulah deretan-deretan komentar yang di terima Ghisel dan masih banyak lagi komentar-komentar yang masuk.

Ghisel mencebik kesal, kenapa mahluk peluto seperti mereka ada di akun Instagram nya tau dari mana mereka.

Setelah menempu beberapa jam perjalanan mereka sampai di bandata international suakarno hata , mereka duduk di tempat tunggu pesawat yang akan mereka tumpangi akan berangkat setengah jam lagi.

Karena bosan duduk - duduk kek orang bego ,Ghisel melakukan mini tour nya muter-muter sekitar tempat ia menunggu bersama thé most wanted boys. Lagi asik -asik jalan Ghisel melihat seorang yang terkulai lemas dan orang-orang mulai mengerubungi seseorang itu.

Ghisel berjalan dengan langkah cepat menghampiri kerumunan itu, ia takut terjadi sesuatu dengan seseorang itu dengan bersusah payah Ghisel menyelinap dari kerumunan orang-orang itu dan berhasil.

Ghisel terkejut melihat keadaan seseorang itu, wajah nya pucat dan matanya tertutup rapat dengan cepat Ghisel mengambil tindakan . Ia mendekati orang itu Bersimpuh di sebelah nya.

Orang-orang menatap Ghisel dengan penuh keraguan di saat Ghisel meraih tangan kana orang itu, 'apakah ia seorang dokter?' Itu Lah arti tatapan yang di tunjukkan oleh para kerumunan itu.

Ghisel menatap orang itu seolah berkata 'walaupun saya bukan dokter, saya bisa menagani '

Ghisel memang sedikit memgerti karena selama ia melakukan cuci darah, ia selalu menanyakan dan minta di ajari langsung bagaimana cara memberikan penolongan pertama untuk pasien yang sudah sekarat oleh tante nya sekaligus dokter di rumah sakit Gustavo.

Alvaro -Revisi-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang