7 - Pesta BBQ

444 51 6
                                    

Dia Bisa Menyerupai Siapa Saja Termasuk Orang Yang Kamu Suka.

Della, Karin, Vanesha, Ricky, Joe, Alif dan Pian sedang pesta barbeque malam ini depan cottage.

"Mau lagu apa nih yang di nyanyiin?'' tanya Pian sambil memangku gitarnya.

"Sheila on 7 aja." sahut Della.

Pian memangku gitar lalu memainkan sebuah lagu dari Sheila On 7.

Seberapa pantaskah kau tunggu

Cukup indah dirimu untuk selalu ku nantikan

Mampukah kau hadir dalam setiap mimpi buruk ku.

Mampukan kita bertahan di saat kita jauh.

Aroma barbeque yang sudah matang sangat menusuk di hidung. Kemudian mereka bertujuh menyantapnya bersama.

***

Seusai pesta barbeque, mereka bertujuh kembali ke kamar masing-masing, karena sudah jam dua belas malam.

Sesampainya di kamar, Karin langsung menjatuhkan tubuhnya di atas kasur, Vanesha menyisir rambutnya di depan cermin dan Della masuk ke kamar mandi untuk mencuci muka.

***

Joe merebahkan tubuhnya di atas kasur, menatap langit-langit kamar yang berwarna putih.

Joe menguap lebar. "Ngantuk banget gue."

"Ya, tidurlah." sahut Pian sembari memainkan ponselnya.

Joe merupakan tipikal orang pelor atau tempel molor.

Pian masih sibuk memainkan mobile legend di ponselnya.

***

Vanesha melihat seorang anak cowok yang berusia sekitar enam tahun dan anak cewek yang berusia tiga tahun sedang bercanda di depan kamar cewek.

Vanesha menyapa kedua anak itu, "Hai." lalu ia mendekati kedua anak itu.

***

Tirai jendela di kamar Pian tiba-tiba terbuka lebar, ia beranjak dari kasur untuk menutupnya.

Pian melihat keluar jendela, Vanesha sedang bersama dua anak kecil.

Pian membelalakkan mata, "Vanesha!" ia sedang tidak salah lihat, lalu mencubit tangannya sendiri untuk membuktikan ini nyata.

Pian mengaduh kesakitan setelah mencubit tangannya sendiri. "Aw... iya benar itu Vanesha, gue nggak mungkin salah lihat."

***

Della baru saja keluar dari kamar mandi, ia melihat Vanesha sudah tidak ada di kamar. Della memutuskan mencari Vanesha dengan bantuan Alif, ia menaiki anak tangga.

***

Alif dan Ricky masih belum tertidur. Ricky masih sibuk memainkan mobile legend yang lagi duel dengan Pian, sementara Alif sedang membaca novel Dilan 1990.

Alif menutup novelnya ketika mendengar Della mengetuk pintu kamarnya, ia segera membuka pintu.

"Ada apa sih Del?" tanya Alif pada Della.

"Lif, Vanesha hilang." jawab Della.

Ricky kaget ketika mendengar Vanesha menghilang.

***

Vanesha menjatuhkan tubuhnya di atas kasur, lalu menarik selimut panjang berwarna pink.

***

Pian melihat Vanesha sudah ada di kamar cewek.

"Itu Vanesha." kata Pian sambil menunjuk ke arah Vanesha yang sudah ada di atas kasur.

Ricky menghembuskan nafasnya panjang, kemudian Pian, Alif dan Ricky kembali ke kamar masing-masing.

Della mengunci pintu kamar cewek, lalu merebahkan diri di atas kasur.

Pulau Tak Berpenghuni [Completed] √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang