Semua orang dalam ruangan itu tunduk kepadanya seakan akan dia adalah seorang pemimpin, dia mencoba mengajakku berbicara dengan menggunakan bahasa cina tapi aku tak mengerti perkataannya, polisi berbadan besar itu menyuruhnya untuk menggunakan bahasa inggris.
Cara bicara polisi berbadan besar itu kepadanya sangat sopan dan penuh kelembutan,berbeda dengan cara bicaranya kepadaku yang terasa tegas dan keras."tuan dia tidak bisa bahasa mandarin dia bukan orang cina, dia adalah orang indonesia, dia cuman bisa menggunakan bahasa inggris "(ucap polisi berbadan besar itu dengan penuh kelembutan)
"oh begitu, baik lah aku akan" menggunakan bahasa inggris
(ucap peria berbadan tinggi dan berwajah tampan itu )Dia menatap mataku dengan pandangan yang penuh dengan karismanya matanya berbinar cerah dan indah seperti memancarkan cahaya,
"Hai siapa namamu?"
(tanya peria tampan itu kepada ku)
"nama saya hawaisa san jaya"
(jawabku tegas kepadanya)"ohhh, kalau begitu kalian boleh" pergi dari sini tinggalkan aku berdua dengan hawa (pria tampan itu mengatakan hal yang sangat mengejutkan).
Mendengar perkataan nya orang orang yang ada diruangngan itu pun jadi berbisik-bisik dan meninggalkan ruangan dengan penuh rasa kesal. Aku binggung kenapa pria tampan ini menyuruh mereka keluar apa yang ingin dia lakukan aku takut sekali, tubuhku kaku dan gemetar seakan ingin tumbang,
"banyak sekali hal yang terjadi" hari ini,(ucapku didalam hati)perlahan dia menutup pintu dan, gorden yang terbuka lebar saat itu, itu semangkin membuatku curiga padanay, kakiku ingin melangkah maju keluar meninggalkannya sendiri didalam ruangan ini , tapi aku tak mampu tubuhku yang gemetar serasa mau roboh, jantungku berdetak lebih kencang, aku belum sarapan saat menuju kesini jadinya badanku serasa mau tumbang dan gemetar,
" yaALLAH tolonglah hambamu" ini hamba mohon lindungilah hamba dari berbagai macam bahaya (doaku didalam hati dengan penuh rasa takut)Dia mengatakan hal yang tak pernah aku duga dan bayangkan sebelumnya.
"AKU SEORANG MUSLIM SEPERTIMU" (ucap polisi tampan itu dengan penuh keseriusan dan ketegasan)
aku terkejut dan langsung berkata
"apakah kk ka ka kau benar benar seorang muslim"(suaraku terdengar bingung dan ragu )Dia menjawap pertanayaan ku dengan santai dan tenang
" ya aku seorang muslim aku" seorang muaalaf, aku belum bisa mengatakan ini kepada banyak orang termasuk ayah dan ibuku, karna itu aku tak ingin ada orang yang mendengar perkataan ku ini,
Aku sangat tertarik dengan islam dan mempelajari banyak hal tentangnya dan membuat aku jatuh cinta terhadapnya aku sangat bahagia ada seorang muslim lain di negriku ini."Siapa namamu?" (ucapku dengan nada ragu)
"aku mengganti namaku menjadi" M. Yusuf atmaja, kau bisa memanggilku yusuf
(dia mengatakkannya sangat lantang kepadaku sehingga membuatku percaya kepadanya)"Yusuf tolong bebaskan aku dari sini"(omongku penuh kelembutan)
" apa yang mereka lakukan kepadamu" (suara yusuf terdengar marah)
" mereka menyangka aku adalah teroris dan memintaku membuka cadarku aku tidak ingin membuka cadarku, (suaraku terdengar sendu)
" benarkah aku akan membebaskan mu dan mengatakan kepada mereka bahwa aku sudah melihat wajahmu
(Kata yusuf yang iba kepadaku)" terimakasih bayak yusuf aku tak akan pernah melupakan jasamu"
(ucapku bahagia)" aku akan mengantarmu sampai" kerumahmu agar aman(kata yusuf )
"tidak perlu aku bisa sendiri"
(ucapku)"apakah kau yakin?"(tanya yusuf kepadaku)
" iya aku yakin, aku bukan anak kecil umurku sudah 18 tahun sekarang aku menjawab dengan penuh keberanian
KAMU SEDANG MEMBACA
GO TO CINA
Romance" aku seorang muslim, aku tinggal di cina" dimana islam merupakan agama minoritas disana aku harus bersabar dengan cobaan yang aku adapi dan tetap teguh menggunakan cadarku, aku akan terus memegang teguh perinsip hidupku meski jauh dari tanah airku...