Rose sedang duduk di kursinya. Netra coklat nya memandang serius huruf huruf yang berjejer rapi disebuah alas kertas. Membalikan halaman perhalaman lalu menutup map tersebut.
Rose merapihkan mejanya yang berserakan kertas kertas. Lalu mengangkat tangannya untuk melemaskan otot-otot nya. Ia beralih ke sofa dekat kursinya lalu membaringkan tubuhnya secara perlahan.
Rose kelelahan. Ia pun tak sadar kalau ia sedang berada dialam mimpi yang entah sejak kapan menjumpainya. Rose tidur dengan tenang, dimimpinya ia tengah berada disebuah taman indah dengan angin sejuk yang menerpa wajahnya.
Banyak bunga-bunga berwarna-warni, belum juga didepannya terdapat telaga air yang jernih. Membuat siapapun yang melihatnya langsung merasa tenang. Burung berkicauan sambil menari-nari. Bersahut-sahutan dengan riang sambil mengepak-ngepakkan sayapnya.
Tak lama,Rose melihat seseorang yang memiliki iris mata hitam sedang berdiri menghadapnya. Menatap tajam kearah Rose.
"Yoongi"
Pria itupun mendekati Rose sambil merogoh sesuatu disaku celananya. Menyembunyikan benda tersebut dibelakang punggungnya sambil terus mendekati Rose. Saat jarak antara mereka hanya beberapa inchi pria itu mengangkat tangannya yang terdapat sebuah belati tajam.
Ia mengarahkan belati tersebut tepat pada jantung Rose dan langsung menghujamnya dengan keras. Darah pun bermuncratan dimana mana. Pria itu tertawa dengan wajah menyeramkan.
Rose terengah-engah dengan peluh membasahi wajahnya. Ia mengubah posisi rebahannya menjadi duduk. Rose mengambil tisu dimeja lalu menyeka keringat yang dari tadi bertambah.
Rose beranjak ke arah dispenser dan menuangkan air putih ke gelasnya lalu meminum air tersebut sampai habis.
Rose bertumpu lemas pada meja sambil menenangkan debaran jantungnya yang berdetak dua kali lebih cepat.
"Ada apa ini?" Rose kembali ketempat duduknya.
"Cuma mimpi, Cuma mimpi"
Rose bergumam sambil menggelengkan kepalanya.Ia pun membuka laptopnya dan mulai menuangkan konsentrasi nya kedalam grafik-grafik angka yang sangat rumit. Ia ingin melupakan masalah mimpi sekelabat yang baru saja dialaminya.
Apa maksud mimpi itu? Masa Pak Yoongi marah gara-gara aku tidur sebentar tadi?.
~~~~~~~
Yoongi menggenggam kertas ditangannya sehingga membuat kertas tersebut menjadi gumpalan ditangannya. Ia lalu duduk dikursinya dengan kasar sambil menumpu dahinya dengan tangan kanan. Mengetuk-ngetukkan jari tangan kirinya dimeja sambil berpikir keras.
"Sial! Idiot satu ini benar-benar membuat saya murka!"
"Kevin, lacak keberadaan Keynan. Saya mau kamu bawa dia hidup-hidup dihadapan saya"
Yoongi mematikan ponselnya kemudian melemparnya sampai pecah berkeping-keping.
Yoongi berdiri dan berjalan menuju pintu keluar ruangannya. Tak lama ponselnya bergetar. Yoongi menghentikan langkahnya kemudian mengecek ponselnya. Tersenyum simpul saat Yoongi mendapati pesan dari Kevin yg berisi tentang info dan keberadaan Keynan.
Keynan Alezi Blade. Anak dari perusahaan HJ GROUP. Perusahaan yang menjatuhkan perusahaan Yoongi dengan cara yg licik. Mereka menjual barang dengan harga dibawah pasaran. Sehingga perusahaan Yoongi mengalami kerugian dalam jumlah besar.
Walaupun bagi Yoongi itu hanya 5% dari semua kekayaannya saja. Tapi ia tidak terima jika perusahaan yg dibangun mati-matian ini bangkrut secara perlahan hanya karena kelicikan Keynan.

KAMU SEDANG MEMBACA
DON'T HURT ME (warn 18+)
Fanfiction[ SLOW UPDATE ] Park Chanyeong a.k.a Rose menjadi sekertaris seorang bos diperusahaannya. Yoongi, seorang boss yang memiliki aura kuat dan dingin. Tetapi apa jadinya kalau ternyata untuk mendapatkan Rose, Yoongi harus mengalahkan kepala manajer yang...