Chubby (Golden Child's Y)

180 26 8
                                    

Main cast: Golden Child's Y x Lovelyz's Kei (ft. Park Jaeseok)

Requested by @Sheisnaraahn & rizurangatira13










"Jaeseok-ah, kenapa kamu nambah bulat huh?! Kamu pasti banyak makan ya?!"

Orang yang di panggil Jaeseok tadi langsung memberikan tatapan tajam dari sebrang sana via video call, sedangkan si empu yang di pelototi malah tertawa terbahak-bahak

"Sial, aku itu masih dalam masa penyembuhan kau tau? Maka dari itu aku semakin bulat! Ibu ku terus menjejalkan aku makanan yang enak seperti Jokbal, Kimchi, Kimbab dan lain-lain. Ugh, pasti kau tidak bisa kan makan sebanyak itu kan?" timpal pemuda itu dari sebrang sana dengan nada mengejek, dan tentu itu membuat Kei langsung mencibir pelan

"Siapa bilang? Di antara member lovelyz yang lain, dia itu orang yang makan paling banyak tahu! Lihat saja pipinya, makin mengembang seperti bakpao!"

Tiba-tiba sebuah suara langsung menimpali, sebuah suara yang sangat Kei kenali. Sebuah suara yang amat sangat Kei kesali. Membuat gadis itu langsung mendelik tajam pada pemilik suara yang kini tengah berdiri di depan pintu ruang latihan

Pemuda itu memeletkan lidahnya lalu berjalan mendekat, mengabaikan tatapan tajam dan membunuh yang di layangkan gadis mungil yang sempat dia celetuki tadi

"Oh, apa itu suara Sungyoon?"

Pertanyaan Jaeseok yang keluar dari loudspeaker ponselnya membuat Kei mengalihkan pandangannya, dengan cepat gadis itu menggeleng

"Bukan! Aku sedari tadi sendiri disiniㅡ"

Belum juga Jiyeon menuntaskan bicaranya, Sungyoon sudah lebih dulu memotongnya dengan kembali berujar dan muncul di belakang Jiyeon. Pemuda itu melambai-lambaikan tangannya pada Jaeseok dan sebelum itu kembali memeletkan lidahnya pada Jiyeon

"Bohong! Iya ini aku, Jaeseok-ah! Haiii!!! Apa kabar? Woaah kau semakin subur saja, pipi mu yang sekarang bisa-bisa menandingi pipi anak ini" kata Sungyoon sambil menunjuk-nunjuk Kei lalu tertawa

"Ah tidak mungkin, bagaimana pun, pipi nya Kei itu tidak tertandingi, kau tahu?" sahut Jaeseok dari sebrang sana dengan tawa besarnya, membuat suara tawa Jaeseok menggema di ruangan latihan ini.

Kei menggeram kesal mendengarnya, hei! Kenapa Jaeseok jadi ikut menyebalkan?!

"Ya! Kenapa kamu jadi ikut menyebalkan, huh?!" teriak Kei marah, membuat wajahnya jadi lucu dan tentu saja itu membuat Jaeseok dan Sungyoon kembali tertawa.

"Eii ga perlu marah, Jaeseok kan ngomong yang sebenarnya, kalau pipi mu itu memang tidak akan tersaingi oleh pipi siapapun" timpal Sungyoon lagi dengan nada yang semakin bersemangat ketika melihat wajah Kei yang mulai memerah menahan amarah. Oh ayolah, menggoda gadis mungil di depannya itu lebih mengasyikan dari pada diam-diam makan burger di saat sedang dalam program dietnya

"Betul itu"

"Ahh diam! Liat saja, pipi ku nanti akan tirus, jadi kalian tidak akan bisa mengejekku lagi!"






Sungyoon yang sedari tadi fokus melatih suaranya pun terhenti saat sebuah pukulan kuat menghantam bahunya.

Suara pukulan itu terdengar nyaring dan nyilu, sehingga membuat beberapa pasang mata yang juga ada di ruangan latihan langsung menatap kearah Sungyoon dengan wajah terkejut

Sungyoon menggeram dan hendak berteriak marah pada pelaku yang telah memukul bahunya itu, tapi saat berbalik, dirinya yang malah jadi ciut karena ternyata orang yang tadi memukulnya adalah Lee Mijoo. Teman satu grup nya Kei dan juga adalah Sunbae nya

"Apa!? Mau marah?!" tanya Mijoo garang, lengkap dengan pelototannya dan menaruh kedua tangannya di masing-masing pinggangnya. Dagunya di dongahkan keatas

Jelas lah itu membuat Sungyoon bungkam seribu bahasa, intinya jangan pernah melawan seorang Lee Mijoo jika tidak ingin mendapat kan sakit yang lebih lagi. Bahkan Daeyeol yang ada disini dan lebih tua dari Mijoo saja tidak berani membantu Sungyoon menghadapi Mijoo

"T-tidak, kenapa nuna tiba-tiba memukulku?" tanya Sungyoon tergagap, sangking takutnya dia sampai melupakan rasa sakit bahunya

"Oh iya! Kamu ngomong apa sama Kei kemarin?!" tanya Mijoo kembali berapi-api, suaranya yang beras sampai berdengung di ruangan latihan

Hah? Kei?

"Engga ng-ngomong apa-apa kok! Emangnya dia kenapa?" balas Sungyoon sambil mengibaskan tangannya, sumpah deh dia ga ngomong apa-apa sama Kei kemarin, lagian Kei juga kenapa? Kan Sungyoon ga tau apa-apa

"Itu, Kei ga mau makan dari kemarin, katanya sih karena dia mau nirusin pipinya! Pasti kamu ngomong sesuatu sampe buat dia kaya gitu, kan? Ayo cepat ngaku!" jelas Mijoo dengan helaan napas, tapi kembali berubah garang dan langsung menodong Sungyoon dengan tangan yang terbuka, mengancam Sungyoon untuk mengaku

Sedangkan Sungyoon hanya cengo, itu seriusan si Kei kalau dia mau nirusin pipi? Gila! Sungyoon kira cuma bohongan

"Heh! Jawab! Malah bengong!" semprot Mijoo membuyarkan lamunan si pemuda Choi itu

"E-eh iya nun, emang sih aku kemarin bilang kalo dia itu pipinya tembem. Tapi bukan cuma aku kok yang ngomong! Jaeseok juga! Lagian itu cuma bercanda! Sumpah deh, aku ga tau kalo dia sampe ga mau makan gitu"

"Tuhkan benar kalo itu pasti ulah kamu! Pokoknya aku gamau tau! Kamu harus tanggung jawab! Cepat minta maaf sama Kei, terus suruh dia makan! Pokoknya ya, kalau sampai dia sakit, aku bakal kejar-kejar kamu sampai ke neraka!"

























Sungyoon menggaruk tengkuk belakangnya, jujur aja dia bingung harus mulai dari mana sekarang. Padahal, Kei nya dari tadi sudah ada sama dia. Dia juga sudah bawa makanan kesukaannya Kei juga

"Eu-eum Mijoo nuna bilang, kamu ga makan ya dari kemarin?" tanya Sungyoon basa-basi, tangan kirinya yang benar menggaruk kembali tengkuk belakangnya

Kei menoleh sebentar dengan wajah bete dan berdeham sebagai jawaban, lalu kembali mengalihkan pandangannya pada ponselnya

Sungyoon mendesah, oh god! Kei benaran marah!

"Kamu seriusan mau nirusin pipi kamu?"

Lagi-lagi si Kim kecil hanya berdeham

"Ih, padahal aku cuma bercanda kemarin, maaf dong"

"Lagian juga, boleh nirusin pipi tapi jangan sampai ga makan dari kemarin juga" sambung Sungyoon dengan nada frustasi "karena kamu juga, aku tadi kena pukul Mijoo nuna tau?!" sambungnya lagi, tapi dalam hati. Yakali ngomong begitu pas Kei lagi ngambek, bisa ancur badannya nanti sama Mijoo kalo Keinya tetep gamau maapin

"Tapi kamu rese! Kamu bilang aku rakus! Ya makanya itu aku ga makan! Biar buktiin kalo aku juga bisa ga makan!" kata Kei yang akhirnya mulai angkat bicara, gadis itu mulai misuh-misuh sendiri sangking kesalnya kali ya

"Ya tapi kan aku cuma bercanda, kaya ga kenal aku aja. Lagian emang ga laper?"

"Enggㅡ"

"Krrrrkkk krrkkk"

"Ga..."

Pipi gadis itu berubah merah seketika saat perutnya tiba-tiba bunyi seperti itu, sedangkan Sungyoon mati-matian menahan tawanya

"Sudah! Perut kamu gabisa bohong tuh! Nih makan, nanti kalo sakit gimana?" kata Sungyoon sembari menyodorkan plastik putih berisi makanan kesukaan Kei, dan menaruhnya paksa di atas pangkuan gadis itu

Sungyoon berdiri, dan menggaruk tengkuknya lagi. Menatap sekitar sambil berujar dengan senyuman tertahan dan pipi yang memanas

"E-ekhem. Lagipula, mau kamu tirus atau tembam juga, kamu tetap cantik kok"







































IYA MAS IYA, ASDFGHJKL

Gatau kenapa aku lancar banget kayanya kalo ngetik ff mereka:" huhu kalo nulis ff yang lain pasti ngadet:" semoga suka iaaa!

Regards
Kim
[Tangerang, 12 Mei 2018]

[COLLECTION] Lovelyz's Kei FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang