tujuhbelas

5.7K 428 38
                                        


Eve melepas cengkraman tangan Luhan lalu keluar dari rumah nya, di luar ternyata sedang turun salju entahlah eve tak merasa dingin sedikitpun

Eve tak memakai mobil atau memakai taxi ia sudah janjian bersama riedel untuk mengantarnya ke gedung pledis

"Kenapa lagi lo? "

"Lo tau kan derita anak tiri"

"Udah sabarin aja"

Membutuhkan waktu empat puluh menit baru mereka berdua sampai di depan gedung pledis ent

"Ntar gw telpon jemput ya"

"Oke"

"Hati-hati"

Eve keluar dari mobil ridel ia membiarkan mobil ridel menjauh terlebih dahulu baru ia masuk ke dalam gedung tersebut

Eve sudah mendapat akses masuk ke dalam karena status eve di negara ini yang sangat di percaya

Eve menelusuri lorong-lorong yang ada di gedung ini ia butuh naik lift baru sampai di depan ruangan yang sebelumnya ia masuki bersama axel dan woozi

Eve mengetuk pintu beberapa kali sebelum di buka oleh woozi, woozi terlihat tersenyum melihat kedatangan eve sebelum menariknya masuk

Di dalam semua sedang pemanasan awal sebelum mereka latihan menghindari cedera atau bahkan pata tulang

Eve meletakan tas ranselnya dan melepas kacamatanya di sofa berdampingan dengan tas ransel woozi

"Udah? "

"Iya"

"Kita mulai sekarang ya"

Mereka mulai mengikuti interupsi dari eve untuk menghafal koreo mereka dengan lagu mereka yang baru ini

Mereka melakukan latihan kali ini dengan penuh canda dan tawa tak ada kata tenggang atau gugup jika latihan bersama eve

Eve memang bukan tipikal orang yang sangat serius dia levis suka jika melakukan apapun dengan enjoy

Berjam-jam berlalu mereka habiskan untuk latihan da sekarang waktunya makan siang asisten seventeen sudah membelikan makanan untuk mereka ber empatbelas di tambah eve

"Makan ve"

"Duluan aja"

Bukan tanpa alasan eve tak mau makan sekarang eve ingin menunggu asisten seventeen yang sedang mengambil minum lalu makan bersamanya

Disini ada salah satu sahabat eve sejak eve tinggal di L.A mereka berpisah karena sahabat eve ini ingin meneruskan sekolah di Korea

Mereka berpisah tanpa ada kata selamat tinggal bahkan tak pernah berkomunikasi sekali pun sejak sang sahabat pindah

Eve tau dia disini cowok yang duduk di antara mingyu dan jun yang menggunakan kaos berwarna hitam dan topi putih

Dia joshua, joshua Hong atau Hong jisoo

Teman masa kecil eve dan kakanya selama mereka tinggal di Los Angeles, rumah mereka hanya di batasi pagar bahkan balkon kamar eve dan joshua hampir terhubung

Begitulah di setiap pertemuan pasti ada perpisahan, kita tinggal menunggu apa yang di rencanakan Tuhan kedepan

Saat pintu room dance terbuka eve bisa melihat asisten seventeen yang membawa minum saat ia menyodorkan nya pada eve

Eve langsung menariknya duduk di lantai berdampingan dengan eve

"Eonnie temani aku makan ya"

"Eumm, baiklah"

badgirl X EXOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang