masih hari ketiga
11:45 p.m
herinseo :
ho, makasih tebengannyaseonho :
tumben ngechat duluan
seonho :
iya rin, sama-sama,
besok gue jemput lagi aja ya?herinseo is typing....
jujur saja, herin tidak mau menolak. ia malah senang berangkat bareng seonho.
tapi ada satu masalah.
suara bisikan itu, tiap hari semakin terdengar jelas di telinga herin.
dan ia yakin itu semua ada hubungannya dengan seonho. karena suara tersebut selalu muncul jika herin sedang chatting atau duduk dengan byeongari satu itu.
seonho :
rin, lo nggak tidur kan?herinseo :
nggak lah, masih melek gueseonho :
masih melek tapi
nggak jawab, hhherinseo :
hehehe
herinseo :
iyadeh, gue berangkat
bareng lo lgseonho :
bagus!"bagus. suara gue bakal lebih terdengar jelas di telinga lo, seo herin."
herin menoleh, ia mengelus lehernya perlahan. tadi itu terasa benar-benar nyata.
gadis itu buru-buru mengetikkan sesuatu untuk membalas pesan seonho. ia tidak enak jika meninggalkannya seperti kemarin-kemarin.
herinseo :
okeiii
herinseo :
btw ho, gue tidur
duluan ya!goodnight!seonho :
good night too!
sleep well rin <3
read 00:00 a.msebenarnya, herin tidak tidur malam itu. ucapan good night dan sleep well dari seonho malah membuatnya terus terjaga semalaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
(1) whisper | seonrin✔️
Fanfiction[side story #1 of perche series] bisikan-bisikan itu benar-benar mengganggu. +lowercase © tteobokjin, 2018