10

3.5K 437 55
                                    

Jangan pada baper ya"?  Puasa loh.

Naruto  mengerjapkan  matanya beberapa  kali, berharap yang ia dengar  itu tidak salah.

Sedangkan  Itachi, dia menarik  Naruto  agar duduk di sampingnya.

"Yah, ibu kemana"?  Tanya  Itachi.

"Ibu mu sedang ke pasar, dengan Sasuke. Jadi nak, siapa Nama  mu"

Dengan malu malu kucing, Naruto berkata dengan  bangganya.

"Naruto  Namikaze , paman"

Tiba  tiba aja Fugaku  berkata, sambil bertepuk tangan.

"Wah wah wah, kau putrinya Minato."

Naruto  menggaruk tengkuknya  yang tak gatal. Membuat  Itachi  mendengus  geli.

"Iya paman, aku putri cantiknya ayah Minato "

Fugaku  tertawa  lepas, mendengar  ucapan menggelikan dari Naruto.

Itachi, menjitak  kepala  Naruto.

"Dasar  gadis tak tahu malu" ucapnya.

"Kenapa  harus malu sama calon mertua  coba"

Tiba  tiba saja  ada teriakan nyonya  besar Uchiha  yang terkenal  anggun dan  mempesona.

"Kyaaa kau calon mantuku, kau Kekasihnya Itachi , jangan bilang kamu putri  kushina yang sering jatuh dari  pohon sakura  waktu kecil"ujar  Mikoto, heboh  wanita  ke banggaan Uchiha Itu   menarik Naruto  agar duduk di sampingnya. Tak peduli  dengan  suami  serta anak  sulungnya  yang tengah menatapnya menganga dengan  tingkah  ooc, tuan ratu Uchiha itu.

"Iya, bibi. Tapi aku bukan pacar Itachi, aku masih calon_

"Iya, bu dia Calon babu  ku. Mana mau Itachi  putra ibu yang tampan  ini, sama gadis pecicilan  kaya dia yang suka  ngegombalin pria" potong Itachi, membuat Naruto  mendelik  galak ke arahnya.

Mikoto  tertawa pelan, lalu menepuk bahu Naruto, gadis itu tengah merona karna malu, aibnya di bongkar habis habisan  oleh  laki laki yang berstatus  calon  Suaminya itu.

"Gak apa apa sayang, udah jamanya sekarang  gadis yang bertindak . Apalagi, ngehadapin putra  putra bibi  yang kakunya minta  di karungin"

Itachi, menghela  nafas ketika melihat dua absurd  itu,  mulai melecehkannya.

Mata Naruto  berbinar , layaknya anak kucing  yang dapat majikan.

"Iya bi, aku gak tahu kenapa.   Itachi  ganteng, tapi masih jomblo akut, jangan jangan dia gak suka jenis kelamin perempuan , setiap Naru  gombalin gak mempan mempan"

Itachi  mendelik kesal  ke arah, gadis  yang secara, gak langsung nyebut dia gay.

"Aku tidak gay tengil. Aku Normal" ucap  Itachi, yang menatap  Naruto, dengan dahi berkedut  kesal.

Mikoto  dan Fugaku, memperhatikan mereka,  lalu Mikoto berbisik pada  telinga Fugaku.

"Kyaa suamiku, lihatlah mereka  cocok sekali, sepertinya kita akan segera  berbesanan dengan Minato  serta  Kushina. "

"Hn"jawab  Fugaku.

"Ya ya, tapi aku tidak pernah  melihat mu, berjalan  dengan  perempuan, kecuali  dengan ku, tapi  itu juga  secara  paksaan " balas Naruto, tak mau kalah.

"Oh kau minta di hajar  habis  habisan  rupanya " ucap  Itachi , lalu berlari  ke arah  Naruto  dan menggendong  Naruto  ala karung beras.

TILANG HATIKU(end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang