13.

3.4K 362 38
                                    

Sasori langsung masuk ruangan Itachi, laki- laki berambut merah itu, tengah menatap teman se genk, se popok, tapi tidak serahim.

Laki - laki itu bekerja seperti biasanya, seolah tak terjadi apa -apa. Iya, tetap diam sampai Itachi , menyadarinya sendiri.

Itachi, melirik heran ke arah laki- laki berambut merah, yang dengan seenak dengkulnya main nyelonong masuk ruangannya.

Laki-laki, yang berstatus calon iparnya Itu, tengah menatapnya jahil, membuatnya bingung.

"Ada apa denganmu, bapak Sasori? "

Sasori berdecak pelan, lagi dan lagi si keriput itu manggilnya dengan sebutan yang menggelikan.

"Seharusnya aku yang bertanya seperti itu keriput. "

Itachi menatap Sasori bingung.

Sasori menghela nafas, lalu berkata .

"Apa yang kau lakukan pada Naruto, tadi pagi di depan rumah. "

"Aku tidak melakukan apa -apa, "jawab Itachi rada gugup. Dan Sasori, dia terus menggoda Itachi dengan tatapan tengilnya.

"Terus yang pagi Cipokan di depan gerbang rumah siapa, "

"Astaga Sasori. "

Naruto, dia melangkahkan kakinya dengan ringan, senyumnya mengembang di pipinya, lalu dia mengambil hpnya dan me chat seseorang yang tak ingin ia lepas satu second pun.

Me./Sicentil
"Yahuuuu, sayang sibuk gak. "

Itachi, yang tengah menyelesaikan raporannya, segera melirik hpnya yang bergetar kemudian dia membukanya dan tersenyum tipis.

Me/kesayangan Naru.

"Tidak"

Naruto, tersenyum meskipun jawabannya singkat pedat dan jelas, bagi Naruto itu sebuah anugrah terindah.

Me/si centil

"Jawabannya singkat amat،tapi gak apa aku masih cinta kok. "

Senyumnya Itachi makin lebar, laki- laki itu segera ngecek jadwalnya.
Lalu dia membalas dengab jawaban yang membuat Naruto loncat -loncatan lagi karna kegirangan.

Me/kesayangan Naru.

"Ayo kita kencan malam ini, jika kau tidak sibuk. "

Naruto, menatap dirinya di cermin, malam ini iya akan pergi kencan,memikirkannya saja sudah membuat hatinya berbunga -bunga.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
TILANG HATIKU(end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang