"NAMI, SELAMAT PAGI~!"
"Apa sih, bikin malu lo," ujar Nami sambil memukul kepala Hanbin keras yang membuat Hanbin meringis.
Tetapi sedetik kemudian, ia tersenyum. "Ututu, ke balkon yuukk," ajak Hanbin yang membuat Nami jijik melihatnya.
Hanbin menarik lengan Nami agak kuat agar ia ikut tetapi karena Nami tidak bisa tertarik, akhirnya Hanbin mengangkat Nami ke pundaknya layaknya mengangkat karung.
"eh? EH WOY, MALU-MALUIN LU ANJIR, TURUNIN GA," teriak Nami sambil memukul kepala Hanbin berkali-kali.
Ingin cepat, Hanbin tidak menggubrisnya dan berlari menaiki tangga menuju balkon sambil meringis karena siksaan Nami kepadanya.
Donghyuk yang melihat itu hanya terkekeh.
Sesampainya di balkon, Hanbin menurunkan Nami lalu menatapnya tajam. Wajahnya terlihat serius dan beda 180° dari wajahnya 3 menit yang lalu.
Nami yang menyadari itu membalas tatapannya dengan datar. "Apa sih?" tanya nya terusik.
"Lu ngasih tau apa ke Donghyuk? Bukan masalah gua sama June kan?" tanya Hanbin.
"Kepo amat."
Hanbin mendecak. "Gua serius, Donghyuk gak bakal ninggalin lu gitu aja tanpa jawaban pasti," jelasnya.
"Emang."
Hanbin membulatkan matanya dan mencengkram kerah Nami tanpa sadar. "Jadi lu beneran ngasih tau dia?"
"Tanya dia sendiri lah. Juga, cari lawan yang selevel sama lu bukan sama cewe," sindir Nami membuat lelaki didepannya melepaskan tangannya dan tersenyum canggung.
Hening.
Hanbin sedang berkutat dengan pikirannya sementara Nami melihat ke arah lapangan basket. Sibuk dengan dunianya sendiri.
–That Gurl–
"Kak Namjoon, pagi!"
Namjoon yang sedang sibuk menjelaskan sesuatu ke anggota OSIS lain langsung menoleh. "Ah, pagi juga Lina. Jadi ini nanti..," balas Namjoon lalu sibuk menjelaskan lagi.
Lina yang melihat itu langsung mem-pout-kan bibirnya. Ia mendekat dan duduk di kursi samping Namjoon dan Taehyung yang kosong.
"Lagi jelasin apa?" tanya Lina.
Namjoon mendecak kecil. "Lin, ini bukan urusanmu. Jadi kamu gak perlu dengerin," jawabnya.
"Tapi aku mau tauuu," rengek Lina.
Namjoon menghela nafasnya lalu menatap Lina. "Lin, aku minta tolong bisa? Tolong, balik ke kelas," ujar Namjoon dengan senyuman lembut yang kesannya terpaksa.
Lina mengangguk pelan. "Ya udah, aku balik dulu, ya. Dadah~," pamit Lina setelah memegang pundak Namjoon dan pergi dari situ. Setelah merasa agak jauh, ia tersenyum miring.
–That Gurl–
Kembali ke Hanbin yang sekarang sudah di kelas karena di usir Nami dari balkon. Alasannya, karena Nami sedang kesal setelah melihat ke lapangan basket membuatnya memukuli Hanbin dengan kuat.
'Siapa sih anak OSIS yang disuka sama Nami? Hebat amat jadi cowok,'–Hanbin.
Donghyuk menepuk pundak Hanbin. "Kenapa lu?" tanyanya setelah mendapat respon Hanbin yang hanya dibalas dengan endikkan bahu.
"Oh iya, Hyuk. Lu ada rencana gak sama Nami?" tanya Hanbin.
Donghyuk menggeleng. "Kenapa emang?" tanya nya balik.
"Ah, jangan bohong luu. Ada rencana kagak ha?" tanya Hanbin lagi yang terdengar seperti godaan membuat Donghyuk tertawa.
"Kenapa sih? Gua bilang kagak juga. Napa? cemburu lu?" tanya Donghyuk dengan kekehannya.
"Ngapain cemburu, gua bisa dapetin dia kapan aja bor," sombongnya.
"Kalo begini harusnya gua yang cemburu," ucap Donghyuk di akhiri dengan tawaan kecilnya diikuti Hanbin.
'Ketahuan,'–Hanbin.
'Akhirnya dapet,'–Donghyuk.
–That Gurl–
16.00
Junee: Nami
Junee: Bisa ketemuan g jam 7 nnti?Nami: G
Junee: ok, di cafè dkt rumah lu aj
Nami: Y
Junee: Tpi, janji jgn senyum
Junee: muka lu datar aj
Junee: jgn lupa galaknya dibawaNami: Ydh
Junee: sipp :)
Read.–That Gurl–
June menghela nafasnya.
Ini baru jam 6 tetapi ia sudah duluan berada di cafè yang ia janjikan dengan Nami dan sekarang ia menyesal karena harus menunggu satu jam lagi.
"Lah June?"
Mendengar namanya dipanggil, June menoleh. Matanya agak membesar karena terkejut tetapi ia segera tersenyum.
"Rencana mau ngadem sebelum lu datang, eh ternyata lu dateng cepet juga," jelas June.
Nami tidak menggubrisnya lalu duduk dihadapannya. Wajahnya datar sesuai permintaan June tadi siang.
"Kenapa?" tanya Nami singkat dan datar.
June terkekeh canggung mendengar itu. "Gua mau bicarain kenapa gua begini tapi dengerin baik-baik," ujar June dan dijawab anggukan oleh Nami.
"Jadi..,"
–That Gurl–
KAMU SEDANG MEMBACA
That Gurl
Fanfiction[BTS X iKON X OC FANFIC] "Kak, gua disini. Gua yang bakal nyadarin lu kalau gua itu adek lu yang pernah disuruh Ayah cari. Please, tunggu."-unknown. [❗Non-Baku, mengandung kata kasar dan semacamnya❗] First Chapter: 1 Mei 2018