Sasuke membuka loker nya dan memberikan seragam sekolah yg baru untuk sakura.
"Hn. Pakai ini" ujar nya dingin
Sakura tersenyum lalu mengangguk.
Sasuke pun melangkah meninggalkan sakura.
Tak lama sakura melangkah menuju toilet perempuan. Dan menukar pakaiannya.____________________________________
Sakura pov
'Ahhh.. Rasanya lelah sekali. Mungkin kalau aku mandi lelah ku akan hilang.' batinku lalu beranjak menuju kamar mandi.
Aku menyalakan shower dan pancuran air dari shower itu serasa menghilang kan rasa lelah ku di sekolah tadi.
'Ahh.. Saat Sasuke menarik tanganku, jantung ku berdetak 2 kali lebih cepat. Apa ini rasanya jatuh cinta??. '
'Tapi tak mungkin bagiku mendapatkannya. Bagaimana pun derajat ku dan Sasuke berbeda terlalu jauh. '
'Aku bisu. Tak mungkin Sasuke kun menerimaku. Kun? Rasanya aku senang menyebutnya begitu. Eh? Sepertinya bukan menyebut tapi membatin'
Hayalan ku buyar seketika kala ibu memanggil ku dari lantai bawah.
"Saku... Turunlah. Ayo makan malam " Panggil ibu
Aku mematikan shower nya lalu segera memakai pakaianku.
Aku melangkahkan kakiku menuruni tangga.
Slipp(?) aku terjatuh.. Ya aku langsung memejamkan mata ku tapi aku tak merasa kalau aku terjatuh.Perlahan kubuka mata ku.
DegSakura pov end
Sasuke pov
Aku dipanggil ibu untuk makan malam. Segera aku turun ke lantai bawah. Ibuku langsung menyuruhku memanggil sakura untuk makan malam. Karena dia tak kunjung turun.
Aku melangkah ingin menaiki tangga. Kulihat dia sedang berjalan menuruni tangga. Ahh.. Aku tersenyum melihat wajah polosnya itu. Entah kenapa akhir akhir ini aku sering tersenyum.
Tapi aku terkejut. Dia-sakura kehilangan keseimbangan nya saat menuruni tangga kelima.
Seketika aku berlari dan menangkapnya. Lebih tepat nya mendekap nya ke pelukan ku.
Sasuke pov end
Sasuke dan sakura tak melepas pandangannya. Mereka serasa terlelap dalam dunia nya sendiri.
Sakura menatap lekat onyx sekelam malam Sasuke. Begitu pula Sasuke menatap lekat emerald menyejukkan sakura. Seolah olah terhipnotis olehnya."Sasuke... Kau lama seka.... Li" Panggil si sulung Uchiha. A. K. A Itachi.
"Ara ara~~~ sepertinya aku mengganggu acara peluk pelukan kalian ini" Ujar Itachi menggoda keduanya.
Seketika Sasuke melepas pelukannya. Dan sakura menunduk dengan wajah yg memerah seperti tomat.
'Cih dasar pengganggu' batin Sasuke kesal.
"Araa~~ maaf otouto ku yg manis. Maafkan aku yg telah mengganggu mu. Nah.. Lanjutkan saja. Tapi nanti setelah makan malam " Ujar Itachi berlalu pergi seraya mengedipkan sebelah matanya ke arah sasuke.
"Ayo" Ajak sasuke menggandeng tangan sakura. Sakura mengangguk dengan wajah semerah tomat.
'Ya. Tuhan. Selamatkan jantungku' batin sakura.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hate or Love [Lengkap✔✔]
FanfictionSakura haruno, gadis bisu berumur 16 tahun. Berasal dari keluarga yang amat miskin. Ayahnya sudah meninggal. Belum lagi ia dapat melupakan ayahnya, ibunya pun menyusul 1 tahun kemudian. Ia menjadi sebatang kara dan dirawat oleh Uchiha Mikoto dan U...