My Husband & Wife Celebrity Love

MWMHCL 24

"kamu yakin mau jadi istri aku?"tanya andra saat di dalam pesawat. Amara mengangguk.

***
Kini andra sedang di sibukan dengan beberapa project musik, shooting dan bisnisnya. Ia juga belum sempat mengabarin amara, sudah dua minggu ia tidak bertemu dengan amara. Amarapun memiliki kesibukan shooting dan promo film terbarunya, dan single terbaru.

"pak, hari ini ada meeting dengan pemegang saham dan para direksi."ujar seketarisnya.

"atur saja,"sahut andra tanpa menatap seketarisnya. Andra masih berkutik dengan komputer dan mengerjakan berkas-berkas penting.

"jam 14.00, tamu sudah ada di ruang meeting pak."ujar seketarisnya memperingati waktu dan tempat. Andra mengangguk, lalu menyuruh seketarisnya untuk kembali bekerja.

****
Cekrek
Cekrek

"bagus, ra. Ini sudah sepuluh brand dari butik kamu."ujar sang photographer. Amara tersenyum lalu duduk dan meluruskan otot-ototnya.

"baju ini kapan launching, beb?"tanya david.

"bulan depan, insyaallah. Sistemnya PO, dan hanya menyediakan beberapa stock saja."jelas amara.

"bajunya bagus, pasti pada suka apalagi ini saree khas india."sahut megan.

"semoga yah, gue takut nih kalau product kali ini gak laku."ujar amara yang merasa khawatir akan product barunya.

"tenang, beb. Pasti laku kok, kan butik kamu dimana-mana."ujar via.

"oh yah, elo kok gak sama andra lagi? Putuskah?"tanya rio sang photoghaper. Amara menggeleng.

"dia sibuk kerja, dan guepun begitu."jawab amara. Semua orang yang ada di ruangan ini mengangguk dan mengerti profesi keduanya.

"kak rio, nanti temuin gue di resort pribadi gue yah, ada yang mau gue omongin soal project selanjutnya."lanjut amara sambil menatap rio.

"oke, nanti kabarin lagi aja kapan yah."sahut rio. Amara mengangguk lalu ia mulai mengganti pakaiannya.

Jadwal selanjutnya, ia akan menuju ke lokasi selanjutnya yaitu lokasi shooting iklan, ia mengambil banyak shooting iklan dan film ataupun model video klip.

"sitti, elo atur jadwal gue bulan depan yah, sudah dua bulan gue gak ketemu andra."ujar amara. Sitti mengangguk paham.

"tau aja yang rindu mah, rindu itu berat."timpal sitti membuat pipi amara merona.

"apaan sih kamu, tti."timpal amara yang begitu lirih.

"oh yah, kamu ada jadwal promosi di indonesia."ujar sitti yang sedang membuka ipadnya.

"indonesia? Kenapa saya?"tanya amara.

"promo apaan?"lanjut amara.

"promo single terbaru, entahlah manager kamu dari musix entertaiment menginginkan kamu untuk promosi ke indonesia."jelas sitti.

"atur aja, kalau bisa jangan menganggu jadwal yang lain."ujar amara. Sitti mengangguk, dan ia mengatur jadwal big bosnya dengan rapih.

Sitti terus mengecek jadwal big bosnya, ia juga akan mengubah beberapa jadwal yang menurutnya gampang di atur lain waktu dan tentu mengubah jam.

Amara terus menatap benda pipih bermerk apple ini, ia tak sabar untuk bertemu kekasihnya ini ehh ralat sahabatnya. Pria itu bilang bahwa akhir-akhir ini di sibukan dengan rutinitas di kantor dan di management.

Mobil mewah milik amara berhenti di lokasi untuk shooting iklan, dan amara langsung turun dari mobil lalu berjalan menghampiri para crew yang sudah menunggunya.