Chapter 15

7 2 0
                                    


Author POV

Saat Ong telah masuk ke kamar Iyraa ia melihat Iyraa yg sedang selimutan, Ong pun mendekatinya, dan saat itu juga Iyraa bangun karna iya merasaka  kedatang seseorang.

"eunghhhh..." sambi memegang dahinya.

"eh ra, kamu udh bangun, apa yg kamu rasain hm? Pusing? Mual?" kata Ong dengan nada cemas.

"iya kak, aku pusing doang" kata Iyraa lemas.

"lagi kok kamu bisa kayak gini sih? Yaudah makan dulu ya, udh di siapin bubur tuh sama abang kamu, trus nanti abis makan langsung minum obat ya"-Ong.

"ihhh gk mau pait" balas Iyraa sambil menutup mulutnya dengan kedua tangannya.

"kamu mau sembuh kan? Yaudah minum obatnya, kalo kamu gk minum obatnya nanti kamu sekit terus mau?" tanya Ong kepada Iyraa.

"tapi pahit kak" - Iyraa.

"jangan di rasain, kamu langsung telen aja obatnya abis itu minum airnya, udh kan selesai, terus tinggal nunggu kamu sembuh deh, trus kalo kamu udh sembuh kan nanti kita bisa jalan - jalan berduaan" kata Ong sambil naik turunin alisnya.

"yeuuu mau kakaknya aja itu mah" kata Iyraa.

"yaudah sekarang makan ya" perintah Ong kepada Iyraa dan Iyraanya hanya mengangguk saja seperti anak kecil.

Iyraa pun makan tetapi setelah 5 suap ia berhenti dengan alasan sudah kenyang.

"udh ah kak aku udh kenyang" kata Iyraa.

"yaudah sekarang minum obatnya" kata Ong sambil memberi Iyraa obat, setelah minum obat mereka hanya ngobrol ngobrol biasa.

"oh iya kak, bang Jinyoung sama Jihan kemana?" tanya Iyraa.

"oohhh, Jihan lagi di bawa sama Daniel jalan-jalan, kalo Jinyoung lagi kerkom" jelas Ong.

"kenapa kamu mau jalan-jalan juga?" tanya Ong.

"iya kak aku gabut di rumah terus" kata Iyraa.

"nanti ya, tunggu kamu sembuh dulu baru nanti kita jalan-jalan kemana aja yang kamu mau" kata Ong kepada Iyraa sambil senyum.

Di sisi lain

Jihan dan Daniel sedang jalan jalan tanpa tujuan tertentu.

"weh ini kita mau kemana dah dari tadi jalan kgk nyampe - nyampe" keluh Jihan.

"kemana ya han? Lu maunya kemana?" tanya Daniel pada Jihan.

"gw maunya ke taman aja yuk" ajak Jihan.

"yaudah ayo" sambil ngikutin Jihan.

Sampai di taman.

"hahhhh, seger banget" kata Jihan sambil menghirup udara dan merentangkan tangannya.

Daniel hanya melongo melihat kecantikan Jihan yang rambutnya di terpa angin sambil memejamkan matanya.

"eh niel potoin gw dong yg cantik ya tapi" kata Jihan.

"yaudah mana sini hpnya" kata Daniel.

"yaaah gw gk bawa hp niel, pake hp lu dah nanti kirim ke gw, plissss" sambil mengeluarkan puppy eyes nya.

"yaudah iya, gw gk kuat liat muka lu kyk gitu" kata Daniel.

Daniel pun memfoto Jihan dan Jihan bergaya ala-ala candid.

"nih udh han, jangan gaya mulu udh selesai nih potonya" - Daniel.

"eh udh ya? Mana coba gw mau liat" - Jihan.

HE IS MINE!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang