Part 3

2.9K 80 1
                                    

Saat samapi di rumah,aku benar2 tidak ingin melakukan apapun,hal yg ku lihat di dpn sklh tdi masih bisa ku ingat dgn jelas.Apakah Nayla menghianati ku?tpi knp?aku kan sahabat nya,knp dia tega menghianati ku?jika dia tdk menghianati ku lalu knp dia tidak pernah bercerita kepadaku tentang hubungan nya dgn vino?aku benar2 pusing.

"Angel"panggil mamah dari luar kamar.
"Iya mah"aku berjalan menuju pintu.
"Syg kamu gak makan?"tanya mamah.
"Aku gak laper mah"ucap ku.
"Tapi kmu harus minum obat".
"Hm,iya ntar ya mah".
"Syg mamah ingin kmu selalu sehat"ucap mamah membelai lembut rambut ku.
"Iya mah,tpi aku ganti baju dulu ya"ucap ku tersenyum.
"Ydh mamah tunggu di bawah ya".
"Iya mah".setelah itu mamah kebawah dan aku kembali menjatuh kan tubuh ku ke atas kasur ku,kembali teringat dgn penyakit ku.Satu bulan yg lalu aku di bawa ke rs karna pingsan,lalu dokter memberi tau bahwa aku memiliki kangker otak,aku tidak boleh banyak pikiran,selalu meminum obat agar aku ttp hidup,tpi menurut ku obat tidak menjamin,lgi pula penyakit ku sudah tidak bisa di sembuhkan lagi,aku hanya perlu menunggu kapan aku akan meninggalkan dunia ini untuk selamanya?dan aku tidak suka minum obat yg pahit itu,aku meminum obat hanya untuk mamah.Mengingat itu semua air mata ku pun menetes,secepat mungkin aku melap air mata ku dan menggelengkan kepala ku.Lebih baik aku ganti baju lalu kebawah.

Setelah mengganti baju ku,aku langsung ke bawah dan melihat mamah yg sedang menonton tv,segera aku menghampiri nya dan duduk di sebelahnya.

"Sudah selesai ganti baju syg?"tanya mamah.
"Iya mah"ucap ku.
"Ydh yuk makan".aku dan mamah pun makan siang,tak lama bell rumah berbunyi.Setelah bibi membukakan pintu tiba2 datang lah vino dan nayla,mereka tersenyum pada ku dan mamah,aku hanya membalas dgn senyum yg ku paksakan.

"Hy tante"ucap nayla memeluk mamah.
"Hallo cantik"ucap mamah,aku hanya melihat saja.
"Tumben vin kesini bareng nayla"ucap mamah.
"Iya tante tadi nayla ngajakin bareng"ucap vino.
"Oh ya ngel gw bawain martabak buat lo"ucap vino.
"Mksh"ucap ku.
"Ngel gw bawa coklat nih mau gak?"tanya nayla.
"Aku udah makan"ucap ku.
"Yaelah ngel biasanya juga kmu mau kan?"ucap nayla sambil menyodorkan es criem pada ku.Aku menatap sebentar lalu berkata.
"Aku udah makan,dan gak mau makan apapun lagi"ucap ku dgn nada dingin.
"Ngel lo knp?"tanya nayla,aku bisa melihat eskpresi kagen mereka bertiga,karna sebelumnya aku emang gk pernah kyk gitu.
"Gpp"ucap ku singkat.
"Lo marah ya ngel"ucap nayla.
"Marah knp ngel?"vino.
"Syg kmu knp?"tanya mamah.
"Aku ke atas ya permisi"ucap ku lalu pergi meninggalkan mereka yg menatap bingung pada ku.
"Tante aku bikin kesalahan ya?"ucap nayla.
"Gk kok syg,mungkin dia lgi capek"mamah.
"Ydh kalian duduk aja"mamah.
"Gak deh tan kmi langsung pulang aja,ayok nay"ucap vino,yg masih ku dengar.
"Maaf ya atas sikap angel"ucap mamah.
"Gpp kok tante"vino.
"Ydh kalian hati2 ya"ucap mamah.
"Iya,bye tante"nayla.Selelah itu mereka pergi dan saat itu juga air mata ku menetes dgn deras nya.Aku pun masuk ke kamar,lalu mengkunci nya dan menangis dgn posisi tengkurep di atas kasur.Tak lama aku mengambil buku harian ku dan menulis sesuatu di sana.Aku memang suka sekali menulis,dan berharap suatu hari nanti saat aku telah pergi dari dunia ini,mereka semua bisa membaca semua isi buku harian ku.Setelah itu aku langsung kembali ke kasur dan menangis dan entah kapan aku sudah tertidur pulas di kamar ku.

Maaf ya klo gk bagus,namanya juga masih belajar,baca trs ceritanya ya dan jgn lupa tinggalin jejak

u&iTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang