part 23

1.4K 26 1
                                    

Vino,Angel,Riko,Bagas dan Raka sampai dikantin yang terlihat tidak terlalu ramai karna banyak siswa yang membawa makanannya kekelas atau makan ditempat lain yg berada dilingkungan sklh dan berhubung tadi ke-5 manusia itu banyak berdebat di kls sehingga mereka lama kekantin,jdi mereka beruntung karna tidak perlu desak²an dan mengantri.
"Lo pada mau beli apaan?"tanya Bagas.
"Gua bakso aja dah"jawab Vino.
"Gua juga bakso"saut Riko.
"Yaudah samain aja bakso semua"ucap Angel.
"Gua gak mau bakso"ucap Raka.
"Terus lo maunya apa?"tanya Angel.
"Mau kamu eeaakk"ucap Raka girang sendiri sedangkan teman²nya hanya menggeleng²kan kepala lalu meninggalkan Raka.
"Yaelah cogans ditinggal"gerutuk Raka lalu berjalan mendekati teman²nya yg sedang memesan Bakso.
"Eh minggu depan UAS kan y?"tanya Bagas.
"Emang iya?!"heboh Raka.
"Iya"jawab Angel.
"Yaelah gas ngapain sih lu ngomong depen Raka,ntr die belajar"ucap Vino.
"Dia mah dikasih tau gak dikasih tau jga tetep gak belajar"ucap Bagas ketawa.
"Iyalah,ngapain belajar?org pintar kan minum tolak angin"ucap Raka nyengir.
"Iklan mas?"ucap Angel ngeledek.
"Lagi belajar jdi model iklan gua ngel"ucap Raka halu-,
"Model iklan kayak lu?mana laku tu produk"ucap Bagas membuat teman²nya dan ibu² penjual bakso tertawa.
"Hai guys"suara perempuan itu membuat suasana yg tadinya ramai seketika hening.
"Eh Nayla,ngapain lu kesini?"sapa Raka sambil memasang senyum sok manisnya.
"Mau beli makan lah"ucap Nayla.
"Kirain mau nyamperin abang Raka"ucap Raka tertawa sendiri.
"Pengenan lo"jawab Nayla,Raka malah tertawa kencang seperti orang gila membuat teman²nya menatap aneh kearahnya.
"Ish raka ketawanya gitu,gw gak suka tau sama ketawa raka"ucap Angel menatap aneh kearah Raka.
"Tapi lu suka kan sama gw"ucap Raka kepedean.
"Suka pengen nabok iy"ucap Angel terkekeh membuat teman²nya ikut terkekeh kecuali Raka yg cemberut dan Nayla yg menatapnya sinis.
"Bu,Nayla mau pesen Roti aja ya"ucap Nayla karna selain menjual bakso,ibu² itu juga menjual beberapa makanan lainnya salah satunya adalah Roti.
"Wokeh"jawab ibu kantin.
Setelah beberapa menit mereka sibuk menunggu bakso pesanan mereka,akhirnya mereka hendak berjalan kearah meja kantin yg sudah sepi.Raka masih diam ditempatnya membuat Angel mengerutkan keningnya melihat Raka yg hanya diam ditempat.
"Raka,lo gak mesen apa²?"tanya Angel membuat beberapa teman mereka menatap kearah Angel dan Raka.
"Bu,ada kentang kan?"bukannya menjawab pertanyaan Angel,Raka justru berbicara pada ibu kantin.
"Yahhh kentang udh abis ka"ucap Ibu kantin dengan cengiran tanpa dosa.
"Lah nyesek amad,dri td lo nungguin kentang doang rak?"ucap Bagas tertawa yg disambut tawa oleh teman²nya yg lain.
"Aelah bilang dari tdi dong bu,capek²in doang nunggu"gerutuk Raka.
"Lah mana gue tau lu mao mesen kentang"ucap Ibu kantin yg memang terkadang suka memakai bahasa "lo,gw" kepada siswa² sekolahan.
"Yaaa kasihan amat lo rak"ucap Angel dengan suara cempreng sambil tertawa meledek Raka,Raka hanya cemberut.
"Terus lo mau makan apa raka?"tanya Nayla di sela² tawanya.
"Makan sikil gue ae ka"ucap ibu kantin sambil tertawa.
"Ogah banget,mending gua beli roti ae lah sama kayak Nayla"ucap Raka dan dianggukin oleh ibu kantin yg masib terkekeh.Setelah mendapatkan pesanan Raka,mereka(Vino,Angel,Riko,Nayla,Bagas&Raka)akhirnya duduk disalah satu meja kantin yang panjang dan memakan makanan mereka sambil bercanda dan saling meledek satu sama lain.Awalnya keadaan agak canggung karna kehadiran Nayla,namun sikap Angel yg seolah tidak apa² karna kehadiran Nayla membuat suasana agak cair.Sebenarnya Angel sangat tidak nyaman berada disituasi ini,situasi dimana ia,Vino dan Nayla berada disatu tempat dan saling bercanda satu sama lain seperti dulu.Jika dulu hal ini adalah hal yg paling dia senangi,namun sekarang situasi ini adalah hal yang paling Angel benci,ingin sekali rasanya dia pergi meninggalkan tempat terkutuk ini namun ia tidak ingin egois.Angel tidak ingin situasi yg harusnya cair ini menjadi tegang hanya karna masalahnya dengan Vino&Nayla.Angel tidak ingin teman²nya yang lain menanggung resiko akibat masalah pribadinya dengan Vino&Nayla.Itu sebabnya Angel bersikap seolah tidak terjadi apa² antara dirinya dengan Vino&Nayla dan itu berhasil membuat suasana yg tadinya canggung menjadi cair bahkan tidak jarang Nayla&Angel ber hai five dan sesekali berpelukan jika mereka sependapat,walaupun itu semua hanya drama agar Bagas&Riko tidak curiga.Semua tawa dan candaan yg Angel lakukan hanyalah drama belakang,tidak berasal dari lubuk hatinya.Jika Angel mengikuti kata hatinya maka sudah bisa dipastikan saat ini yg terjadi bukan canda tawa melainkan perang antara dirinya dengan Nayla.

******
Kini Angel sedang duduk ditaman bersama Adit karna memang saat pulang sekolah Adit menjemput Angel.
"Berarti lo udh gak suka lagi dong sama Vino"ucap Adit,ya saat ini mereka sedang membahas soal Vino dan Nayla,Angel melirik kearah Adit sekilas lalu mengedikkan bahunya.
"Gw sendiri gak tau"ucap Angel,yg langsung mendapat jitakan dari Adit.
"Labil lo ah"ucap Adit sambil meminum es yang ada di tangannya.
"Sakit monyet"ucap Angel sambil mengelus kepalanya,Adit hanya melirik Angel acuh.
"Eh lo sendiri gimana?udh nemu cecans gk si sklh baru lo?"tanya Angel yang penasaran dengan percintaan sahabat masa kecilnya ini.
"Kagak ada yang cans di sklh baru gua,semuanya biasa aja"jawab Adit acuh.
"Dihh gaya banget lo nyed"ucap Angel sambil mendorong pelan badan Adit.
"Lah emang gak ada yang cans,ada sih cuman biasa aja di mata gua"jawab Adit,Angel menatap Adit dengan memincingkan matanya.
"Napa lu ngeliatin gua kayak gitu?"tanya Adit yang tidak nyaman ditatap seperti itu oleh Angel.
"Gw curiga lo homo"ucap Angel yang langsung disambut toyoran dikepalanya oleh Adit.
"Adit ih,sakit kepala gw dri tdi main asal noyor ae lo"gerutuk Angel yang kesal karna dari tadi Adit menoyor kepalanya sesuka hati.
"Lagian lu ada² ae sih,gua normal anjir,suzon ae lu ma cogans...heran gua ma lu,yakali gans gini homo"ucap Adit tidak terima di tuduh homo oleh Angel.
"Ya kan gk ada yg gk mungkin,lagian banyak kok jaman sekarang cowok ganteng tapi homo"ucap Angel enteng.
"Tapi itu bukan gw asw"ucap Adit geram.
"Terus kenapa lo gk pernah cerita soal cewek?mksd gw,lo gak pernah cerita klo lo lg suka ama seseorang....gak mungkin kan lo gk pernah jatuh cinta seumur idup lu"ucap Angel tak mau kalah.
"Yang bilang gua gk pernah jatuh cinta sapa?"ucap Adit membuang muka.
"Berarti lo pernah jatuh cinta dong"ucap Angel Antusias...
"Pernah lah Princess Angel Anatasha"ucap Adit gemas oleh sifat Angel.
"Sama siapa?kok gk pernah cerita sih?"tanya Angel yg benar² penasaran siapa cewek yang berhasil mengambil hati sahabatnya.
"Ngapain cerita ke lu,gk penting"jawab Adit membuat Angel cemberut namun detik kemudian Angel kembali tersenyum antusias sambil menatap kearah Adit.
"Lo suka ama tu cewek dri kapan dan sampai kapan?"tanya Angel,Adit melirik kearah Angel yang terlihat sangat antusias.
"Udah lama,dri gua kecil ampe sekarang"jawab Adit,kini ia menatap kearah Angel ingin melihat reaksi Angel,Angel tampak kaget dan berfikir.
"Gilaaa lo udh suka ama tu cewek udh lama dong"ucap Angel girang sekaligus kagum,Adit mengangguk.
"Tapi siapa tu cewek?emg lo deket ama cewek lain selain ama gw ya pas kecil?"tanya Angel yg penasaran siapa cewek yang hebat itu.
"Kagak"jawab Adit.
"Ya terus siapa dong ceweknya?gk mungkin gw kan?"tanya Angel sambil tertawa menganggap pertanyaannya lucu,namun ia tidak menyadari bahwa ada yang aneh karna Adit sama sekali tidak ketawa atau membantah pertanyaan Angel itu.
"Apa yg lo suka ama tu cewek?kok bisa sukanya ampe bertahun²?"tanya Angel setelah tawanya mereda dan melupakan pertanyaan yg belum dijawab oleh Adit.
"Banyak,gua suka semua yang ada didiri die"jawab Adit.
"Terus lo masih ketemu die gk sekarang?"tanya Angel lagi... Ok guys,seketika Angel menjadi seperti wartawan yang nanya mulu-,
"Masih,sering banget malah"ucap Adit memberi kode agar Angel peka.
"Die udh punya pacar belom sekarang?"tanya Angel yang sepertinya belum sadar dan itu membuat Adit mengelus dada agar dia sabar dan tidak keceplosan.
"Belom"jawab Adit dengan sabar.
"Ya kenapa lo gak nembak die pea?ah lo mah bukan tembak die ae,kan biar gk joms lagi😂😂"ucap Angel tertawa.
"Takut ditolak ama die,trs ntr die ngejauh gimana?kagak mao gua kehilangan die"ucap Adit sungguh².
"Gak mungkin lah dit dia nolak lo"ucap Angel membuat Adit menatapnya dalam.
"Kenapa?"tanya Adit penasaran.
"Ya kan lo gans,lo baik,lo perhatian,lo pinter,lo sabar,lo humoris,ya lo cowok perfeck dit,mana ada sih cewek yang bakal nolak lo?percaya sama gw,siapapun cewek yang tembak pasti die bakal nerima lo"ucap Angel tersenyum tulus,Adit dapat melihat kesungguhan dan ketulusan dri tatapan mata Angel.
"Kalau gua nembak lu,lu terima gak?"tanya Adit pelan namun terdengar serius membuat senyum Angel hilang dan tergantikan oleh ekspresi kaget diwajah Angel.

Uwuwuwu gimana guys?maap y klo ada kekurangan atau kelebihan huruf dan maap klo ada typo wkwk,menurut kalian apa jawaban yang bakal dikasih oleh Angel?kepoo kan...baca part selanjutnya ya😚😂😂maaf banget nih udh bikin kalian nunggu lama dan karna kalian minta supaya cerita ini lanjut,maka gw akan lanjutin tapi jangan pada marah atau kesel sama gw karna gw post nya suka lama dan dikit ya...🙏🙏🙏

Nurhijrah Tunnisa Maruao
Ig:Nurhijrah_maruao0304

u&iTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang