Anjaya - 51

6.8K 258 0
                                    

TokTokTok

"Non Ines bangun udah jam 7 lewat non" ucap bi Asih dari luar kamar Ines.

"Iya bi" jawab Ines yang masih mengucek ngucek mata.

Ines langsung melihat jam dinding yang berada di kamar nya ternyata sudah pukul 07.15. Untung saja hari ini adalah hari minggu. Ines langsung masuk ke kamar mandi untuk bersih bersih badan.

20 menit kemudian Ines keluar dari kamar mandi dengan pakaian rapih karna ia sekarang berniat ingin pergi ke rumah nya bella. Ines simpel hanya memakai bedak dan lipgloss saja dan celana levis hitam serta kaos putih pendek yang di tutupi jaket levis.

Ines langsung turun menuju ruang makan nya untuk sarapan. Di rumah hanya ada Ines dan pembantu nya serta tukang bersih tanaman.

"Udah rapih ajah non mau kemana?" Tanya bi Asih yang masih menyiapkan makanan di atas meja.

Ines langsung duduk di kursi "mau ke rumah Bella bi" jawab Ines yang mengambil nasi.

"Sama den Anjaya?" Tanya bi Asih.

"Gak bi, Anjaya ada urusan keluarga" jawab Ines.

Bi asih hanya mengangguk "Yaudah non silahkan makan" ucap bi asih yang ingin hendak pergi.

Ines langsung berdiri dari duduk nya dan menarik tangan bi Asih "makasih ya bi udah selalu ada buat Ines sampe mamah gak ada bibi selalu ngurus Ines" ucap Ines yang langsung memeluk bi Asih.

Ines memeluk bi asih dengan rasa kasih sayang dan Ines tidak memandang bi Asih sebelah mata, di dalam hidup Ines kodrat manusia sama saja tidak ada yang miskin dan kaya.

"Sama sama non, lagian non Ines udah bibi anggep anak bibi" ucap bi Asih yang masih memeluk Ines.

Ines tersenyum dan melepas pelukan nya "Yaudah Ines mau sarapan dulu" ucap nya.

Ines langsung duduk kembali dan langsung menyantap makanan nya yang di buat oleh bi Asih. Menurut Ines masakan bi Asih dan alm. Mamah nya lah yang enak bisa mengalahkan kafe kafe.

Beberapa menit kemudian Ines selesai makan dan langsung berangkat ke rumah Bella dengan mobil sport nya. Rumah Bella cukup jauh dari rumah Ines. Ines ingin pergi ke rumah Bella karna ingin bertemu tante Riana yang mulai sekarang jarang ada komunikasi dengan papah nya. Entah kenapa mungkin sudah tidak ada hubungan nya lagi semenjak kejadian tahun lalu.

Ines mulai memasuki komplek rumah bella, Setelah beberapa menit kemudian Ines akhir nya sampai juga di rumah Bella yang cukup bagus sih seperti orang kaya umum nya. Ines langsung turun dari mobil nya dan langsung mengetok pintu rumah nya.

TokTokTok

Pintu terbuka ternyata yang buka adalah seorang cowok dan cowok tersebut kaget dan Ines juga kaget dan tidak menyangka sama sekali, cowok yang membuka pintu adalah Andra. Andra adalah cowok yang pernah di temui Ines di Amerika.

FLASHBACK ON

At Amerika.

Brukk

"I'm sorry" ucap Ines.

"Gpp gue yang salah kok" jawab seorang cowok tersebut.

"Lo orang indonesia?" Tanya Ines.

"Iya" jawab cowok tersebut.

Ines hanya mengangguk dan tersenyum.

Cowok tersebut mengulurkan tangan nya "nama gue Andra" ucap nya.

Ines menerima uluran tangan Andra "Gue Ines" jawab nya.

"Nama yang indah" puji Andra.

"Muka lo familiar banget ya. Gue kyk pernah liat lo tapi di mana ya" ucap Ines yang mencoba mengingat ngingat.

"Masa sih?" Tanya Andra.

FLASHBACK OFF

Andra yang melihat kehadiran Ines kaget dan tidak menyangka "Ines? Lo kok disini?" Tanya Andra.

"Andra?? Gue mau ketemu Bella, gue temen nya Bella. Lo sendiri ngapain di sini?" Tanya balik Ines.

"Gue kakak nya Bella" jawab Andra.

Ternyata Andra adalah kakak nya Bella. Ines pernah melihat wajah Andra di sebuah bingkai di rumah Bella tetapi waktu ituh Ines pernah sempet lupa.

"Pantes aja muka lo tuh familiar banget cuman waktu ituh gue sempet lupa. Ternyata lo kakak nya Bella" ucap Ines.

Andra hanya mengangguk dan tersenyum.

Dan gak lama kemudian Bella datang menghampiri Andra yang sedang ngobrol dengan seseorang.

"Ngobrol sama siapa sih lo ka?" Tanya Bella yang berjalan menuju arah pintu rumah nya.

Andra menengok ke arah Bella dan Bella kaget ternyata yang sedang ngobrol dengan kakak nya adalah Ines.

"Loh Ines? Lo ngapain di sini?" Tanya Bella bingung.

"Gue mau main ajah" jawab Ines.

"Gue liatin kok lo berdua kaya nya udah akrab banget ya" ucap Bella yang menyipitkan mata nya.

"Ouh gue kenal Ines waktu di Amerika. Dan gua baru tau sekarang kalo Ines adalah temen lo" ucap Andra.

Bella hanya mengangguk dan berucap 'oh'.

"Ouh iya Nes ayok masuk dulu" ucap Bella yang mempersilahkan Ines untuk masuk.

Ines hanya mengangguk.

Ines langsung mulai memasuki rumah nya Bella dan ternyata di ruang kelurga nya ada mamah nya Bella yaitu Riana. Ines tidak salah lihat kan? Riana sekarang sudah berubah yang sekarang sudah memakai hijab.

"Hallo tante apa kabar?" Tanya Ines yang langsung bersalaman dan duduk di sofa.

"Tante baik kok, gimana keadaan papah kamu?" Tanya Riana balik.

"Papah baik kok tan" jawab Ines.

"Tumben kamu ke sini?" Tanya Riana.

"Ines cuman mau minta maaf sama tante sama sikap Ines waktu beberapa tahun lalu" ucap Ines.

"Tante udah maafin kamu kok, lagian wajar dong kamu bersikap gitu sama tante" jawab Riana tulus.

"Tapi Ines gak enak hati ajah tan" ucap Ines.

Sedangkan Bella dan Andra bingung apa yang di bicarakan oleh Ines dan mamah nya yaitu Riana. Bella dan Andra tidak tahu kalo dulu mamah nya mempunyai hubungan dengan papah nya Ines.

Ines sengaja tidak menceritakan kepada Bella, hanya Tasya dan Rossa yang tau kalo dulu papah nya Ines mempunyai hubungan dengan Riana.

"Udah lupain ajah ya. Ouh iya kamu mau minum apa?" Tanya Riana.

"Apa ajah deh tan" jawab Ines.

"Orang kaya mah beda mah minum nya, iya gak Nes?" Tanya Bella yang tertawa.

"Tai lo Bel" ucap Ines yang langsung menoyor kepala Bella.

Riana langsung memanggil pembantu nya untuk membuat kan Ines minuman.

"Ouh iya Nes ini dua dua nya anak tante, dan ini Andra dia kuliah di Amerika cuman udah selesai kuliah nya tahun ini" ucap Riana.

"Kalo sama Andra aku udah ketemu tan waktu aku pindah sementara di Amerika" jawab Ines.

"Kok bisa?" Tanya Riana.

"Jadi aku sama Ines gak sengaja tabrakan gitu mah" ucap Andra.

"Ouh kaya di sinetron ajah deh wkwk" jawab Riana yang tertawa.

"Anjaya mau di kemanain Nes?" Tanya Bella yang menaikan alis nya.

"Anjaya selalu di hati gue lah" jawab Ines.

"Dengerin tuh ka awas ajah kalo lu sampe suka sama Ines, dia udah punya cowok" ucap bella yang memperingati kakak nya yaitu Andra.

"Yaelah gue juga tau lah cewek secantik Ines pasti udah punya pacar, gak kaya lo galak iya tapi Jomblo" sindir Andra.

"Bodo amat yang penting gue bahagia" balas Bella.

Sudah lama Ines bermain dan ngobrol di rumah Bella dan akhirnya Ines memutuskan untuk pulang karna sudah lama Ines berada di rumah bella dari siang sampe sore.

***

ANJAYA [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang