B E R B E D A

58 3 0
                                    

Aku baru terbangun ketika menyadari perbedaan itu.

Aku berjalan perlahan untuk mengawasi keadaan.

Dan, oh, ternyata aku seorang diri.

Aku pun membawa diriku keluar lalu menelusuri jalan.

Kemudian, aku menyadari jika tidak ada jalan yang tidak kulalui tanpa pecahan kaca.

Sementara aku tidak memakai alas kaki.

Suasana di sekitar tidak secerah ekspektasi. Mendung dan dingin.

Seolah ini adalah satu-satunya tempat yang tidak pantas dikunjungi.

Aku terdiam di satu tempat bersama aliran darah.

Aku mulai menangis.

Ternyata memang tidak ada yang berbeda.

Tentang HitamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang