Chapter 16

409 45 0
                                    

Kembali

Hana membuka matanya perlahan-lahan dilihatnya bayangan warna putih disekelilingnya. Warna putih yang mengisi pandangannya saat ia membuka mata.

" Apa ini di surga..? " ujarnya dalam hati. Air mata menetes dari kelopak matanya

" Semua tampak bersih, haruskah aku pergi seperti ini,kembali ke masa lalu dan mati seperti ini " keluhnya. Dadanya terasa sakit memikirkannya.

" Hana,,, apa kau sudah bangun..? " tanya seorang Wanita paruh baya. Hana melirik kearah suara tersebut

" Ibu,,, " sahutnya.

" Syukurlah kau sudah sadar.." jawab Wanita itu. Hana memandang wanita yang di panggil ibu olehnya.

Ia melihat tangan wanita  itu memegang tangannya dengan erat. Hana berusah memandang  warna putih sekitarnya itu adalah warna putih dari rumah sakit.

" Ibu, ini di mana..? " tanya Hana

" di rumah sakit sudah 3 hari kau tak sadarkan diri saat pergi ke festival kembang api, kau tau ibu mencemaskanmu kata dokter seseorang menabrakmu hingga kepalamu terbentur cukup keras namun syukurlah kau tak apa-apa. Tunggu di sini ibu akan memanggil dokter " ujar ibunya Hana seraya pergi.

Hana memandang langit-langit kamarnya. Berusaha mengingat-ingat kejadian yang telah terjadi sebelumnya.

" Apa ini mimpi..?? tapi semuanya terasa nyata bahkan mengingatnya membuat dadaku sesak " gumam hana.

Ibunya Hana kembali dengan datang bersama seorang dokter. Dokter itu memeriksa hana.

" sepertinya anak ibu baik-baik saja setelah siuman, aku rasa dalam beberapa hari ia bisa pulang "ujar dokter

" Ah, baiklah Dok terima kasih banyak
" hormat ibunya Hana. Setelah dokter itu pergi Hana ingin bertanya sesuatu pada ibunya

" Ibu, aku merasa aku mimpi aneh.." keluh Hana.

" Benarkah sayang? Namun jangan khawatir itu hanya bunga tidur, itu mungkin efek dari pingsanmu.. jangan pikirkan apapun kau harus  sehat.."

Seminggu kemudian Hana keluar dari rumah sakit. Ia kembali melakukan aktivitasnya sebagai siswa SMA seperti biasa. Dua temannya yang janjian dengan Hana saat festival kembang api merasa lega dengan Hana sudah sehat kembali.

Walaupun dapat kembali ke masa depan Hana merasa ada yang kurang. Hatinya selalu terasa sesak jika ia kembali mengingat tentang Ryuji.

" Ryuji.." gumamnya dalam lamunan

😊😊😊

Kau Adalah Wanitaku(End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang