surat untukmu

24 5 3
                                    

Hei, apa kabar?

Semoga kamu baik.

Aku tau kamu tidak akan tertarik membaca ini.

Tapi aku tidak perduli dan masih menulisnya.

Malah aku sendiri kaget ketika tiba-tiba menulis surat ini dan memikirkanmu, lagi.

Sebenarnya, banyak sekali yang ingin aku ucapkan, begitu juga pertanyaan-pertanyaan yang tidak pernah tersampaikan.

Aku hanya ingin pamit.

Setelah ini, kamu benar benar tidak akan pernah melihatku lagi. Namun sebelum aku benar-benar pergi, aku ingin minta maaf atas semuanya yang aku lakukan padamu, tentang perasaanku dan kerisihanmu atas keberadaanku.

Maaf, jika kamu harus mengalaminya.

Tenang, semuanya akan berakhir.

Aku ingin kamu tahu, aku tidak pernah membencimu.
Setidaknya , sekarang tidak lagi.
Setelah apa yang kamu lakukan padaku, yang membuat hatiku teriris.
Aku rasa ini keputusan terbaik untukku menjauh dari sebuah cinta dalam diam.
Yang aku rawat tapi begitu durhakanya terungkap.
Dan sadisnya, dia seseorang dibalik cinta dalam diam itu tidak mengharapkannya.

Terima kasih atas segala hal yang pernah ada. Aku akan menyimpannya dengan baik, sebaik kamu menjaga perasaan kekasihmu itu. Semua kenangan ini membuatku tersenyum karena pernah mengalaminya. Terima kasih telah membuatku merasakan mencintai sebelah pihak dengan dalam.

- moza

Disini, dikamarku, dimeja belajarku tepatnya. Aku menulis pesan terakhir untuknya. Besok malam aku akan berangkat menemui kota tempat tinggal baruku bersama ibu. Ya, jogja akan menjadi tempat tinggal baruku.

Sebelum aku berangkat meninggalkan kota bandung. Aku berfikir, setidaknya untuk terakhir kalinya aku akan membuat suatu hal yang aku tinggalkan untuk lutfi disini.

Sepucuk surat.

Mengenai lutfi akan membaca surat itu atau tidak, atau malah membuangnya  nantinya itu pilihan dia. Yang jelas aku hanya ingin menyampaikan pesan terakhirku untuknya.

Surat itu akan aku berikan lewat karina, hanya karinalah yang bisa aku andalkan, bukan memanfaatkan karina. Tapi karinalah yang memang dekat dengan lutfi lewat esa, kekasihnya.

Drrtt Drrtt

Satu pesan muncul di layar handphoneku

KARINA :
Besok pagi gue kerumah lo ya mo, bareng anak anak yang lain juga. Ntar suratnya lo masukin langung aja ke tas gue. Oke.

Aku tersenyum sendiri melihat isi pesan karina, karina memang pengertian gumamku

Satu pesan terkirim lagi dihandphoneku

KARINA :
Sedih deh gue ditinggal sama ex chairmate gue

Pesan terakhir karina membuat aku sedih, bahwasanya aku bukan hanya meninggalkan kota bandung. Tapi juga semua orang yang dekat denganku.

Inilah hal yang sulit bagiku.

Hai welcome to my story *ala ala youtubers gitu loh wkwk

Aku pengen curhat boleh?

Aku pengen bikin cerita lagi tapi sulit wkwk

sense and sensibilityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang