02.

65 5 0
                                    

Cowok itu mencekal tangan Putri dengan sangat keras. Dan dalam 1 kali tarikan, punggung Putri menghantam tembok dengan sangat keras. "Akkhhh!!!" Teriak Putri. Itu benar-benar sakit. Cowok itu mengangkat dagu Putri dengan keras "kau punya keberanian yang besar hingga mau melawanku" ucap cowo itu.

"Emank kamu siapa sok jagoan disini?!" Ucap Putri dengan nada tinggi sembari memalingkan wajahnya secara paksa "aku? Hmph! Perkenalkan, aku Akbar Trisakti Rama cowok ganteng dari XI-IPS 2" ucap Akbar seraya menyeringai.

Jika aku bertemu dengannya secara baik-baik, dia akan terlihat tampan sekarang.. pikir Putri

"Lalu? Apa itu membuat mu special? Jika kau anak yayasan or something, baru aku akan terpukau" jawab Putri dengan acuh

"Apa?! Apa kamu ga tau siapa aku?!!" Akbar terkejut bukan main. C'mon.. dia itu most wantedn, siapa yang ga mengenal Akbar?

"tau, kamu Akbar Trisakti Rama, kau baru saja mengenalkan dirimu bodoh!" Lagi, masih dengan nada acuh

Putri mencoba mendorong Akbar, tapi apalah daya. Dia hanya sedada Akbar dan tentu saja, dia kalah tenaga. Usahanya sia-sia.

Akbar menatap Putri lekat dan dalam. Baru kali ini dia merasa ditolak oleh cewek. Dia menatap bandage milik Putri

'Putri Desinta'

Dia menyeringai, lalu meninggalkan Putri disitu.

Lega. Itulah yang Putri rasakan sekarang. Selang beberapa mnit setelah Akbar pergi, Erlan, Ardi, dan Yudha berlari ke arah Putri. Yudha langsung mencenkram bahu Putri

'DEK KAMU GAPAPA KAN? KNAPA KAMU GA TERIAK PAS KAMU DIJAMBAK SAMA SI BRENGSEK ITU?!" Ucap Yudha yang tidak bisa menahan emosinya.

(Fyi Yudha itu kakak Putri, dari kecil mereka disuruh satu sekolah oleh ayah sama bunda. Sedangkan Erlan itu adek kelasnya. Dia lumayan dekat dengan Putri karna sering main Mobile Legends bareng dan Putri pun senang beteman dengan Erlan)

Putri kaget bukan main. Pasalnya, wajah kak Yudha bener-bener serem kali ini.

"Aku gakpapa kok kaak. Dia ga apa-apain aku. Mungkin tadi dia kesambet doank. Hahaha!" Ucap Putri santai.

Sebenarnya Yudha ingin menanyakan semuanya, tapi jika dia sudah berkata demikian, dia tidak akan menceritakan apa-apa.

"Yasudah. Kakak bawa Erlan ke UKS dulu. Kamu ke kelas sana, bentar lagi bel masuk"

"Ya kaak. Ardi, kuy ke kelas!" Ucap Putri seraya menarik tangan Ardi.

°○°○°○°○°○°○°○🐙🐙🐙🐙○°○°○°○°○°○°

Tbc

First (LOVE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang