JARAK

Rencana tuhan paling sempurna

Tiga hari kemudian

Minggu ini adalah minggu libur semesteranku, untuk liburan kali ini, ku kerahkan semuanya untuk menonton tv sambil memakan cokies dan teh es.
Jangan salah, aku menonton bukan film film alay seperti ftv ftv itu, tapi untuk menonton film love rossi.
Film yang paling menyayat hati bagiku, tapi tidak pernah bosan ku ulang terus untuk di tonton.

Kring kring kring!!!
Kring!!

Suara bel rumahku, itu tandanya, ada orang asing yang datang, baiklah aku harus mengintip dulu, siapa yang datang dan menganggu waktu liburku.

Tukang pos "dengan mbak Viona Alhakim ?"

Vio "benar, saya sendiri, ada apa?"

Tukang pos "baik, ada surat untuk mbak viona."

Vio "oke terimakasih mas."

Tukas pos "tolong tanda tangan disini."
Tukang pos itu menyodorkan seperti kertas yang penuh dengan tanda tangan, ku rasa itu tanda tangan di situ pasti para penerima surat dan beberapa paket yang dibawakan tukang pos ini.

Dari siapa surat ini, kenapa sih, orang orang sangat senang mengirimi ku surat, padahalkan ada telfon atau hp.
Aku bingung, dari siapa ini, tidak ada nama pengirim, hanya ada nama penerimanya saja.
Baiklah akan ku buka, semoga ini bukan dari sosok misterius lagi, dari fathan pun jangan please tuhan, aku benar benar ingin melupakannya mulai detik ini.

Langsung saja aku buka suratnya.

Hallo Viona

Aku sengaja tidak menuliskan nama pengirim di amplop surat ini, jika aku tulis, pasti tak akan kau baca kan.
Maafkan aku dengan kejadian tiga hari yang lalu. Bukan maksudku untuk memaksamu, aku hanya ingin kau tahu bahwa aku mencintaimu sejak lima tahun yang lalu, hanya itu, soal rasa rasa yang lain biar aku saja yang menikmatinya. Katamu, kemarin itu adalah waktu yang cepat, tapi tidak vio, sudah lima tahun ku pastikan hatiku padamu, hasilnya tetap saja, aku masih mencintaimu.
Soal aku ingin menjadi kekasihmu kala itu, karna aku takut, aku takut kau bertemu dengan orang yang salah lagi, karna kali ini, aku tidak bisa menjagamu di satu tempat yang sama denganmu. Aku izin ke california, untuk melanjutkat s2 ku.
Soal kiriman surat yang kau terima waktu di rumah sakit kemarin, itu dariku, aku sengaja merahasiakannya, karna aku takut.
Takut kau pasti akan membenciku. Mulai sekarang, dino itu yang akan menjagamu.

Rinko

                                             *****

Kau tetap saja menyebalkan dokter, kau sama saja dengan orang orang yang pernah meninggalkanku dulu. Nanti Setelah satu tahun kau disana, kau akan berubah, dan aku tidak akan melihat hari hari kemarin lagi, seperti kau memberikanku surat surat misterius, dan boneka dino.
Ntah kenapa california adalah sesuatu yang paling ku benci di dunia. Setiap mereka mereka yang pergi kesana, pasti tidak akan pernah kembali. Lihatlah sahabatku Ranty, ia mulai meninggalkanku, selama disana tidak pernah berkabar denganku. Terkhir kali, ketika melihat ku koma, itupun tanpa pamit.
Jangankan untuk berkabar, menanyakan keadaanku sekarang saja tidak ada. Memangnya california, adalah kota mati ? Tidak ada internet ataupun telfon?
Atau jaringan internt disana sedang rusak, makanya setiap orang terdekatku kesana, tidak pernah menanyai keadaanku.
Kenapa mereka sangat senang dengan california, kenapa tidak meksiko atau yang lainnya.
Padahal masih banyak kota kota lain yang jauh lebih indah dan menarik.

*******

Sisi dokter rinko