Hyung Mine!! {END}

08

"Cepat tidur kau pasti lelah" ucap Kris pada Suho.

"Kau saja yang tidur aku akan memesan makanan" ketus Suho mengelak.

"Biar aku yang memesan makanan"

"Tapi.. Yi" ucap Suho memelas.

"cepat tidur atau kutiduri kau" kini Kris berkata sambil menunjukkan smirk nya.

"Yaak... DASAR NAGA MESUM!!" Lalu setelah itu mereka sedikit berbincang dan bercanda sampai akhirnya obrolan mereka berakhir karna Suho yang mengantuk dan tertidur.

"Aissh... hyung kemana kau" gerutu Sehun memutar otak, iya bingung harus dicari kemana lagi hyung kesayangnnya pergi.

Lalu Sehun teringat akan janjinya kalau ia akan pergi bersama dengan Suho hyungnya ke taman tulip. Dengan cepat Sehun menghentikan transportasi umum dan secepatnya menuju taman tulip berharap ia dapat bertemu dengan orang yang dicari.

Sayangnya Sehun harus menelan pil pahit kenyataan, karna bahkan saat Sehun sudah mencari ke seluruh taman ia masih tidak menemukan hyung kesayangan nya.

Kini Kris sedang memandang namja mungil berparas tampan namun lebih terkesan cantik sedang tertidur pulas didepanya. Kris sedikit menaikkan selimut agar menutupi tubuh mungil itu, tidak ingin namja di depannya merasa kedinginan.

"Ck.. sebenarnya apa yang terjadi Joon" Kris sedikit berucap sambil memandang wajah tenang Suho yang tidur didepannya.

"Tidak cukupkah anak itu menyulitkanmu dengan sikap manjanya?" Ucap Kris lagi kini perlahan tangannya mengelus pucuk kepala Suho.

"Jika aku bertanya padamu kau pasti tak akan berkata jujur" Kris tetap memandang wajah manis Suho.

"Baiklah kau tidurlah dengan tenang aku akan mencari tahu sendiri apa masalahnya, akan ku buat anak itu mengakui kesalahnnya"

Setelah berucap seperti itu Kris beranjak dari duduk nya. Menggapai jaket Suho yang berada di atas meja, merogoh kantong jaket tersebut dan mengambil benda persegi yang ada di dalamnya.

Kris pergi dari kamarnya setelah ia memesan makanan untuk Suho. Setelah meletakkan makanan di atas nakas ia lekas bergegas pergi keluar kamar, ia sedikit menoleh kearah Suho hanya memastikan Suho sudah benar benar terlarut dalam mimpi indahnya. Tak lupa Kris mengunci pintu hotel dari luar sedikit berjaga takut Suho pergi saat ia tidak ada.

Sehun mengerang frustasi dan mengacak surai hitamnya yang memang sudah berantakan. Lalu ia duduk dan menyandarka punggungnya pada bangku taman.

Ia marah pada diri sendiri. Bagaimana bisa ia pergi begitu saja meninggalkan hyungnya. Ia bodoh karna sudah ikut dengan Luhan tanpa meninggalkan sepatah katapun pada hyungnya.

Seharusnya Sehun tadi bicara dulu pada Suho sebelum pergi dan meninggalkan sebuah janji agar Suho menggunya dan semua masalah  ini tidak akan pernah terjadi.

"Kau bodoh Oh Sehun sangat bodoh!" Maki Sehun pada dirinya sendiri. Sampai ia membali mengitarkan pandangan nya ke sekitar.

Sehun sedikit tersentak saat obisidian nya menangkap sebuah objek yang tidak asing baginya. Tangan Sehun terulur menggapai benda tersebut.

"Ini...." ucap Sehun tak percaya lalu ia kembali mengedarkan pandangannya ke seluruh arah.

"Suho hyung ada disini... jika topinya tertinggal disini berarti ia datang ke sini.." monolog Sehun pada dirinya.

Sedetik kemudian Sehun beranjak dari duduknya. Ia berniat kembali menelusuri taman ini karna Suho pasti belum pergi terlalu jauh pikirnya.

Baru beberapa langkah Sehun berjalan ponsel yang hanya ia genggam sejak tadi tiba tiba bergetar.