part 7 (serendipity)

1.1K 108 15
                                    

Bagaimana seseorang bisa
Mengenali orang lain bahkan setelah 10 tahun & hanya bertemu 1 kali? Kau percaya ikatan batin? Kau percaya takdir? Atau sebuah keberuntungan yg tidak diduga?

Terkadang hanya sebuah tatapan mata tapi sudah mewakili seribu kata, cinta itu sederhana karena tidak butuh alasan untuk kehadirannya, saat jatungmu mulai berdebar ketika memikirkanya, cinta itu dimulai.

Tapi bagaimana jika jantungmu berdebar untuk 2 orang, bukankah itu kejahatan, karena pada dasarnya cinta tidak mendua.................

***********
"Naeuri?" ( sapa suzy pelan)
"Kau datang?"
"Anda masih mengingat saya?" (Menatap berbinar)
"Tentu, aku menunggu utuk 10 tahun." (Tersenyum)
"Maafkan saya terlalu lama mengembalikan ini." (Memberikan jubahnya)
"Gwenchanayo, yg penting kau kembali, untukmu saja."(mendorong jubah itu kembali pada suzy)"
"Anio ini milikmu."
"Dari awal ini milikmu." >begitupula hatiku batin min ho<
"Tapi..." (bantah suzy,)
"Tapi apa?"
"Bagaimana anda bisa mengenali saya, padahal dulu saya berpura2 jadi anak laki2?" (Heran suzy)
"Lalu bagaimana kau bisa mengenaliku?" (Tanya minho)
"Itu kare..."
"Karena apa? Kalau aku, menurutmu aku bisa percaya ada laki2 secantik itu? Apa aku terlihat bodoh, sampai tidak bisa membedakannya."(jawab min ho seketika membuat pipi suzy merona)
"Agassi dia tampan sekali, siapa dia?" (Bisik wol)
"Husst, diamlah wol!" (Perintah suzy)
"Bisakah aku tau namamu?" (Tanya minho)
"Nama say......... (terpotong)
"Agassi, agassi, akhirnya saya menemukan anda, tuan besar mencari anda." (Panggil salah satu pelayan pria keluarga perdana mentri kim)
"Oh ne, maaf saya harus segera pergi naeuri. (Membungkuk, & segera pergi)
"Tapi aku belum tau namamu." ( minho Sedikit berlari kecil mengejar)
"Jika beruntung kita akan bertemu lagi."(jawab suzy)
"Kau percaya kebruntungan atau takdir?" (Tanya minho antusias)
"Mwo?" (Suzy seketika berhenti)
"Percayalah tidak ada kebruntungan berkali2, jika itu terjadi itu bukan kebruntungan itu takdir, kita sudah 3 kali bertemu, saat kita bertemu ke4 kali maka takdirmu adalah bertemu denganku. (Ucap minho tersenyum)
"Agassi kita harus cepat." (Beritahu pelayan itu pada nonanya)
"Baiklah, saya permisi. ( suzy membungkuk)

Kali ini minho tidak mengejarnya,

>aku tidak perlu mencarimu, takdirmu adalah bertemu denganku batin minho<

******

Istana haeyong tempat tinggal putra mahkota.

"Yang mulia, berhentilah minum, bagaimana jika nanti anda sakit?" (Cemas kasim park)
"Dasar pembohong, dia meninggalkanku." (Ucap soo hyun yg sudah mulai mabuk)

*flashback*

Waktu itu ditaman istana.

"Ya suzy, baiklah kau bisa menertawakan sikap2ku waktu itu, tapi jangan tertawakan perasaanku saat ini." (Ungkap soo hyun)
"Yang mulia??" (Suzy menatap soo hyun)
"Aku ingin kau menjadi putri mahkota & kelak menjadi ratuku, aku yakin dengan wanita sepertimu disisihku, aku akan menjadi pemimpin yg hebat." (Menggenggam kedua tangan suzy dengan mata berbinar)
"Pantaskah saya untuk itu?"
"Tentu saja, terlebih lagi ada alasan yg lebih penting dari semua itu, yg membuatmu lebih berhak menjadi pendampingku." (Kata soo hyun)
"Apa itu yang mulia??"
"AKU MENCINTAIMU," (Soo hyun mengeluarkan norigae suzy)
"Ini, ini milik... "(suzy terbata2)
"Milikmu suzy, iya aku menemukanya saat kau terjatuh, saat pertama aku menemukannya aku berpikir akan mengembalikannya, 1 hari lagi 2 hari lagi, 1 minggu, berubah menjadi 1 bulan, dan waktu berlalu menjadi tahun. norigae ini berubah menjadi symbol kerinduan, yang tanpa kusadari rindu itu berubah menjadi cinta." (Jelas soo hyun)
"Yang mulia." (Tatap suzy terharu)
"Aku yakin kita akan bertemu kembali, karena aku percaya pada sebuah ikatan, mungkin tak terlihat tapi terasa, disini." (Meletakkan tangan suzy didadanya)
suzy berkaca2..
"Berdebar bukan? Kau tidak melihatnyakan, tapi kau bisa merasakanya suzy." (Ucap soo hyun menatap gadis itu)
"Saya begitu beruntung yang mulia, terimakasih karena menyimpan saya dalam hati anda." (Kata suzy tulus)
"Aku akan mengembalikan norigae ini, tapi saat kita sudah menikah nanti, sebagai jaminan kau tidak akan meninggalkanku."(ujar soo hyun)
"Saya janji tidak akan pernah meninggalkan anda yang mulia karena hati saya sudah anda genggam." (Jawab suzy penuh ketulusan)
~~~cuuup~~~
Soo hyun mencium kening suzy cukup lama, mereka terlihat benar2 bahagia..

Moon in the middle of two sunsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang