Moon in the middle of two suns

Part 6 (late)

 

...Pagi itu diistana gyeongbok (tempat tinggal raja).....

"Jeonha saya telah memilihnya." (Ucap soo hyun sedikit malu2 pada ayahnya)
"Kau membuatnya terlihat jelas putra mahkota, aku setuju dengan pilihanmu."
(Ujar ratu wongyeong)
"Aku sangat mengerti, tapi kita tetap harus sesuai prosedur putra mahkota."(jawab raja sambil tersenyum)
"Saya yakin dia mampu melaluinya dengan baik, kita sudah melihatnya kemarin, dia luar biasa yang mulia."(pendapat ratu wongyeong)
"Ne ratuku, terlebih lagi dia putri ha ryun."
(Tutur raja)

********

Dilorong depan majelis istana..
"Anda memang hebat perdana mentri, jadi anda menyembunyikan putri anda untuk ini?" (Sinis mentri park pada perdana mentri kim)
"Hmm sepertinya kau mulai merasa tidak aman mentri park, tenanglah aku tidak menginginkan posisi mertua kerajaan." (Jawab perdana mentri tenang)
"Anda berkata seperti itu, tapi yg terlihat justru sebaliknya." (Remeh mentri kim)
"Eheemmm, aku harus pergi. (ucap perdana mentri gugup & terburu2)

Terlihat sekali kecemasan perdana mentri kim tergambar jelas diwajahnya itu, dia tidak bisa tenang keringat dingin yg bercucuran mengiringi langkahnya yg tergesa-gesa.

*flashback*

"Kau sudah menemukan putriku?" (Tanya perdana mentri kim pada salah satu anak buahnya)
"Maafkan saya tuan, saya belum bisa menemukan agassi."
"Kau benar2 tidak pecus. Apa kau mau kepalamu kupenggal?" (Bentak perdana mentri kim)
"Sekali lagi maaf tuan besar, tapi yg saya dengar agassi tadi pagi menaiki perahu pergi ke ibukota."
"Berarti putriku diibukota?"(tanya perdana mentri)
"Abeoji".... (panggil namjoon dari kejauhan dengan tergesa2)
"Kau sudah menemukan adikmu?"
"Abeoji, ini, ramalan itu, apa itu benar, aku berpikir itu tidak mungkin, tapi tapi.." (ucap namjoon terbata2)
"Tapi apa?"
"Suzy, suzy diistana abeoji, aku mulai benar2 takut sekarang." (Jelas namjoon yg mulai lemas)
"Putraku apa maksudmu suzy diistana?"(tanya panik perdana mentri)
"Dia, mencalonkan diri menjadi putri mahkota"..

Wajah perdana mentri seketika pucat pasi, dia tak mampu berkata2, & beberapa saat kemudian kita bisa melihat perdana mentri sudah berpakaian resmi & terburu2 menuju keistana..

*flashback end*

********

Di aula istana....

Seluruh putri bangsawan yg telah lolos berkumpul, terlihat keluarga kerajaan juga sudah berada disana.
Mereka terlihat menawan terutama suzy yg penuh keanggunan.

>uhhh bagaimana mungkin putra mahkota adalah dia, dia pasti sangat membenciku, dari awal aku bertemu dengannya kami selalu terlibat kekacauan, lihatlah dia bahkan terus
menatapku, dia pasti tidak suka padaku. Lalu bagaimana aku bisa menjadi putri  mahkota, oohh halmeoni ucapanmu salah... batin suzy<

"Pertanyaan akan diajukan oleh ibu suri, raja, & putra mahkota sendiri." (Beritahu kepala dayang istana itu pada seluruh putri bangsawan)

"Aku ingin kalian satu persatu menjawab  pertanyaan kami dengan baik." (ujar ibu suri)

"Ne daebimama." (Ucap serentak putri2 itu sambil membungkuk hormat)
"Aku akan mulai dengan satu pertanyaan, Manakah yg lebih penting, keluargamu atau rakyatmu?" (Tanya ibu suri)