Chapter 23

22.9K 1.3K 30
                                    

Hallo semuanya 🙋🙋🙋
Fang Hua and Yifan comeback

Happy Reading


🌷🌷🌷

Sang Kaisar Yifan memasuki aula rapat istana dengan gagah. Pandangannya lurus seakan mematikan lawan yang dihadapinya. Para mentri langsung menunduk hormat ketika Kaisar Yifan melewatinya diikuti oleh para pendamping setianya Kaisar menduduki singgahsananya. Aura dingin melingkupi ruangan tersebut.

BRAKK

Kaisar mengebrak meja yang ada didepannya. Para mentri dan semua orang yang ada diruangan tersebut langsung menunduk takut.

"Aku tidak nyangka akan adanya insiden penyerangan Putra Mahkota tempo lalu" ucap Kaisar memecahkan keheningan

"Dan aku juga tidak menyangka lagi bahwa yang melakukan penyerangan itu adalah orang dalam istana" ucap Kaisar dengan nada dingin

Semua para mentri terkejut dengan penuturan Kaisar. Terutama Mentri Liu (ayah Huang Xian) dia tampak bingung dengan hal itu. Para fraksinya pun juga dibuat takut.

"Mungkin diantara kalian ada yang tidak suka dengan Putra Mahkota?" Tanya Kaisar Yifan dengan nada sarkatis

Para mentri tetap diam tidak ada yang menjawab sama sekali. Melihat raut wajah Kaisar Yifan mereka sudah takut. Namun ditengah-tengah aura yang memanas Mentri Liu (ayah Huang Xian) maju untuk bertanya kepada Kaisar Yifan

"Hormat saya Kaisar" ucap mentri Liu sambil membungkuk hormat

Kaisar Yifan hanya memandang malas mentri Liu. Walaupun ia mencintai Huang Xian namun ia tidak menyukai ayahnya yang serakah. Yah walaupun anaknya juga serakah namun Sang Kaisar masih buta dengan cintanya.

"Ada apa mentri Liu?" Tanya Kaisar Yifan dengan nada dinginnya

"Begini, apakah ada bukti jika orang dalam istana yang menjadi dalang penyerangan Putra Mahkota?" Tanya mentri Liu dengan tatapan jahatnya

Kaisar tersenyum miring dengan pertanyaan mentri Liu dan menatap Panglima Hoshi. Seakan tahu dengan tatapan Kaisar Yifan, Panglima Hoshi menyerahkan sebuah anak panah kepada Kaisar Yifan. Semua para mentri membulatkan matanya dengan anak panah yang dipegang oleh Kaisar Yifan

"Apakah ini tidak kuat untuk menjadi bukti?" Tanya Kaisar Yifan

Tidak ada yang bisa menjawab. Semuanya bungkam. Hanya bisa saling membisik diantara para mentri. Mentri Liu mengepalkan tangannya, itu adalah anak panah miliknya yang diberikan kepada anak buahnya saat melakukan penyerangan.

"Anak panah ini hanya dimiliki oleh orang dalam istana dan pemiliknya adalah para petinggi istana" ucap Kaisar Yifan

Kaisar membanting anak panahnya dihadapan para mentri. Dan berdiri dari singgahsananya dan menatap wajah para mentri dengan tatapan intimidasinya

"Jika diantara kalian adalah dalang dari penyerangan kediaman Putra Mahkota, aku tidak segan-segan memenggal kepala kalian" ucap Kaisar final dan meninggalkan aula rapat dengan cepat

🌼🌼🌼

Di tengah taman istana seorang perempuan sedang duduk bersandar pada batang pohon sakura. Pandangannya kosong entah kemana. Sudah beberapa kali ia menghela napas panjang. Pikirannya terbang ke dunianya, dunia yang sebenarnya kehidupannya. Ia begitu rindu dengan suasana kehidupannya

'Kapan ini akan berakhir? Aku rindu paman, bibi, Shan Shan pekerjaanku menjadi dokter'  batin Jian Li yang berada di tubuh Permaisuri Fang Hua

Namun disisi lain ia sudah mencintai Kaisar Yifan dan menyayangi Yixing. Ia juga berat meninggalkan tempat ini, apalagi ia sudah melakukan hubungan dengan Kaisar Yifan ia takut hamil. Jika ia hamil mungkin peluang untuk kembali ke kehidupannya akan sangat sulit.

"Huft" Permaisuri Fang Hua membuang napas kasar

Namun tiba-tiba ada suara yang membuyarkan lamunannya. Kaisar Yifan sedari tadi memperhatikan tingkah laku Fang Hua

"Permaisuri" panggil Kaisar pelan

Seakan ada yang memanggilnya Fang Hua langsung menyadarkan dirinya dan menengok kearah suara tersebut

"Kaisar"

Kaisar Yifan pun mendudukan dirinya disamping Fang Hua dan menyederkan kepalanya dibahu Fang Hua. Fang Hua hanya terkejut dengan prilaku manja Kaisar Yifan dan membiarkan Kaisar Yifan

"Kamu kenapa? Dari tadi aku perhatiakan kamu melamun" tanya Kaisar Yifan seraya memainkan ujung rambut Fang Hua

Fang Hua hanya mengelengkan kepalanya pelan, namun Kaisar tidak percaya dengan jawaban Fang Hua. Dan menangkup wajah Fang Hua dan menatap mata Fang Hua dengan tajam

"Jangan bohong Fang Hua" ucap Kaisar Yifan dingin

Fang Hua tetap diam ia tidak mau mengatakan kepada Kaisar Yifan. Bukannya ia tidak mau tapi dia tidak mungkin mengatakan kalau ia rindu dengan paman dan bibinya. Kaisar tidak mungkin paham jika ia mengatakan hal itu

"Kalau kamu tidak ingin mengatakan juga tidak apa-apa, mungkin kamu butuh privasi" ucapnya dengan suara lembut dan tatapan lembutnya

"Terima kasih" ucap Fang Hua sambil tersenyum

Kaisar Yifan pun menidurkan kepalanya di paha Fang Hua dan memejamkan matanya. Fang Hua dengan lembut mengusap surai hitam milik Kaisar Yifan

"Fang Hua tadi aku membahas penyerangan kediaman Yixing" ucap Kaisar Yifan dengan mata yang masih terpejam

"Lalu bagaimana hasilnya?" Tanya Fang Hua yang masih setia membelai surai Kaisar Yifan

"Tidak ada, tapi Fang Hua aku yakin yang melakukan penyerangan itu adalah orang dalam istana" ucap Kaisar Yifan

'Ya iyalah yang melakukan penyerangan itu pasti selir kesayanganmu itu'  batin Fang Hua

Fang Hua hanya diam tidak menyanggah ujaran Kaisar Yifan. Walaupun dihatinya ia ingin berteriak bahwa yang melakukan penyerangan kediaman Yixing itu adalah Selir Huang Xian dan ayahnya namun ia tidak memiliki bukti untuk menjatuhkan Selir Huang Xian dan ayahnya.

"Tapi Fang Hua aku dan anak buahku akan melakukan penyelidikan kepada para mentri" ucap Kaisar dan duduk menghadap kearah Fang Hua

"Aku akan menguak kasus ini" ucapnya sambil tersenyum tipis namun ada kesan tulus di dalam ucapan tersebut
Kaisar memajukan kepalanya dan mencium kening Fang Hua dengan lembut.

"Aku janji" ucap Kaisar dan memeluk Fang Hua dengan erat. Fang Hua hanya memejamkan matanya di pelukan Kaisar

'Tapi kenapa aku merasakan firasat yang buruk dengan penyelidikan kasus ini seakan ada hal yang akan memisahkan kita Kaisar'  batin Fang Hua dan entah mengapa ia meneteskan air matanya.

'Aku tidak ingin pisah denganmu Kaisar'  batin Fang Hua

TBC

🌷🌷🌷

Hello para readers gimana ceritanya??
Itu aku kasih moment Fang Hua dan Kaisar Yifan sebelum ada badai yang menyerang roman Fang Hua dan Kaisar Yifan

Please vote and commentnya
Jangan jadi silent readers

When The Love BlowsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang