Chapter 20

753 83 24
                                    

Happy reading😀

"Papa bella berpengaruh besar bagi perusahaanku raya,papa bekerja sama dengan om Bagas papa bella,maka dari itu aku di suruh untuk memacari bella,dan ternyata waktunya pas di saat aku tengah kalut karna di tinggalkan mu pergi ke belanda.."

"Sekarang aku tengah berusaha melepaskan diri dan menyelamatkan perusahaanku dari ancaman om bagas,karna om bagas sudah tau bella anak nya kecewa karna diriku dan melihat berita kau menampar bella.."

"Mondy maafkan aku,aku membuatmu susah.."
Ungkap raya merasa bersalah..

"Kamu tidak salah raya,aku lah yang terpedaya oleh rayuan dari om bagas dan bela,papa juga tidak bisa berbuat apa apa,papa dan mama ku sekarang menetap di paris,karna suruhan om bagas.."

"Kita cari jalan keluar nya sama sama mondy.."

Raya menggenggam tangan mondy dengan erat,seolah memberi kekuatan untuk mondy..

"Kamu tidak marah lagi padaku raya..?"

Raya menggeleng dan tersenyum,mondy kembali  memeluk raya erat.
"Jangan pergi dariku lagi raya,aku tak sanggup bila tanpa mu..maafkan aku yang pernah mengecewakan mu.."

Mondy berucap sambil terus memeluk raya dengan erat..

"Mereka sedang membicarakan apa..?"

Tanya bella sinis pada smith,mereka berdua sedang mengintip sambil berteduh di pohon besar..

"Saya rasa mereka sedang mengungkapkan rindu yang sangat mendalam,harus nya kamu tidak perlu hadir dalam kisah cinta mereka bella.."
Ucap smith enteng sambil melirik sinis pada bella..

"Cihhhhh liat saja nanti tak akan aku biarkan mondy kembali pada masa lalunya,aku dan papaku yang menyelamatkan mondy dari kemiskinan jangan harap dia pergi dariku,jika dia tidak mau hidup miskin.." Ungkapnya sinis

Bella pergi dan meninggalkan smith di bawah pohon besar,bella tidak menghampiri mondy tapi sepertinya dia pulang..

"Khemm"

Smith datang menghampiri mondy dan raya yang tengah asik berpelukan,dan tak mengindahkan ke beradaan nya..

"Aku seperti tengah menonton drama korea romantis.."Ucap smith mengejek raya dan mondy yang tengah berpelukan mesra.

Mondy melonggarkan pelukannya..

"Terima kasih smith,kamu mau membawa raya ke rumahmu,dan menolong raya.."

Mondy mengulurkan tangan pada smith sebagai tanda terima kasihnya pada smith yang telah menolong raya..

"Tidak usah berterima kasih,aku ikhlas menampung kekasihmu yang selalu galau ini.."ejek smith pada raya.

"Hey kau,aku tak pernah galau.." elak raya..

"Lalu apa..? Menangis sesegukan menghabiskan ber pack pack tissue ku karna kau menghapus air matamu yang tidak bisa berhenti mengalir,dan ingus mu yang keluar tanpa di minta.."

Raya tak bisa berkata kata lagi,semuanya sudah di ungkapkan oleh smith.
Raya merasa malu,karna smith membeberkan semuanya di hadapan mondy..Dasar pangeran iblis

Mondy hanya tersenyum melihat smith mengungkapkan semua yang terjadi pada raya..

Ia menyesal karna telah mengecewakan raya,gara gara dia terjebak rayuan bella, ia membuat raya bersedih...

"Sudah siang,aku harus pergi.."
Ucap mondy lesu,sebenarnya ia tidak mau berpisah dengan raya tapi apalah dayanya.
Ia tak bisa berlama lama menginggalkan bella yang pasti akan mengadu pada papa nya,tentang kejadian ini.

Maafkan Aku✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang