Wisuda

12.9K 543 0
                                    

7 Bulan kemudian

''Mas,selamat ya,Mas udah wisuda😊'' sambil memberi bunga

''Iya sayang,kamu cepat nyusul ya'' sambil mengusap kepala Fiyah yang ditutupi hijab syar'i nya

Reyhan berfoto dengan teman teman yang menghampiri Reyhan ,sampai saat ini belum banyak yang tahu kalau Reyhan sudah menikah,Reyhan mau melaksanakan Resepsi saja Fiyah tak setuju karena alasan akan banyak teman teman cewek Reyhan yang cemburu.Reyhan memanglah cowok yang diidolakan oleh wanita wanita dikampus

''Rey? Selamat kamu udah wisuda'' Ucap Selly teman sefakultas Reyhan yang mencintai Reyhan dari awal semester,ia mengulurkan tangannya,dengan sigap Reyhan menakup tangannya didada

''Oh maaf'' yang diangukkan oleh Reyhan

''Hm...mbak tolong fotoin'' sambil memberi hp kepada Fiyah,ya mau tidak mau Fiyah harus memfotokannya

''Wah cantik ya fotonya Rey,nanti aku cetak pajang dikamar ah''

''Jangan mbak,nggak baik memandang dia yang bukan mahromnya mbak'' ceplos Fiyah tak terima

''Kamu siapanya Reyhan? Kok ngelarang ngelarang sih? ''
''Bukan urusan kamu juga kan?'' Timpalnya lagi
Reyhan mendekati Fiyah yang kebingungan harus menjawab apa,dan merangkul Fiyah sambil berkata

''Dia adalah Shafiyyah Khairunnisa,dia istriku Sell'' bagai disambar petir,Selly yang berhijab belum memenuhi syariat ini langsung membeku tak berkata kata

''Maaf aku gak kasih tau kamu Sell,aku udah nikah 9 bulan yang lalu'' timpal Reyhan kembali.Yang mengetahui bahwa Fiyah dan Rey sudah menikah hanya Dito,Syifa,Kia & Arsil saja

''Kamu bohong Rey,kamu tahukan kalau aku mencintaimu? Kenapa kamu menikahi dia? '' sambil berteriak seolah tak terima dengan apa yang didengarnya,Reyhan juga sebenernya sudah risih akan sikap Selly selama ini yang selalu saja mendekatinya

''Selly,jodoh dan kematian,semuanya sudah diatur oleh Allah,semoga kamu mendapatkan yang terbaik'' ucap Reyhan tenang seraya menggenggam tangan Fiyah erat.Reyhan sudah tau kalau Selly menyukainya,tapi Reyhan sama sekali tak menggubris perasaan itu,dan sekarang Selly harus tau agar dia tak mengganggu lagi

Fiyah yang masih membuat tatapan kosong kedepan terus merasa bersalah karena membuat seorang wanita menangis karena pernikahannya,melihat itu Reyhan langsung memberhentikan mobilnya dipinggir

''Fi dengerin Mas'' sambil memegang tangan Fiyah erat dan Fiyah menatap Reyhan

''Fi kamu kenapa? Ini semua bukan salah dari pernikahan kita,kita udah ditakdirkan bersama,lalu kenapa kamu merasa bersalah begini? Ini sudah takdir Allah sayang,selly pasti tak akan larut dalam kesedihannya'' sambil mengusap kepala Fiyah

''Mas lihat ekspresi mbak Selly tadi? Dia hancur Mas,dan itu gara gara Fiyah'' sambil kembali menoleh

''Fi,kamu kenapa seperti ini? Allah memilih kamu untuk menjadi pendamping Mas,dan kamu mau menyalahkan takdir Allah ? Fi dengerin Mas,lihat Mas '' pinta Rey lembut dan Fiyah kembali menoleh kearah Rey

''Selly akan baik baik saja,oke? '' ucap Rey meyakinkan dengan menakup wajah Fiyah yang disambut dengan anggukkan

Makan Malam bersama Papa & Mama setelah wisuda

''Rey,papa mau kamu meneruskan bisnis Papa,kamu juga sudah janjikan? Setelah kamu wisuda kamu akan bekerja dikantor Papa ?'' Ucap Papa selesai makan

''Iya Pa,Rey ingat kok,tapi Rey ragu bisa menjalankannya atau tidak,bagaimana dengan usahanya Rey nanti? ''

''Fiyah kan bisa membantu kamu Rey'' ucap Mama menatap Fiyah

''Iya Ma,Fiyah pasti bantu mengontrol semua Usaha Mas Reyhan kok''

''Tuh,sekarang kamu masih mau nolak lagi?'' Ucap Papa

''Iya Rey mau'' ucap Rey pasrah

''Gimana Fi? Udah ada tanda tanda?'' Fiyah langsung mengerti maksud Mama

''Belum Ma,Fiyah udah usaha tapi belum juga dikasih sama Allah''

''Yaudah Mama selalu doain kalian kok fi'' yang disambut senyum oleh Fiyah

Mama bertanya seperti itu,pasalnya sudah 9 bulan menikah tapi belum juga ada tanda tanda kehamilan dari Fiyah.

Pacar Halalku [TAHAP REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang