7.Jealous2

651 81 4
                                    

Jimin dan Yoongi berangkat menggunakan sepeda Jimin.Mereka berboncengan,Jimin yang membonceng Yoongi sedangkan susunya dibawa oleh Yoongi dibelakang.Yoongi memeluk pinggang Jimin dengan tangan kanannya sedangkan tangan kirinya untuk memegang susu yang dibawanya.

Sepanjang jalan mereka berbincang-bincang dan membalas sapaan orang-orang.Banyak yang iri dan kagum saat melihat mereka.Mereka sangat cocok begitulah pikiran orang-orang yang melihat mereka.

Jimin berhenti didepan rumah mewah.Yoongi heran kenapa orang kaya ini malah memesan susu ke Jimin.Padahal kan kebanyakan dari mereka malah membeli susu yang mahal.

Jimin dan Yoongi dipersilahkan masuk oleh satpam yang menjaga rumah tersebut.Jimin menyapa ramah satpam tersebut dan dibalas oleh satpam tersebut.

"Jimin kau membawa siapa?"satpam tadi bertanya.

"Ahhh ini temanku ahjusi"Jimin menjawab pertanyaan satpam tadi.

"Yakin hanya teman?"satpam tersebut menaik turunlan alisnya

Jimin hanya terkekeh dan menegur Yoongi untuk mengenalkan diri.

"Annyeong ahjusi Min Yoongi imnida"Yoongi tersenyum sangat manis kesatpam tersebut.

"Panggil saya Ok ahjusi.Aishhh kau sangat cantik nak.Aku tidak yakin Jimin tidak menyukaimu"satpam tersebut balas tersenyum ke Yoongi.

Jimin dan Yoongi hanya tertawa kecil mendengar ucapan Ok ahjusi tersebut.Mereka sudah didepan pintu rumah tersebut.Jimin menekan bel dan saat pintu terbuka terlihatlah seorang gadis yang sangat cantik.Walau gadis tersebut cantik Yoongi sangat kesal karena dia langsung memeluk Jimin dan Jimin hanya diam tanpa melawan gadis yang memeluknya.

'Aishh rasanya Yoongi ingin melempar gadis centil ini ke sungai han ehh tapi kan Yoongi bukan kekasihnya Jimin'Yoongi membatin.

Jimin menengok kesamping dan dia melihat wajah Yoongi yang kesal.Jimin pun melepas pelukan gadis tersebut dengan perlahan.Gadis tersebut mempoutkan bibirnya saat Jimin tidak membalas pelukannya.Jimin hanya tersenyum lalu memberikan pesanan gadis tersebut.

"Kenapa terburu-buru Jim.Apa kau tidak ingin masuk dulu?"gadis tersebut beraegyo didepan Jimin.

'Aishh Jimin tidak akan tergoda denganmu gadis centil.Karena Yoongi lebih imut daripada kau'Yoongi menggerutu dalam hati.

"Ahhh aku harus mengantarkan pesanan yang lain.Jadi aku tidak bisa mampir dulu"ujar Jimin sambil tersenyum.

'Aishhhh Chimmm kenapa kau tersenyum.Ahhh rasanya ingin Yoongi buang kesungai Han saja gadis centil ini" Yoongi menatap Jimin seolah-olah mengatakan kalau dia sedang kesal.Jimin menatap Yoongi balik,rasanya Jimin ingin tertawa karena melihat wajah Yoongi yang sedang kesal dan 'cemburu'.

"Hmmm oke Jim aku tau.Jangan lupa kesini lagi besok"gadis tersebut berkata sambil mengalungkan lengannya dileher Jimin.

Jimin yang sudah terbiasa dengan sikap gadis tersebut pun hanya tersenyum kecil dan perlahan melepaskan pelukan gadis tersebut dilehernya.

"Ya kalau begitu aku pergi dulu.Semoga harimu menyenangkan Mina"

"Ok aku masuk dulu ya Jim"Mina tersenyum dan sebelum masuk dia memberikan winknya ke Jimin.

Setelah Mina masuk Jimin melirik Yoongi yang sedang mempoutkan bibirnya.Ouhh dan jangan lupakan wajahnya yang memerah karena 'cemburu'.

Jimin tertawa kecil melihat Yoongi.Jimin menarik tangan Yoongi pelan dan menggenggamnya.

"Ayo masih banyak pesanan yang harus kita antarkan"Jimin tersenyum lembut dengan tangan yang masih menggenggam tangan Yoongi.Jimin dan Yoongi berjalan menuju kesepedanya dengan tangan yang saling menggenggam.

Setelah sampai Jimin naik kesepedanya dan menyuruh Yoongi untuk segera naik.Tapi bukannya naik Yoongi malah menanyakan tentang gadis tadi.

"Jim tadi itu siapa?"Yoongi berbicara dengan nada kesal.

Jimin yang mendengar Yoongi berkata dengan nada kesal pun semakin menggenggam tangan Yoongi dan mengelusnya lembut.

"Heyy apa Suga-ku ini cemburu"Jimin bersmirk sambil menaik turunkan alisnya.

"Mwooo aku cemburu hah aku cemburu pada gadis centil itu aishh tidak mungkin aku tidak mungkin cemburu dengan gadis itu karena aku lebih cantik dari gadis centil itu dan aku hanya kesal kau tau aku hanya kesal bukan cemburu"Yoongi mengucapkan kalimat tersebut dengan sangat cepat.

Jimin yang mendengar Yoongi berbicara dengan sangat cepat pun hanya dapat melongo dan menatap Yoongi bingung
'Sepertinya dia mempunyai bakat rapper' batin Jimin.

"Hhhh Suga kau itu berbicara atau sedang me-rap"

"Aishhh aku sudah menjelaskannya pxl tapi kau tidak paham astaga Chimm"Yoongi menggelengkan kepalanya pelan.

"Hahaha aku tidak bercanda Suga,aku serius kau terlalu cepat mengatakannya mana mungkin aku dapat mendengarnya dengan jelas"Jimin tertawa sambil mengusak rambut Yoongi.

"Aishh kau ini tinggal jawab dia itu siapa"Yoongi melipat tangannya didepan dada sambil mempoutkan bibirnya.

"Dia itu Mina pelangganku.Bukankah aku sudah bilang kalau jangan cemburu kepada pelangganku tapi kau malah tidak percaya dan memaksa ikut denganku"Jimin menyubit pipi chubby Yoongi.

"Hhh aku tidak cemburu"Yoongi menatap Jimin tajam dan yang ditatap hanya tertawa dan semakin menyubit pipi chubby Yoongi.

"Kau ya"Jimin berkata sambil menangkup pipi Yoongi.

"Tidak" balas Yoongi

"Ya"

"Tidak"

"Ya"

"Tidak"

"Tidak"

"Ya" upss Yoongi melebarkan matanya dan langsung menutup mulutnya.

"Hahahaha Suga ku cemburu"Jimin tertawa kencang.

Yoongi kembali memanyunkan bibirnya dan segera naik kesepeda Jimin.Jimin yang sadar Yoongi sudah ada dibelakangnya pun menghentikan tawanya namun masih terkekeh pelan.Setelah tawanya sudah mereda Jiminpun meraih tangan Yoongi untuk memeluk pinggangnya.Yoongi tidak memberontak tapi dia semakin mengeratkan pelukannya dipinggang Jimin.Meletakkan wajahnya di punggung Jimin.'Ini sangat membuatku nyaman'Yoongi membatin memejamkan matanya merasakan angin yang menerpa wajahnya.Jimin yang dipeluk hanya tersenyum 'Aku harap bisa seperti ini selamanya denganmu Suga' Jimin membatin.

<<<
Jimin dan Yoongi sudah mengantarkan semua pesanan para pelanggan.Mereka kini sedang ada disupermarket.Yaa Yoongi mengaku cemburu dan dia harus membelikan 5 cup ice cream untuk Jimin.

Setelah membeli ice cream mereka pun pulang kerumah karena hari sudah hampir gelap.

Mereka sudah sampai dirumah.Jimin meletakkan sepedanya dan Yoongi mengiringi Jimin dibelakang.Setelah memasukkan paswordnya Yoongi segera masuk dan langsung merebahkan tubuhya di sofa ruang tamu tersebut.Jimin yang melihat Yoongi seperti itu hanya tertawa kecil dan menggelengkan kepalanya.Jimin menuju kulkas dan memasukkan 5 cup ice cream tersebut ke kulkas.

Setelah menaruh ice cream tersebut Jimin pun menuju keruang tamu.Jimin duduk disamping Yoongi yang masih tiduran dikasur.

"Yoon mandi dulu lalu makan dan setelah itu tidur"Jimin menatap Yoongi sambil mengusap kening Yoongi lembut.

"Hngg~Jim lelah hoamm~"Yoongi melenguh.Yoongi tidak pernah bekerja makanya dia kelelahan.

"Kkkk mandi dulu ya Suga atau kau ingin ku mandikan"

Yoongi langsung bangun setelah mendengar ucapan terakhir Jimin.

"A-aku bisa mandi sendiri"Yoongi langsung berlari kekamar mandi.Jimin tertawa semakin kencang melihat tingkah Yoongi.

'Drrtt drrtt drrtt'

Jimin mencek handphonenya.Ternyata ada pesan dari eommanya,Jimin membelalakkan matanya membaca berulang ulang kali pesan eommanya.

"T-tidak mu-mungkin"lirih Jimin.Dia memejamkan matanya dan menghela nafas panjang.


Votment Juseyo😊

Milk And Love [Minyoon]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang