Prolog

201 8 0
                                    

Aku sendiri bernama Adam, dengan segala kecerdikanku aku selalu berharap mampu merubah dunia sekitarku untuk beputar mengelilingku.

Kedengarannya memang sangat konyol, tapi itulah aku. Aku berpegangan pada suatu keyakinan, bahwasannya aku adalah apa yang kuyakini. Aku selalu membuat semuanya berhasil, bahkan ketika hal tersebut tidak berhasil maka aku akan membuatnya nampak seperti berhasil.

Sama seperti tulisan ini nantinya, aku juga tidak yakin apakah pesan panjang ini berhasil sampai padanya. Tapi hanya dengan inilah cara satu-satunya untukku kembali menghidupkan dirinya dalam sebuah surat panjang.

Sebenarnya aku juga tidak mau untuk menuliskan pesan panjang ini, karena siapa juga yang mau kenangan buruknya dibagikan kepada semua orang. Tentu itu memalukan.

Tapi kupikir aku menggunakan kalimat yang salah dengan menganggap surat panjang ini sebagai kenangan buruk. Karena pasti tidak ada yang ingin membacanya.

Terlebih, dia.

Kisah ini juga, sebenarnya tidak genap. Masih banyak hal-hal ganjil. Terlebih sebanarnya aku sendiri juga tidak tahu, Apakah dia adalah bahagiaku ?. Atau ?

Pangeran KancilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang