48. OSN Season 2

1.1K 192 415
                                    

Happy reading

"Ah awh..." Eunji meringis sakit ketika tak sengaja salah satu pelayan Caffetaria di RS tersebut menumpahkan kopi ke tangannya akibat terinjak tali sepatunya sendiri.

Kim Myungsoo, Ahn Jae Hyun, Jungkook, serta Ahra yang tengah menikmati makan siang itupun seketika mengalihkan perhatiannya kepada Eunji begitupun dengan Chanyeol yang duduk tak jauh dari meja mereka.

Eunji masih meringis sakit akibat panas yang menjalar di punggung tangannya dan Chanyeol melihat jelas hal itu. Tatapan khawatir tak ayal menyelubungi dirinya hingga ia berniat untuk berlari ke arah istrinya namun niat itu harus terhenti ketika kedua maniknya menangkap pergerakan Myungsoo yang lebih cepat darinya.

"Kau tak apa?" tanya Myungsoo cemas. Eunji mengangguk lemah, menandakan bahwa ia baik-baik saja namun dengan cepat Myungsoo meraih tangannya.

"Kulit tanganmu memerah. Bagaimana bisa kau mengangguk seakan-akan ini baik-baik sa-..."

"Nyonya, Dokter. Sa-saya... Maafkan saya... Saya tidak-..."

"Ceroboh" sengit Myungsoo seraya menatap tajam pelayan yang kini menunduk takut.

Eunji menggeleng lalu tersenyum simpul melihat sikap sengit Myungsoo. Merasa tak tega dengan pelayan tersebut, Eunji melerai tatapan tajam Myungsoo dengan perkataan lembut lalu menitah pelayan itu untuk kembali bekerja dan tak mempermasalahkan lagi hal ini karena ia tahu bahwa kecelakaan kecil ini adalah sebuah ketidaksengajaan.

"Pelayan itu ceroboh dan telah melukaimu. Bagaimana bisa, kau melepaskannya begitu sa-..." tanya Myungsoo menggebu namun mata dan perhatiannya tak lepas dari tangan memerah milik Eunji.

Eunji hanya tersenyum menanggapi ocehan Myungsoo. Menurutnya, laki-laki itu masih sama seperti dulu. Selalu bersikap berlebihan meski hal tersebut bisa dikatakan hal sepele.

Dengan telaten Myungsoo meniup-niup pelan tangan memerah Eunji, berharap agar perih dan panas yang dirasakan wanita itu dapat berkurang.

Disisi lain, Chanyeol mengepalkan tangannya kuat. Hatinya terbakar melihat semua perlakuan Myungsoo pada istrinya. Ia tak habis pikir, bahkan Eunji tidak menolak ketika pria itu menyentuhnya dan malah memberikan senyuman hangat yang membuat Chanyeol semakin terbakar karena cemburu.

"Akhh..." ringisan Eunji berhasil menyadarkan Chanyeol. Laki-laki itu menghembuskan nafasnya kasar lalu mendudukan dirinya kembali dan berusaha menenangkan dirinya sendiri walau matanya tak lepas dari kedua makhluk yang berhasil membuat hatinya tak enak itu.

"Maaf" Myungsoo tersenyum canggung. Ia sadar bahwa ia tak sengaja menyentuh tangan memerah Eunji.

Eunji yang mengerti hal itupun hanya melemparkan senyumannya, menandakan bahwa ia baik-baik saja.

Myungsoo membalas senyuman itu dengan tulus. Hancur sudah pertahanannya. Kata-kata yang pernah ia ucapkan dulu, bahwa ia dan Eunji hanya sebatas dokter dan pasien runtuh begitu saja. Kini keduanya saling menatap tak tahu bahwa Chanyeol semakin geram dan muak melihatnya hingga dengan cepat laki-laki itu melangkah menghampiri istrinya.

"Dokter kim" Eunji terdiam sejenak, "terimaka-... Akkhh" sambungnya terhenti ketika pergelangan tangannya ditarik paksa hingga kursi roda yang sedang ia duduki terseret cukup kuat.

Melihat hal itu, semua yang berada di meja itu bergeming, cukup terkejut dengan perlakuan kasar Chanyeol pada istrinya hingga mereka semua serempak berdiri dan menatap Eunji cemas bahkan Ahra yang sedaritadi diam kini mulai berjalan mendekati ayahnya dengan raut wajah tak bersahabat.

"Lepaskan tanganmu" ucap Ahra tajam. Matanya memerah menahan tangis apalagi melihat Eunji yang masih meringis sakit semakin membuatnya terluka.

Chanyeol mendengar Ahra namun ia lebih memilih membawa Eunji dengan mendorong cepat kursi roda istrinya, mengabaikan semua orang yang menatapnya dengan tatapan aneh sedang Ahra. Gadis kecil itu mulai menitikan air matanya kembali lalu berjalan mengikuti kedua orangtuanya dengan sedikit berlari, meninggalkan Myungsoo, Jae Hyun dan Jungkook terdiam kaku ditempatnya masing-masing.

Park Chanyeol & Jeong Eunji (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang