Part 15

1.3K 42 1
                                        

"Kak, sebenarnya ada apa sama pernikahan kakak dengan abang?" Tanya alfa setelah kami cukup jauh dari hotel dan sekarang duduk dipasir menikmati pantai yang disuguhkan tuhan kepada makhluknya.

"Sebenarnya, kakak kenal sama cewek itu. Dia namanya jessica, dulu satu kuliah sama kakak. Tapi beda fakultas. Jessica memang seperti itu, licik." Ucapnya

"Jika dia telah menginginkan sesuatu hal, dan hal itu tidak didapatkan nya. Dia akan menghalalkan segala cara untuk mendapat hal tersebut. Sebenarnya dia baik, al. Tapi ya sifatnya itu gitu." Lanjutnya sambil menerawang jauh didepan mata.

Alfa menatapnya heran, lalu dia berucap, "Terus kalo gitu kenapa kakak pergi dari abang? Kalo sebenernya kakak udah tau kelakuan jessica emang seperti itu?"

"Ada sesuatu hal yang harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan ikhlas. Sesungguhnya, semua hal itu dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan ikhlas al. Tapi ya namanya juga manusia, kamu tau sendiri lah ya." Ucapnya lagi

"Kakak cuma ingin tahu al, abang kamu itu sungguh-sungguh atau tidak menikah dengan kakak. Karna kita itu dijodohkan, apakah dia telah mempunyai perasaan yang sama atau tidak. Jujur al, kakak udah mulai suka sama alka dari dia mengucap ijab qobul dengan kakak." Lanjutnya dengan sesekali mengulas senyum tipis.

"Hmm, gitu ya kak? Abang nyariin kakak terus, dia nelfon terus sama alfa kak." Ucap alfa. Sontak membuat alsya menoleh menatapnya.

"Serius kamu al?" Tanya alsya sambil mengangkat sebelah alisnya. 🤔

"Yaiyalah kak serius, nih cek aja sendiri." Jawabnya sambil menyodorkan iphone nya itu. Yang langsung diterima oleh alsya. Dia pun segera mencheck nya, tanpa disangka. Alka benar benar mencarinya. Dia bahkan sering menelfon alfa. Mengirimi pesan singkat, dan kadang vidcall. Namun berakhir tak ada satupun yang dibalas sama si alfa.

"Al? Kakak salah gak sih?" Tanya alsya sambil menerewang jauh kedepan. Dipikiran nya hanya 'Alka, alka, alka, dan alka.'

"Kak, menurut ku. Kakak gak salah, tapi kakak kalo caranya kabur-kaburan kek gini. Kakak lebih mirip anak abg labil. Yang ada masalah dikit langsung pergi jauh, bukannya menyelesaikan. Dia malah menghindar." Jawab alfa.

"Seharusnya kakak lebih dewasa dalam menghadapi segala ujian dalam rumah tangga kakak." Lanjutnya yang membuat alsya mengulas senyum tulus, membuat kedua lesung pipit nya kelihatan. Menambah kesan cantik sekaligus manis diwajah ayunya itu.

"Kamu benar al, kakak akan pulang. Jika kakak disini terus, kakak yakin. Tidak akan ada masalah yang terselesaikan, justru masalah itu makin rumit dan berbelit." Ucap alsya.

"Kamu disini atau ke jakarta al?" Lanjutnya

"Aku disini kak, sama bang reska." Ucapnya.

"Yaudah kalo gitu, kakak pasti mengunjungi kalian diakhir pekan. Hati hati ya al." Ucapnya

"Kakak mau packing dulu, besok mau terbang ke jakarta." Ucap alsya, yang langsung mendapat anggukan dari alfa.

"Kakak juga hati hati ya! Bilang aja sama kami kalo si abang alka jahatin kakak lagi." Teriak alfa. Karna alsya sudah berjalan menjauh dari nya.

"Siap boss!" Teriaknya.

Dilain tempat, terlihat pemuda yang kelihatan sedang frustasi dengan masalah yang tengah menimpanya. Dia memasuki rumah megahnya dengan raut muka penuh kesedihan, kepedihan, amarah, kerinduan. Campur campur pokoknya.

Dia segera memasuki kamarnya, dan berjalan menuju foto pernikahan yang terpajang dikamar nya dengan ukuran yang sangat besar.

"Kapan kamu pulang sya?" Ucapnya sambil sesekali mengusap air mata yang mengalir dari kedua bola matanya.

"Aku kangen sama kamu sya, please! Jangan giniin aku sya." Lanjutnya dengan menatap sendu pengantin wanita itu.

.
.
.
.

_____

Jangan lupa vote dan komen ya:v maaf baru update😂

Suamiku Kacang IjoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang