"Gue gak mau alka! Sudah gue bilang berapa kali! Gue gak mau!" Bentaknya.
"Lo harus pertanggung jawabin ini semua jessika elevian!" Ucapnya dengan nada tegas.
"Gak semudah itu ka!" Jawabnya dengan nada santai lalu pergi begitu saja meninggalkan rumah keluarga Geraldy.
"Anjing!" Umpatnya.
____________
"Kak kita mau kemana?" Tanya rezka
"Kamu udah libur kan rez? Kamu juga fa? Kita ke bali aja." Ajak alsya.
"Tapi kak-" ucap alfa.
"Kakak yang akan bayarin semuanya. Ayo, ke bandara langsung. Tadi kakak sudah pesan tiket online." Ucap alsya. Yang hanya diangguki kedua bersaudara itu. Dan segera ke bandara juanda, surabaya.
__________
Bali, 19 juni 2018. Pk 15.00_
~Pov Normal~
Mereka pun sampai di Bandara Ngurah Rai pk 15.00 WITA. Dan sekarang mereka lagi didalam sebuah taxi menuju hotel yang telah dipesan oleh Alsya.
"Huaaaa, akhirnya nyampe juga. Capek gue bang." Teriak seorang remaja smp, siapa lagi kalo bukan si alfa yang manjanya gak ketulungan. Duh,-
"Mulut lo kek toa dek,- Kak, rezka tadi bawa uang kok kalo kakak mau pake ini dompet Rezka isinya atm, kartu kredit, sama beberapa uang tunai. Passwordnya" ucap Rezka yang diakhiri dengan suara yang semakin lirih.
"Tanggal lahir rezka,-" bisik rezka ke alsya.
"Tapi rez, ntar kamu bingung mau pakeknya gimana. Tenang, mamah sama papah kamu juga tau kok. Tapi kakak gak ngebolehin mereka bilang ke alka. Biar dia dapet pelajaran dari ini. Maafin kakak ya udah ngrepotin kalian." Jelas alsya.
"Seharusnya rezka yang minta maaf kak, abang seharusnya gak boleh nyakitin kakak kayak gini. Apalagi hanya buat cabe kering kek gitu!" Gerutunya.
"Udah deh, kita tinggal liat aja gimana kedepan nya. Okay adek adek kakak!" Seru alsya.
"Kak, alfa sekolah disini saja ya. Males ke rumah, ada cabe giling." Serunya. Ya dia tadi memang sempat mendengar keributan abang abang nya serta diikuti cabe giling siapa lagi kalo bukan jessika elevian?
"Lah, kakak mau bilang gitu loh fa. Ahaha, iya iya. Kalo kamu rez? Balik kerumah atau disini sama kakak juga alfa? Ntar kita beli rumah aja, oya. Untuk sementara kita nginep di hotel dulu, sekamar aja. Lagian ntar ribet kalo beda kamar. Okay?" Tanya alsya.
"Disini aja kak, lagian juga tinggal nunggu kelulusan doang. Males kerumah. Ntar tanya papa perusahaan papa yang dibali biar rezka yang pegang." Cengirnya.
"Yaya, serah kamu deh. Kakak juga ntar bilang papi biar kakak yang pegang perusahaan yang disini." Terang alsya.
"Dek udah sampe, yuk turun" ajak alsya kepada kedua adik iparnya itu. Dan hanya diangguki oleh kedua tuyul tersebut.
Mereka pun segera memasuki hotel yang telah dipesan nya, dan segera bertanya kepada resepsionis kamar atas nama alsya freyanada geraldy. Ya nama alsya sudah berganti menjadi ny.geraldy. hhh,-
Dan disinilah mereka sekarang, dilantai 3 kamar nomer 342 yang jendelanya menghadap ke pantai. Sungguh pemandangan yang indah.
"Kalian mandi saja dulu, kakak mau hubungi papi sama papa." Surug alsya.
"Siap"
"Aye aye captain" Ucap mereka bebarengan."Gue dulu yang mandi!" Seru rezka.
"Ogah, abang nanti aja!" Seru alfa.
"Abang dulu, kau jadi adek ngalah sekali dong-" ucap rezka.
"Apa apaan coba? Yang ada tuh elo yang ngalah bang." Seru alfa.
Tingkah keduanya itu hanya bikin alsya geleng geleng kepala. Hh,-
"Kalian mandi berdua saja." Usul alsya.
"Iya juga ya, yaudah yok." Ajak rezka.
"Ayokin aja." Ucap alfa.
Saat itu pula sambungan telefon dengan papa nya alias steven (mertua) terhubung. Ya memang dia berniat menanyakan pekerjaan untuknya dan rezka.
"Assalamu'alaikum pah" sapa alsya
"Wa'alaikumsalam, masyaallah nak. Kamu udah sampai? Gimana? Papa udah nyiapin rumah dan lain lain disana. Kamu dimana?" Terang steven.
"Udah pah, ini lagi di hotel xxxx. Oya pah, ini alsya sama rezka mau nanya gimana kalo perusahaan papa sama papi yang disini biar dipegang kita berdua aja. Lagian gak ada yang dikerjain disini. Lagi pula alfa mau nerusin sekolah disini." Jelas alsya.
"Iya, nanti papa bilang ke papi kamu. Juga biar karyawan nya tau. Besok papa mama sama papi mami kamu kesana. Maafkan alka ya sya." Lirih steven.
"Udah pa, gpp kok. Yeay besok kesini. Alsya tunggu pah." Girangnya.
"Iya, kamu hati hati ya disana. Oya bilangin sama alfa dan rezka jangan bandel." Ucap steven.
"Aye aye captain." Jawab alsya.
"Sudah dulu ya, papa mau pergi kerumah papi mami kamu. Assalamu'alaikum." Serunya.
"Hati hati pa. Wa'alaikumsalam."
.
.
.
._______
Next or stop nih??

KAMU SEDANG MEMBACA
Suamiku Kacang Ijo
ChickLit. . "Apa? Suami lo kacang ijo Sya? Gak salah denger nih gue? Masa iya lo dijodohin sama kacang ijo? Kok gak sama kacang tanah atau cabe kering aja ya?" heboh Risti dengan suara cetar membahana dunia akhirat. Masyaallah :) untung sahabat tersayang, k...