▫CHAPTER 08

1.2K 158 12
                                    


Let's Read

●●●●

"Eoh, Nona sudah kembali" Ucap seorang pelayan rumah ketika Hana kembali datang kerumahnya.

"Kemana Appa?" Tanya Hana.

"Hoseok aghassi sedang pergi karena mencari Nona"

"Untuk mencari ku?" Tunjuk Hana pada dirinya sendiri.

"Benar, Hoseok aghassi sangat kacau disaat Nona pergi entah kemana"

"Mian. Tak seharusnya aku begini"

"Gwaencahana, Wajar saja jika Nona pergi karena Nona pasti sangat terkejut"

"Tapi seharusnya aku mendengarkan dulu penjelasan appa"

"Tenang, Sekarang Nona ganti baju terlebih dahulu, Setelah itu kita menunggu appa disofa"

"Ne----"

"Hana-ya?" Gumam Hoseok setelah keluar dari mobil van hitamnya.

"A-appa" Teriak Hana kemudia berlari, menghamburkan pelukannya kepada Hoseok.

"Mian. Appa sudah membuat Hana kecewa" Ucap Hoseok disela sela pelukannya.

"Aniya, Hana yang terlalu keras kepala"

"Sudahlah, Appa tak ingin Hana menyalahkan dirimu sendiri, Sayang!"

"Hiks...hikss" Isak Hana disela sela pelukan nya.

"Maafkan appa jika appa berubah, Bukan seperti appa yang Hana kenal dulu"

"Gwaencahan Appa, T-tapi bolehkan Hana meminta sesuatu?"

"Katakan" ucap Hoseok yang melepaskan pelukannya, lalu menghapus air mata anaknya.

"Kumohon jangan menikah dulu Appa, H-hana belum siap"

"Nee, Appa mengerti jika kau belum bisa menggatika Eomma lama mu"

"Nee, A-apa Appa tidak mencintai Eomma lagi?"

"Bukan begitu Sayang, Appa hanya tak ingin putri appa kesepian, dan tidak bisa merasakan bagaimana kasih sayang seorang Ibu"

"A-aniya, Lebih baik Hana kesepian dan tidak bisa merasakan bagaimana kasih sayang seorang ibu, Karena Hana hanya ingin satu kasih sayang yang selalu Eomma berikan kepada Hana saat masih bayi, dari pada mendapatkan kasih sayang dari Seorang Ibu yang sama sekali tidak melahirkan Hana"

"Baiklah, Mungkin belum saat nya kau untuk memiliki Eomma baru"

"Kamsahamida Appa, terima kasih karena sudah mengerti perasaan Hana"

"Nee, dan mian jika membuat Hana merasa jika appa berubah"

"Gwaencahana Appa, Dan semua ini tidak akan terjadi jika Hana tidak bertemu dengan seorang Ahjumma yang sangat cantik"

"Ahjumma?"

"Nee, dia cantik dan juga baik, Dia mengatakan jika Orang tua selalu menginginkan yang terbaik untuk anaknya, Dan benar! Appa mencari eomma baru supaya Hana tidak kesepian lagi kan?"

"Benar, Mungkin appa berhutang budi kepada ahjumma itu"

"Mungkin, dan entah mengapa Hana begitu nyaman ketika didekatnya, terlebih lagi saat dia memeluk Hana"

Young Mother✔ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang