Young Mother✔ [END]

▫Chapter 19 [ENDING]

Let's read

****

Jungkook membuka matanya perlahan, bau obat obatan terus saja tercium dihidung nya, dan silau cahaya lampu benar benar menusuk netra nya.

Seketika Jungkook kembali teringat pada sebuah mimpi yang membuat nya mungkin bisa saja terbaring lemah di rumah sakit saat ini.

Jungkook memegang kepalanya yang terasa berat, Jadi selama ini Eunbi adalah istri nya? Dan bodoh nya lagi, Jungkook sama sekali tidak mengenal Eunbi ketika pertama kali bertemu waktu itu.

Dan juga, kepalan tangan nya sangat kuat ketika mengingat Sojung, ayah dan juga ibunya. Mereka sudah keterlaluan karena berani memisahkan dirinya dan Eunbi.

Selanjutnya, Jungkook memilih melepaskan infus yang berada dipunggung tangannya, Setelah memaksa untuk melepaskan infus tersebut, Jungkook dengan perlahan membangunkan tubuhnya.

Kondisi nya saat ini mungkin tidak patut untuk dikatakan Sehat, jika ia berjalan saja harus bertumpu pada sesuatu, seperti tembok misalnya.

Dengan gambang, Jungkook turun dari kasur nya, melepas infus dan melepas selang oksigen yang melekat dihidungnya. Lalu segera beringsut berjalan perlahan lahan.

Langkah yang gontai, Jungkook keluar dari dalam ruangannya, Dia mencoba untuk berjalan sebaik mungkin agar tidak ada dokter ataupun perawat yang akan mencurigai nya, bahwa dia adalah seorang pasien yang baru saja dirawat.

Jungkook berjalan perlahan untuk segera keluar dari rumah sakit tersebut, Kaki nya dengan sebisa mungkin terus berjalan menuju pintu utama.

Bruk~

Jungkook menjatuhkan tubuhnya dilantai, untung nya tidak ada siapa pun yang melihatnya disini kecuali dirinya sendiri. Jungkook sedikit meringis saat kepala nya kembali terasa sangat pusing.

Jungkook terlihat sedang memejamkan matanya menahan sakit, Selanjutnya netra nya kembali menangkap salah satu kursi roda yang tak jauh berada didekatnya.

Karena tidak sanggup berdiri, akhirnya Jungkook sekuat tenaga untuk berjalan dengan mengesot untuk mendekati kursi roda.

Merasa sudah sangat dekat dengan kursi roda, Jungkook memegang kuat kursi roda tersebut dan mulai berusaha untuk mendudukan tubuhnya ke kursi roda.

"Akhhh"

Jungkook meringis, Namun usaha nya tidak sia sia, Dia berhasil duduk dikursi roda tanpa tahu siapa pemiliknya.

Alhasil, dengan tenaga nya sendiri, Jungkook menjalankan kursi roda nya menuju pintu utama rumah sakit dan membawa dirinya sendiri untuk segera pergi dari rumah sakit tersebut.

Tujuan nya tidak kemana mana,  hanyalah pergi kesebuah taman yang letak nya tak jauh dari rumah sakit yang sedang merawat nya saat ini.

Sesampai diluar, Jungkook sedikit terkesima dengan apa yang dia lihat saat ini, Kondisi taman yang ia lihat kini benar benar terawat dengan baik, serta udara nya yang cocok untuk dinikmati, tidak seperti didalam rumah sakit, yang pengap tanpa udara segar sedikitpun.

Jungkook sedikit memejamkan mata nya, Entah kenapa dia sedikit terbawa suasana hari ini, sampai sampai ia melupakan masalah tadinya, tentang Eunbi.

Ketika Jungkook mencoba membuka matanya, Tiba tiba saja pandangan netra nya masih saja gelap, Padahal dia merasa sudah membuka mata nya dengan sangat lebar, tetapi yang dia lihat masih saja gelap.

Itu ternyata karena Jungkook merasakan sentuhan halus yang menutup matanya dari belakang, entah siapa pemiliknya, membuat Jungkook sedikit tersenyum karena ulahnya.