▫Chapter 18 [Flashback]

1.2K 157 11
                                    

Let's Read.

****

Bruk!

"JEON!!"

Eunbi seketika panik, ketika Jungkook tiba tiba saja ambruk dilantai tanpa sebab, Tangis Eunbi semakin pecah karena dia tidak bisa berbuat apa apa selain mengguncang guncang bahu Jungkook, berharap jika Jungkook akan bangun.

"Jung...hiks...kumohon bangunn"

Jungkook dengan setia nya masih menutup matanya. Entah kenapa, Eunbi bingung, siapa yang harus ia pilih? Lebih memilih mengejar Jeonbin yang sudah entah kemana, atau tetap setia menemani Jungkook yang tiba tiba saja pingsan tanpa sebab.

Eunbi hanya bisa menangis dan terus mengguncang guncang tubuh Jungkook.

Sampai di lihatnya empat pria bertopeng, dan tiba tiba saja tekuk nya sangat sakit seperti terkena benturan keras, pengelihatan Eunbi sedikit memburam, dan akhirnya ia ikut pingsan bersama Jungkook.

****

Jungkook membuka matanya pelan, Dia sedikit terkejut karena ia bangun ditempat yang sama sekali tidak tahu dimana tempatnya. Ia merasa sedang didalam helikopter. Tapi bukan kah tadi ia bersama dengan Eunbi? Menenangkan Eunbi yang sedang menangis.

Lalu ia ingat selembar fhoto yang membuat kepalanya pusing dan mulai dari situ tidak sadarkan diri. Tapi ternyata ia tersadar kembali disebuah Helikopter.

Jungkook sedikit memegang pelipis nya seraya meringis kecil, Ia mendengar kegaduhan terjadi tidak jauh dari tempatnya. Jungkook dengan perlahan bangkit berdiri dan mencari sumber suara tersebut.

Melihat ada tiga orang disana membuat Jungkook sukses mati kutu, Seorang pilot, Dan dua pria yang sedang berpakaian rapi yang sedang kalang kabut. Bahkan Jungkook tidak mengerti, Jika dari salah satu ketiga orang itu terdapat dirinya.

"Jung...cepat pakai parasut mu!"

"Tidak..aku tidak mungkin meninggalkan kalian berdua"

"CEPAT AMBIL PARASUT! Helikopter ini akan jatuh karena salah satu mesin nya rusak"

"Tidak..Kalian juga tanggung jawab ku!"

"PIKIRKAN EUNBI! Nyonya Eunbi masih mengandung anak Tuan! Seharusnya Tuan segera turun menggunakan parasut! Cepat!"

Jungkook hanya diam membisu mendengar percakapan ketiga orang itu, Lampu merah yang ada pada dalam Helikopter itu mulai berbunyi yang akan ada pertanda jika kini keadaan helikopter sedang dalam bahaya.

Dan satu lagi, nyonya Eunbi? Mengandung? Jungkook semakin tidak mengerti dan sedikit mengusap pelipisnya yang tidak henti hentinya terus sakit. Apa Jungkook yang tengah ia lihat itu adalah dirinya? Atau Jungkook yang lain?

"Cepat Tuan! Parasut hanya ada satu, Cepat Tuan terjun!!"

"T-tidak"

"Tuan! Kumohon pikirkan anak mu yang masih dalam kandungan, apa jadi nya anak itu tahu jika Tuan tiada bersama kami? Anak itu tidak akan pernah merasakan bagaimana rasanya kasih sayang seorang ayah"

Young Mother✔ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang