MPAB10-KEBAKARAN

1.4K 62 0
                                    

ENAENA

Masih terbayang, seberusaha apapun aku untuk tidak memikirkan tentang naena, justru semakin terpikir olehku

"Huhhh, tau gini aku gak akan nonton video itu" ucapku kesal pada diriku sendiri

Tok tok tok (Ketukan pintu)

"Rann makan malam dulu nak" ucap bunda dari luar

"Iya bunn" Teriakku, lalu aku bangkit dari tidur menyungingku, melangkah malas keluar kamar, gara² naena itu aku jadi stress, setelah keluar, kugerakan kakiku menuju kemeja makan

"Untung tadi gak ketemu kak jo" gunamku dalam hati dan rasanya lega sekali

Setelah itu aku duduk dikursi meja makan, disana sudah ada semua orang, hanya satu orang yang belum kesini, kak jo, lalu aku arahkan pandanganku ke sekeliling, mencari sosok bertubuh tegap yang pastinya memiliki abs, emang punya abs si

"Cari siapa ran?" tanya tante delfira yang memperhatikanku sejak tadi

"Kak jonathan" ucapku

"Mungkin dia masih dikamar" Ucap tante delfira

"Coba panggil jonathan ran" Ucap bunda yang ku jawab dengan anggukan

Lalu aku melangkah ke kamar kak jo

"Pintunya dikuci gak ya" gumamku diluar kamar kak jo, lalu kucoba memutar gagang pintu kamar kak jo dan ternyata pintu kamar kak jo gak dikunci

"Kebiasaan gak ngunci kamar" gerutuku, lalu aku masuk dan tidak ada kak jo dikamar

"Mungkin dikamar mandi" Pikirku, lalu aku berjalan ke kamar mandi dan kak jo gak ada juga

"Woi" Teriak kak jo sambil menepuk pundaku, dan akupun kaget, untungnya aku kaget cantik

"Ngapain kamu disini, mau liat abs aku hah? Ucap kak jo

"Atau mau enaena?" tanya kak jo dengan smirknya

Seketika aku ingat dengan video bokep itu, masa kak jo sama aku anu anu

"G-Gak lah kak, aku cuman mau panggil kak jo buat makan malam"Ucapku gugup

"Ohh" kata kak jo singkat, lalu dia keluar kamar begitupun denganku, aku berjalan dibelakang kak jo

----

Setelah selesai makan malam kami duduk diruang keluarga membahas pernikahanku dengan kak jo yang akan dilaksanakan besok

"Jadi persiapan pernikahan kalian udah 100%" ucap ayah mantap

"Oma jadi gak sabar buat pernikahan kamu ran" ucap oma

"Ran yang mau nikah kok oma yang gak sabar" ucapku sambil terkekeh

"Kann ntar oma liat kamu nikah ran, oma bahagia banget"Ucap oma dan itu cukup membuatku merasa senang

"Iya omaa" -Ran,

Lalu kami membicarakan tentang pernikahan besok hingga larut malam

"Ayo tidur, ini sudah malam"ucap oma, lalu aku mengantar oma ke kamarnya, sedangkan yang lainnya kembali ke kamar

My Perfect Atlet Bultang (Jonatan Christie) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang