TIARABELLE & THE BEAST

Part11

TIARABELLE AND THE BEAST.
BY
HANY413
AraleArale

⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳

Apakah aku terlalu cepat memberitahukan tentang dominic kepada istrinya? Tidak juga. Lebih cepat suami istri itu bertemu lebih baik untukku. Dominic akan cepat pergi meninggalkan mansionku. Lagipula, bukan urusanku apa yang terjadi dengan mereka. Benar bukan? Aku bukan superhero kesiangan yang sok baik dan tak ingin ikut campur urusan orang lain. Ya, sejujurnya aku sedikit penasaran dengan catherina yang masih hidup. Namun, sekali lagi hatiku menegaskan itu bukan urusanku. Well, menurutku mempertemukan dominic dengan istrinya secepatnya adalah keputusan terbaik.

"Tuan Dom,Tuan Dominic!''Panggilku-berteriak. Namun,rupanya pria itu ada diruang santai terbuka seraya memandangi Canvas dihadapannya. Itulah pekerjaannya sehari-hari. Bergelut dengan kuas-kuas dan Canvas yang entah apa yang sedang dilukisnya. Harusnya dia segera menjual hasil karya tangannya itu agar dapat membeli mansion baru.Huft!

"Tuan Dominic!"Panggilku sekali lagi.

Dominic terlihat risih mendengar terikanku. Masa bodo! Sebentar lagi dia akan berterima kasih karena aku telah menemukan keluarganya.

"Ada Apa?"Tanyanya dengan geram. Ia menutup canvas dengan kain hitam lalu beranjak mendekatiku.

Aku menarik kedua tangannya dan ia menatap tarikan tanganku lalu menatap mataku dengan aneh. "Tuan Dom,bersiaplah mendengarkan kabar bahagia dariku!"Ucapku dengan senyum tipis

Dominic mengerutkan dahinya dan tampak menungguku melanjutkan kabar yang akan di sampaikan. "Kau tahu? Nyonya Catherinaaa...diaaa .. Maasiih.. Hiidup."Ujarku perlahan. Namun,dengan jelas dan seketika dom membulatkan matanya. Ia melepaskan pegangan tanganku. Lebih tepatnya seperti membanting. Kasar!.

"Jangan Bergurau Ell!Cath sudah meninggal.. Bersama kedua putraku. Mereka.." Dominic tampak murung dan ia menggantungkan ucapannya.

"Kau tidak mempercayaiku? Klien-ku tadi siang adalah nyonya cath. Pemilik perusahaan CartMM. Aku telah membacanya di pencarian dan perusahaan itu dulunya dibawah naungan MartinezCorporation."

Aku mengeluarkan ponsel dari dalam tasku dan memperlihatkan gambaran perusahaan CartMM juga terlihat foto-foto Catherina terbaru.

Martinez melongo dan Memperhatikan ponselku. Sementara, aku terus memandangi wajahnya. "Ini perusahaanmu bukan?''Tanyaku memastikan.

Martinez menggeleng." Itu sepertinya baru didirikan. Lihatlah list plank nya!''Tunjuk martinez. "Dan, mengapa aku harus memepercayaimu Nona Ell?"Tanyanya kini menatapku.

"Baiklah. Aku memiliki nomor Catherina dan aku akan menghubunginya. Kau dapat berbicara dengannya Tuan dom." Cerocosku. Aku meraih ponsel didalam tasku dan mulai menghubungi nomor Nyonya Catherina. Namun, tidak aktif. Aku menggigit bibir bawahku merasa gelisah.

"Kau sengaja berdusta agar aku meninggalkan mansionmu bukan?" Pertanyaan martinez semakin membuatku terpojok."Tidak juga. Maksudku..,Terus terang aku memang sangat ingin kau pergi dari mansionku Tuan dom. Tapi, aku sama sekali tidak berbohong." Jelasku

"Cukup Nona Ell! Jangan mempermainkan ketiadaan mereka. Kau menghinaku."Martinez terlihat sedikit marah padaku.

Aku menghembuskan nafas kecewa. Mengapa tiba-tiba nomor ponsel Nyonya Cath tidak aktif!

Martinez merapihkan kuas-kuas yang berserakan lalu menaruhnya ke dalam kotak besar. Ia menjinjing canvas yang berukuran lumayan besar. Berjalan melewatiku.