Legenda yang semua orang tahu kisah tentang seorang gadis cantik yang terjebaak di sebuah kerajaan dimana rajanya memiliki wajah yang buruk.... Tapi, kisahku yang satu ini terjadi di zaman ini. Cerita seorang gadis yang terjebak karena kelicikan seo...
Jangan lupa Vote ya,Kasih Bintang di setiap part nya ,
Trims.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dominic Martinez
⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳⏳
Aku mengerutkan keningku karena Dominic terlihat begitu terkejut dengan kehadiranku. Dia segera menutup Canvas di hadapannya dengan sehelai kain hitam. Entah apa yang sedang dilukis pria itu."Ada yang ingin aku bicarakan."Ujarku
"Lain kali sebaiknya kau mengetuk pintu dulu."Protesnya.
"Pintu??? Maaf Tuan Martinez! Apakah penglihatanmu terganggu? Ini ruang santai yang terbuka,tidak ada pintu. Apa yang harus ku ketuk?" Protesku kesal. Apakah dia gugup karen aku tiba-tiba muncul. Ataukah dia sedang melamun?
"Ada Apa?"
"Aku akan pergi selama tiga hari."
"Apa?Kau sudah merelakan mansionmu,Hah?"
"Tentu saja tidak. Ada hal penting yang harus aku urus."
"Jika kau berniat kembali ke mansion ini. Maka pergilah dalam waktu sehari. Lebih dari itu aku tidak mengijinkanmu kembali Nona Elle."
"Sehari?What The Fuck?!
" What?!
"Itu terlalu singkat. Ada hal penting yang harus aku urusi."
"Itu bukan urusanku Nona El."
Aku mendengus kesal. Malas berdebat lagi dan aku berlalu meninggalkannya dengan kesal."Bagaimana aku melakukan perjalan yang cukup jauh dalam sehari?"Gerutuku. Baiklah, Setidaknya aku dapat menemui bibi nelson untuk mengetahui fakta sebenarnya. Aku duduk dikursi kerja didalam kamarku. Kuraih selembar kertas yang terdapat schedule perjalananku. Aku mencoret beberapa tempat yang berniat ku kunjungi. Menyisakan satu nama kota yang akan aku tapaki. New York.
Aku mengemasi barang-barang yang akan aku bawa. Tidak terlalu banyak hanya dua setel pakaian,Kamera dan juga surat-surat. Aku sudah memesan tiket pesawat untuk berangkat nanti malam. Agar aku tiba pagi hari dan menikmati waktu sehariku yang singkat di New york. Sementara, aku harus memesan ulang tiket kepulanganku. Karena, aku memesannya untuk tiga hari mendatang.
Selesai mempersiapkan semuanya aku segera ke dapur membuat sarapan untuk Mr Beast. Hanya ada telur dalam lemari es. Kesibukan pekerjaan membuatku melupakan belanja bulanan. Tapi,seharusnya pria itu mengontrol nya dan segera mengisinya atau pria itu mengandalkan uangku? Enak saja! Aku mulai membuat telur dadar dan memanggang roti. Terserah dia suka atau tidak. Karena, bahan makanan telah habis.
