1

47 3 0
                                    

5 orang gadis cantik tengah berpose menunjukan wajah sinis mengahadap kamera.Dengan background dinding yang kusam serta bekas-bekas kursi yang sudah hancur dimakan rayap atau terpotong-potong.Seorang photografer muda laki-laki yang tidak jauh beda umurnya dengan mereka berusaha mengambil engel yang bagus.Ya! pemotretan.Pemotretan disebuah bangunan tua.

"Thanks kak Rey.kita suka banget sama gambar yang kakak ambil.iya gak guys?".Mea menatap satu persatu sahabatnya setelah melihat semua foto.mereka yang mengerumuni Mea  mengangguk dengan senyum penuh kepuasan.

"Ya udah yuk kita langsung ke mobil aja.gerah nih gue"Sergah Mayra sambil memainkan kipas mininya.

"Iya silahkan duluan aja."timpal kak Rey.
Mea dan ke-empat sahabatnya berjalan menuju mobil merah milik Selly.

Maaf nih kalo cerita bagian pertama  kurang menarik.tapi kalo kalian stay terus,kalian akan aku buat gak bakal nyesel udah baca cerita ini.ya meskipun masih belajar.tapi aku bisa pastiin.
Terus baca sampai akhir ya:)
Selamat menikmati.❣️

Mea JaniallesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang