Terbukti kecurigaan kai terhadap xiaolu memanglah sudah terbukti, setiap hari xiaolu tidak pernah biarkan hidup luhan tenang ia selalu mengancam dan meneror luhan agar menjauhi sehun,.
Pernah suatu hari ketika luhan sendirian di dalam apartemen ada seorang jasa pengirim barang yang mengantarkan sebuah kado besar dengan ucapan "Selamat" luhan tentu saja heran dengan kata selamat yang tidak jelas, luhan tetap menerima kado besar tersebut namun sebelum ia membukanya tiba-tiba kai dan seorang gadis datang,.
kai langsung mengambil alih barang tersebut, kai membukanya dan tentu saja mereka ber 3 yang melihatnya terkejut karena isi kado itu ternyata sebuah boneka yang berlumuran darah dan lengkap dengan foto luhan yang di tusuk-tusuk dan tentu saja di dalamnya ada sebuah surat peringatan bahwa perang memperebutkan sehun di mulai..."Ya tuhan gadis itu benar-benar gila" karena umpatan gadisnya kai menoleh dan mencoba meredamkan amarah gadisnya
"Kyung...." kyungsoo hanya menghembuskan nafasnya jengah, ia benar-benar tidak habis pikir pada perempuan gila yang sudah mengancam temannya,.
Luhan... jangan tanya ia kaget karena ancaman itu, hidupnyapun serasa di hantui dan tidak tenang tentunya, namun kai dan kyungsoo yang melihat perubahan wajah luhan mencoba menenangkannya "lu tenanglah aku dan kai tidak akan biarkan wanita gila itu menyentuhmu" luhan hanya mengangguk menanggapi ucapan kyungsoo
"Kai, lu apa perlu kita katakan pada sehun tentang ancaman ini???"
"Tidak usah kyung, aku yakin ini hanya sebuah ancaman wanita itu tidak akan mungkin menyakitiku"
"Tidak mungkin? Kau bilang ini tidak mungkin, hey lu kau lihat ini bukan hanya sebuah ancaman jelas-jelas dia sudah hampir membunuhmu dan menabrakmu saat kau hendak menyebrangi jalan, untung waktu itu kai ada di sana kalau tidak ada tamanlah hidupmu lu, aku tidak mau terjadi apa-apa padamu lu dan kita harus memberi tahu sehun bahkan orang tuamu juga harus tau agar mereka memperketat keselamatanmu dari jangkauan wanita iblis itu" kyungsoo dengan ocehannya yang panjang lebar tentu saja sudah buat luhan merasa khwatir
"Tapi aku tidak mau menambah beban pada sehun dan juga orang tuaku kyung"
Kyungsoo menggelengkan kepalanya tidak percaya mendengar ucapan luhan yang benar-benar tidak masuk akal "lu dengar.... mereka mencintaimu dan mereka juga berhak memberimu perlindungan dan kau cukup diam biar aku yang akan memberi tahu mereka semua"
Mereka bertiga larut dalam pikirannya masing-masing kai yang memikirkan bagaimana caranya agar ia bisa membawa xiaolu kejalan yang benar seperti dulu, dan kyungsoo dengan pikirannya bagaimana ia menjaga luhannya, luhan dia benar-benar cemas memikirkan hidupnya...
Sehun baru pulang dari kantornya namun ia tidak langsung pulang keapartemennya melainkan ke mansion keluarga oh yang sekarang di huni oleh ibunya dan kedua kakaknya..
"Anyeong eomma...."
Sehun seperti biasanya ia selalu mengagetkan ibunya ketika ibunya sedang berada di dapur dengan berbagai resep masakan...
"Dasar anak nakal kenapa kau selalu seperti ini hmmm??"
"Aku merindukanmu eomma" bisiknya di telinga ibunya sambil memeluknya dari arah belakang
"Kalau begitu tinggallah di sini bersama kami, dan ajak luhan juga, eomma bosan dengan kesunyian, kau tau hun hyungmu selalu sibuk di luar kota dan nonnamu dia selalu di buat uring-uringan menghadapi masa ngidamnya"
"Baekhyun nonna memang seperti itu eomma, dia itu sama anehnya dengan chanyeol hyung"
"Kau anak nakal tidak baik mengatai hyung dan nonnamu seperti itu"
"Yah yah yah... eomma sendiri yang memberikanku jalan untuk mengata-ngatain mereka"
"Ekemmm" baekhyun yang baru datang memberi intruksi agar mereka tersadar dari lubang dosa karena umpatan untuknya
KAMU SEDANG MEMBACA
Never Ending Love
Romansaoh sehun adalah seorang bintang hallyu yang sangat di kagumi oleh setiap orang karena memiliki kesempurnaan yang sangat luar biasa, namun siapa sangka hatinya jatuh pada sosok gadis keturunan china yang mendapatkan beasiswa pertukaran pelajar di ko...